Umsida.ac.id – Melihat potensi kebencanaan yang sangat besar di Indonesia khususnya wilayah Jawa Timur, Universitas muhammadiyah sidoarjo (Umsida) beserta Lazismu Jawa Timur gelar apel siaga dan bimtek kedaruratan kebencanaan di lapangan dan gedung Fikes kampus III Umsida, Sabtu (11/9).
Pada kesempatannya, rektor Umsida, Dr Hidayatulloh M Si memberikan apresiasi pentingnya persiapan menghadapai kedaruratan bencana. “Tanggap darurat yang dilakukan oleh Lazismu jatim melalui apel siaga dan bimtek hari ini adalah memberikn manajemen kesadaran sebelum masalah kebencanaan datang. Dimana potensi kebencanaan telah diakomodir oleh Lazismu melalui kesiapan anggotanya,” ujarnya saat memberikan sambutan sekaligus membuka acara Bimtek.
Ia menambahkan jika apa yang telah dilakukan lazismu sesuai dengan visi misi muhammadiyah karena memberikan sumbangan yang luar biasa dalam memberikan bantuannya berupa kesiap siagaan dal kebencanaan.
Ketua Lazismu Jatim drh Zainul Muslimin menyampaikan tingkat bencana yang cukup tinggi terjadi pada saat musim penghujan. “Jawa Timur merupakan salah satu daerah yang memiliki potensi kebencanaan yang sangat tinggi ketika musim hujan. Oleh karena itu, Lazismu hadir dalam memberikan pertolongan berupa kesiapsiaagan tanggap bencana melalui pembekalan bimtek untuk anggota tim Lazismu Kabupaten dan Kota Jatim,” ujarnya
Zainul menambahkan lazismu jawa timur mempersiapkan, mengasah dan melatih seluruh tim relawan kebencanaannya. Termasuk kru dan personel ambulan lazismu daerah se-Jatim. Melalui apel siaga dan bimtek ini, harapannya kru dan personel Lazismu ini bisa bergerak cepat dan tanggap bencana.
Pada kesempatan tersebut, lazismu Jatim melalui Dr Hidayatulloh M Si selaku wakil ketua Pimpinan Wilayah Jawa Timur memberikan apresiasi berupa penghargaan kepada beberapa Lazismu daerah yang memiliki pelayanan kegawatdaruratan terbaik. Acara ini diakhiri dengan defile mobil ambulans Lazismu seluruh Jatim di Lapangan Kampus III Fikes Umsida.
*Humas Umsida