Umsida.ac.id – Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) dipercaya menjadi tuan rumah pelaksanaan Festival Anak Sholeh Muhammadiyah (Fashmu) Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur (PWM Jatim). Kegiatan ini berlangsung di Auditorium KH Ahmad Dahlan pada Sabtu, (28/09/2024).
Lihat juga: Umsida Jadi Tuan Rumah Kajian Ramadan 1445 H se-Jawa Timur
Wakil rektor 3 Umsida, Dr Nurdyansyah MPd berkata bahwa acara ini bisa menjadi bekal para peserta untuk mendukung terealisasinya Indonesia Emas 2045.
“Adik-adik ini luar biasa semangatnya. Saat ini sekolah-sekolah Muhammad menjadi sekolah pioneer yang bisa membesarkan persyarikatan Muhammadiyah,” ujarnya.
Peserta Fashmu yang menjadi calon pemimpin
Ia yang mewakili rektor Umsida, memberikan pesan kepada para peserta lomba. Ia menganalogikan akar dan organ-organ dalam manusia yang dikaitkan dengan sikap seorang pemimpin.
“Kenapa akar pohon berada di dalam tanah? Dan mengapa organ kita juga berada di dalam tubuh? seperti hati, otak, dan jantung itu?,” tanyanya di depan para peserta dan tamu undangan.
Di dalam otak, katanya, bertugas untuk membina, memimpin, dan mengarahkan tubuh untuk bertindak. Begitu juga di hati yang teliti, tidak kelihatan tapi perannya sangat utama.
“Kemudian akar juga seperti itu. Kalau tidak ada akar, tidak mungkin tumbuhan itu bisa tuh tumbuh. Maka seluruhnya yang tidak kelihatan itu ternyata perannya sangat luar biasa. Adik-adik harus menjaga tiga yang tidak kelihatan tersebut. Ada otak, hati, dan nurani kita,” tuturnya.
Dari situlah, imbuh dosen FAI itu, seseorang bisa menjadi sosok yang Ulul Albab, orang-orang yang mampu berpikir dan mengimplementasikan seluruh ilmunya untuk meningkatkan potensi atau keahliannya.
“Oleh karena itu, kalian yang mengikuti lomba sesuai dengan bakat yang dimiliki, ikuti kegiatan ini dengan sportif dan yakin telah mengerahkan yang terbaik,” tutupnya menyemangati para peserta.
Fashmu dan dukungan banyak pihak
Kepala Majelis Tabligh PWM Jatim, KH Abdul Basith Lc MPdI menyampaikan terima kasihnya kepada seluruh pihak yang mendukung diselenggarakannya Fashmu perdana ini, termasuk Umsida.
“Terselenggaranya Fashmu ini kita lakukan untuk menggali potensi para anak-anak kita. Dan kedua adalah kita mencari kader yang potensial sehingga setelah acara ini harus kita sebarkan untuk kaderisasi,” ujarnya.
Hal tersebut bertujuan agar kemudian pembinaan ke depannya bisa mempermudah untuk mencari kader-kader tersebut.
Sejalan dengannya, wakil ketua PWM Jatim, Dr M Sholihin Fanani MPSDM, berkata, “Sebenarnya kegiatan semacam fashmu sudah dirancang sejak lama. Alhamdulillah hari ini bisa terlaksana secara perdana. Dan Insya Allah bisa dilaksanakan setiap tahun kedepannya yang lebih meriah,”.
Dan dalam mengikuti kegiatan ini, para peserta tidak dipungut biaya sama sekali. Semua peserta ini merupakan perwakilan dari setiap majelis tabligh PDM masing-masing daerah yang ada di Jawa Timur.
“Saya berharap akan lebih banyak kegiatan semacam ini untuk menumbuhkan generasi-generasi hebat yang luar biasa terutama untuk kepentingan dakwah Muhammadiyah,” tuturnya.
Lihat juga: Malam Inagurasi Fortama 2024, Umsida Beri Apresiasi Atas Inovasi dan Prestasi Mahasiswa
Ia juga berharap Perwakilan Daerah Muhammadiyah ada di Jawa Timur lebih bersemangat untuk mengikuti kegiatan semacam ini.
Penulis: Romadhona S.