KKN-P 34 Umsida Edukasi Strategi Bisnis UMKM Desa

KKN-P 34 Umsida Edukasi Strategi Bisnis UMKM Desa

Umsida.ac.id – Kreativitas dan inovasi dalam pengembangan produk menjadi kunci utama dalam meningkatkan daya saing dan pendapatan UMKM. Hal inilah yang menjadi fokus utama dalam seminar yang diselenggarakan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pencerahan (KKN-P) Kelompok 34 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) di Balai Desa Purwodadi,Pasuruan, Kamis, (30/01/2025) .

Majukan UMKM Desa

Seminar yang mengangkat tema “Strategi Peningkatan Pendapatan melalui Kreatifitas dan Inovasi Produk UMKM di Desa Purwodadi Pasuruan” ini bertujuan untuk membekali para pelaku UMKM dengan wawasan strategis guna mengembangkan usaha mereka agar lebih kompetitif di pasar.

Seminar ini menghadirkan narasumber dari Dosen Umsida yang berpengalaman yaitu Dr Supardi SE MM CSA CRMP serta Kepala Desa Purwodadi Mulyono SPd.

KKN-P 34 Umsida Edukasi Strategi Bisnis UMKM Desa

Selanjutnya acara ini dibuka dengan penuh antusiasme oleh Ketua KKN-P 34 Desa Purwodadi yaitu Muhammad Sonhaji.

“Saya ucapkan terima kasih kepada para hadirin yang telah menyempatkan waktu untuk hadir dalam seminar ini. Saya berharap acara ini dapat memberikan manfaat besar bagi bapak dan ibu dalam mengembangkan usaha,” ujar Muhammad Sonhaji.

Dalam pemaparannya, Dr Supardi menjelaskan pentingnya analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) sebagai langkah awal dalam mengembangkan usaha.

Baca juga: Tebar Cahaya Islami, KKN-P 02 Umsida Gelar Lomba Kaligrafi Hingga Sambung Ayat

“Jika pelayanan dan kualitas produk kita baik, maka konsumen akan lebih tertarik dan loyal terhadap produk yang kita tawarkan,” ungkapnya.

Beliau juga menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi UMKM di Desa Purwodadi, seperti keterbatasan akses modal, pemasaran, teknologi, kemasan, serta kualitas produk. Sebagai solusi, ia merekomendasikan pelatihan intensif, akses modal yang lebih mudah, pemasaran bersama, serta pemanfaatan teknologi digital.

Dr Supardi menegaskan bahwa kreativitas merupakan kemampuan untuk menciptakan ide-ide baru, sedangkan inovasi adalah penerapan dari ide tersebut menjadi produk atau layanan yang bernilai.

“Peningkatan pendapatan dapat dicapai melalui riset pasar yang mendalam, inovasi produk, branding yang kuat, kemasan yang menarik, serta pemasaran yang efektif,” jelasnya.

Pernyataan ini diperkuat oleh pengalaman para pelaku UMKM yang hadir. Nanik Mardiani, seorang pengusaha es tube dan kue basah, membagikan pengalamannya bahwa inovasi adalah kunci keberlangsungan usahanya.

“Saya menjual es tube yang laku sepanjang tahun, baik di musim hujan maupun kemarau. Selain itu, saya juga membuat kue basah yang saya pasarkan dari rumah ke rumah,” katanya.

Ruth, seorang pelaku UMKM yang memproduksi Kue Pia, menyoroti pentingnya kemasan produk dalam menarik perhatian pelanggan.

“Saya sangat setuju bahwa kemasan harus diperbaiki agar lebih menarik, karena kemasan itu ibarat pakaian pertama yang dikenakan oleh produk kita,” ujar Ruth Kusnaningrum.

Baca juga : Pie Durian, Solusi Kreatif KKN-P 28 Umsida Mengelola Hasil Kebun Desa Ngembal

Sementara itu, Dewi selaku ketua komunitas UMKM di Desa Purwodadi menambahkan bahwa kemasan yang baik akan memudahkan produk UMKM untuk menembus pasar yang lebih luas, termasuk ke sektor perhotelan.

“Saya ingin membawa produk teman-teman masuk ke perhotelan, tetapi kendala utama adalah kemasan. Jika kemasan tidak menarik, produk kita tidak akan diterima di sana,” ungkapnya.

Kepala Desa Purwodadi, Mulyono SPd memberikan apresiasi terhadap kegiatan yang diinisiasi oleh mahasiswa KKN-P 34.
“Adik-adik mahasiswa Umsida tahun ini luar biasa.

Mereka penuh semangat dan aktif dalam membantu masyarakat. Harapan kami, kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan agar UMKM di desa semakin berkembang dan berdaya saing,” katanya.

Beliau juga menekankan pentingnya pengelolaan UMKM yang berkelanjutan.
“Kami berharap UMKM benar-benar bisa menjadi tulang punggung perekonomian desa dan dijalankan dengan konsisten serta berorientasi jangka panjang,” tambahnya.

Ketua KKN-P 34, Muhammad Sonhaji, menegaskan bahwa program pendampingan bagi UMKM tidak akan berhenti di sini.

“Kami telah menjalankan program kerja yang sejalan dengan kebutuhan komunitas UMKM. Ke depan, kami akan terus mendampingi agar mereka bisa berkembang dan produknya bisa naik kelas,” ujarnya.

KKN-P 34 Umsida Edukasi Strategi Bisnis UMKM Desa

Seminar ini ditutup dengan sesi pengumuman doorprize sebagai bentuk apresiasi bagi peserta yang aktif berpartisipasi. Hadiah pertama diberikan kepada Suwarno yang datang paling awal, sementara hadiah kedua diberikan kepada Ruth Krisnaningrum karena sudah memberikan pertanyaannya yang menarik.

Selain itu, tiga pelaku UMKM lainnya, yaitu Dewi Kusumawati, Nanik Mardiani, dan Ari Priyanggawati, juga mendapatkan hadiah melalui sistem undian.

Diharapkan seminar ini dapat menjadi awal bagi pelaku UMKM di Desa Purwodadi untuk semakin berinovasi dan meningkatkan daya saing produk mereka di pasar yang lebih luas.

Penulis: Fara diah pitaloka
Editor: Rani Syahda

Berita Terkini

Umsida kampus ramah nonmuslim
Jadi Kampus Ramah Latar Belakang Agama, Ini Cerita Malvin dan Keluarga Tentang Umsida
September 3, 2025By
workshop open data Jawa Timur
Open Data Jadi Kunci Analisis Berbasis Bukti dalam Workshop Statistik Sektoral Seri 11
August 25, 2025By
Umsida dan Pemkab Sidoarjo
Pertemuan Umsida dan Pemkab Sidoarjo, Bahas Kolaborasi Strategis dalam Pengembangan Potensi Daerah
August 20, 2025By
Fikes Expertise
FIKES Xpertise, Program Fikes Umsida Edukasi Kesehatan Remaja
August 19, 2025By
BPH Umsida dan BPH Umri
BPH Umsida Sambut Kunjungan BPH Umri, Bahas 3 Topik Ini
August 19, 2025By
Edukasi Kesehatan Reproduksi Fikes Umsida
Fikes Umsida Galakkan Edukasi Kesehatan Reproduksi di SMA An Nur Malang
August 18, 2025By
petugas upacara Umsida di HUT RI ke-80 2
Jadi Petugas Upacara HUT RI ke-80, Mahasiswa Umsida Tunjukkan Semangat Nasionalisme
August 18, 2025By
kesejahteraan Indonesia 1
80 Tahun Indonesia Merdeka dan Kesejahteraan Masih Menjadi Persoalan, Ini Langkah Solutifnya
August 17, 2025By

Riset & Inovasi

inovasi alat pembakaran sampah tanpa asap 3
Alat Pembakaran Sampah Tanpa Asap, Inovasi Dosen Umsida Tekan Masalah Sampah
September 25, 2025By
sekolah rakyat
Berkesempatan Mengajar di Sekolah Rakyat, Ini Pendapat Dosen Umsida
September 17, 2025By
tong sampah ramah lingkungan
KKNT 23 Umsida Rancang Tong Sampah Ramah Lingkungan untuk Kurangi Polusi Asap
September 10, 2025By
inovasi bell kuis
Bell Kuis, Inovasi Tim PKM Umsida Tingkatkan Motivasi Belajar Siswa SD Muhammadiyah 5 Porong
August 14, 2025By
pendampingan UMKM Opak Samiler-min
Tingkatkan Optimasi Produksi Opak Samiler, Tim Abdimas Umsida beri Bantuan Mesin
August 13, 2025By

Prestasi

apresiasi publikasi ilmiah 1
Penghargaan Publikasi Ilmiah Jadi Bukti Komitmen Umsida Majukan Riset Akademik
September 19, 2025By
atlet Pomnas Umsida
Umsida Lepas 4 Atlet yang Akan Bertanding di Pomnas 2025
September 18, 2025By
PS RES Umsida
PS RES Umsida Raih Penghargaan Pusat Studi Terbaik 2025
September 18, 2025By
dosen umsida
Umsida Beri Penghargaan kepada Dosen Peneliti, Inovator, dan Pusat Studi Terbaik 2025
September 17, 2025By
perguruan tinggi terbaik
Umsida Mantapkan Posisi sebagai Perguruan Tinggi Swasta Terbaik di Indonesia
September 13, 2025By