Refleksi Akhir Tahun, Ujian Keberpihakan Kita pada Kebenaran: Bebaskan Palestina

Baca juga: Simpan Data Dengan Efektif, Yuk Kenali Manfaat Database

Seperti dikisahkan dalam suatu riwayat bahwa disaat Nabi Ibrahim dibakar raja Namrud, seekor semut membawa setetes air. Seekor binatang kemudian bertanya kepada semut tersebut, “Untuk apa kamu membawa setetes air tersebut?”.

Semut itu pun kemudian menjawab, “Untuk memadamkan api yang tengah membakar tubuh Nabi Ibrahim.”
“Tahukah kamu bahwa apa yang kamu lakukan itu tidak akan menghasilkan sesuatu kecuali kesia-siaan?” ujar binatang tersebut.
Semut itu kemudian mengatakan “Yah, tapi dengan setetes air inilah aku menegaskan bahwa dipihak siapa aku berada”.

Dari Ibnu ‘Abbaas Ra, beliau berkata: “Sesungguhnya Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam mencegah dari membunuh empat hewan: Semut, lebah, burung hud-hud, dan burung Shurad,” (HR. Abu Dawuud: 2490).
Berbeda dengan seekor cicak dengan setengah mati ia merayap mendekati api yang berkobar yang tengah membakar kekasih Allah Ibrahim. Seekor binatang kemudian bertanya kepada cicak tersebut, “Untuk apa kamu merayap mendekati kobaran api tersebut dan membahayakan dirimu.”

Lihat Juga :  Wisudawan Terbaik: Kesulitan Mencari Bahan dan Tempat Penelitian Membuat Tepung Daun Singkong

Cicak itu pun kemudian menjawab, “Untuk meniup api yang tengah membakar tubuh Nabi Ibrahim agar semakin berkobar.”

“Tahukah kamu bahwa apa yang kamu lakukan itu tidak akan menghasilkan sesuatu kecuali kesia-siaan?” ujar binatang tersebut.

Cicak itu kemudian mengatakan “Yah, tapi dengan itulah aku menegaskan bahwa dipihak siapa aku berada”.
Maka Rosulullah bersabda, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan untuk membunuh cicak. Beliau bersabda, “Dahulu cicak ikut membantu meniup api (untuk membakar) Ibrahim ‘alaihis salam,” (HR. Bukhari, no. 3359).

Mengambil pelajaran dari kisah tersebut, marilah kita membantu saudara-saudara kita di Palestina sebagai wujud perlawanan terhadap kezaliman. Dengan donasi uang yang kita miliki sekecil apa pun adalah wujud dari keberpihakan kita dalam perjuangan melawan kejahatan Israel dan kroni-kroninya para pelindungnya. Termasuk jika pun tidak mampu memberikan donasi, kita bisa melawan dengan tidak membeli produk dari Israel.

Karenanya menjadi netral bukanlah pilihan. Netral adalah membiarkan kezaliman terus berjalan.
Wallahua’lam.

Penulis: Kumara Adji Kusuma

Berita Terkini

Umsida kampus ramah nonmuslim
Jadi Kampus Ramah Latar Belakang Agama, Ini Cerita Malvin dan Keluarga Tentang Umsida
September 3, 2025By
workshop open data Jawa Timur
Open Data Jadi Kunci Analisis Berbasis Bukti dalam Workshop Statistik Sektoral Seri 11
August 25, 2025By
Umsida dan Pemkab Sidoarjo
Pertemuan Umsida dan Pemkab Sidoarjo, Bahas Kolaborasi Strategis dalam Pengembangan Potensi Daerah
August 20, 2025By
Fikes Expertise
FIKES Xpertise, Program Fikes Umsida Edukasi Kesehatan Remaja
August 19, 2025By
BPH Umsida dan BPH Umri
BPH Umsida Sambut Kunjungan BPH Umri, Bahas 3 Topik Ini
August 19, 2025By
Edukasi Kesehatan Reproduksi Fikes Umsida
Fikes Umsida Galakkan Edukasi Kesehatan Reproduksi di SMA An Nur Malang
August 18, 2025By
petugas upacara Umsida di HUT RI ke-80 2
Jadi Petugas Upacara HUT RI ke-80, Mahasiswa Umsida Tunjukkan Semangat Nasionalisme
August 18, 2025By
kesejahteraan Indonesia 1
80 Tahun Indonesia Merdeka dan Kesejahteraan Masih Menjadi Persoalan, Ini Langkah Solutifnya
August 17, 2025By

Riset & Inovasi

tong sampah ramah lingkungan
KKNT 23 Umsida Rancang Tong Sampah Ramah Lingkungan untuk Kurangi Polusi Asap
September 10, 2025By
inovasi bell kuis
Bell Kuis, Inovasi Tim PKM Umsida Tingkatkan Motivasi Belajar Siswa SD Muhammadiyah 5 Porong
August 14, 2025By
pendampingan UMKM Opak Samiler-min
Tingkatkan Optimasi Produksi Opak Samiler, Tim Abdimas Umsida beri Bantuan Mesin
August 13, 2025By
SFMS dosen Umsida
Dosen Umsida Kenalkan SFMS di ITBAD Lamongan, Permudah Manajemen File
August 8, 2025By
alat pasteurisasi susu
Alat Pasteurisasi Susu, Inovasi Dosen dan Mahasiswa Umsida Bantu Mudahkan Peternak
July 31, 2025By

Prestasi

perguruan tinggi terbaik
Umsida Mantapkan Posisi sebagai Perguruan Tinggi Swasta Terbaik di Indonesia
September 13, 2025By
mahasiswa Umsida raih 2 medali pencak silat
Belum Puas dengan 2 Medali, Mahasiswa Ini Bidik Prestasi di Pomprov
September 10, 2025By
mahasiswa Umsida jadi pesilat terbaik
Mahasiswa Umsida Raih Juara 1 dan Jadi Pesilat Terbaik di Kejuaraan Nasional
September 8, 2025By
mahasiswa PG PAUD juara pencak silat
Atlet Pencak Silat Umsida Raih 2 Juara Sekaligus dalam Kanjuruhan Fighter Competition II 2025
September 8, 2025By
kilab 2025
Lolos Kilab 2025, Fikes Umsida Kolaborasi Buat Mannequin Akupresur dengan LED dan Audio Indicator
September 7, 2025By