Umsida.ac.id – Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) mengajak mahasiswa aktif dalam mengikuti program pertukaran mahasiswa merdeka tahun 2021. Kegiatan ini merupakan salah satu program Kampus merdeka yang digagas oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud).
Kepala Seksi Kemahasiswaan Fakutas Bisnis Hukum dan Ilmu Sosial (FBHIS) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), Muhammad Yani SE MM memberikan kesempatan bagi mahasiswa aktif semester 3, 5, 7 untuk merasakan kuliah satu semester di kampus lain di luar perguruan tinggi (PT) mereka, “Bila kalian ingin merasakan kuliah satu semester di kampus lain dengan suasana berbeda. Ayo daftarkan diri kalian pada program pertukaran mahasiswa merdeka tahun 2021 ini,” ucapnya pada acara Festival Kampus Merdeka Umsida yang diselenggarakan melalui zoom, Rabu (23/6).
Dosen Manajemen Umsida ini juga menambahkan program pertukaran mahasiswa atau program keberlanjutan dari Kampus Permata Sakti ini merupakan pertukaran mahasiswa dalam negeri, antar pulau satu semester yang memberikan pengalaman kebhinekaan nusantara dan sistem alih kredit antar perguruan tinggi setara 20 sks memiliki banyak manfaat, “Dari program tersebut, mahasiswa bisa mengembangkan kemampuan kepemimpinan dan softkill untuk berbaur dengan beragam latar belakang. Selain itu, memberikan pengalaman belajar di perguruan lain dan pengalaman kebhinekaan dengan modul nusantara,” tambahnya.
Yani menjelaskan cara mengikuti pertukaran mahasiswa merdeka melalui sistem dimana mahasiswa terpilih akan dikirim ke salah satu kampus di luar pulau domisili mereka untuk mengikuti program pembelajaran dengan total 20 sks dapat ditempuh dengan kombinasi.
Selain itu, mahasiswa bisa juga mengikuti kegiatan modul nusantara yang setara 2 sks yang dibimbing langsung oleh dosen modul nusantara dengan kegiatan pokok yaitu kebhinekaan, inspirasi, refleksi, dan kontribusi sosial.
Yani mendorong mahasiswa untuk mendaftar serta memantau perkembangan jumlah dan proses pendaftaran program pertukaran mahasiswa merdeka. Kemudian, Yani mengungkapkan bahwa Umsida akan memfasilitasi penuh bagi mahasiswa untuk dapat berkonsultasi terkait pemilihan mata kuliah, memudahkan dalam pelayanan pelengkapan berkas dokumen yang dibutuhkan mahasiswa melalui online yaitu layanan call center Direktorat Akademik, menjelaskan mekanisme pembuatan akun MBKM dan mekanisme pemberangkatan ke perguruan tinggi penerima, “Jangan khawatir untuk biaya transportasi, rapid, biaya hidup 4 bulan, akomodasi, biaya pulsa akan dibantu pemerintah,” ujarnya.
Di akhir kesempatan, Yani berharap banyak mahasiswa dari Umsida akan mengikuti program pertukaran mahasiswa, “Pada program permatasakti lalu ada 26 mahasiswa yang mengikuti program tersebut, pada program pertukaran mahasiswa ini nanti akan lebih banyak lagi yang ikut karena dengan program ini kita bisa mengeksplor dan mempelajari keragaman nusantara, dan berteman dengan mahasiswa dari berbagai daerah,” pungkasnya.
Ditulis : Asita Salsabilla Maharani
Edit : Anis Yusandita