Umsida.ac.id – Dalam perkembangan teknologi start up berdampak positif dan negatif tergantung penggunaannya. Hal ini dijelaskan M Abdul Latif Tubaka CEO Founder Okasir dalam webinar pra wisuda (untuk calon wisudawan) dengan mengusung tema Entrepreneurship 4.0 Start Up, melalui virtual meeting, Selasa (15/6). Yang diselenggarakan oleh Pusat Informasi dan Pengembangan Karir (PINPKU) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida).
Bisinis start up dimulai dari beberapa karakteristik seperti menganalisa permasalahan dan memulainya. “Pertama memulai menganalisa permasalahan dan yang kedua membangun start up, dalam start up terdapat tim yang mempunyai mental dan berkeyakinan, jika kalian mentalnya kuat maka berhasil, jika mempunyai keyakinan tinggi maka juga berhasil,” Ujarnya.
Adapun sisi negatif start up yang bisa terjadi. “kebanyakan seseorang menggeluti teknologi hanya untuk sekedar eksis bukan berarti terjun kedalamnya, maka kebanyakan masalah tersebut susah untuk di kembangkan, start up ini bisa menjadi solusi bisa juga menjadi masalah baru, untuk itu pertama harus didasari dengan mental yang kuat dan keyakinan tinggi,” pungkasnya.
Kedua start up memberikan dampak positif. “Berdampak positif bagi kita, karena start up semakin hari meningkat, dan memberikan income sebesar 9%, dan juga banyak sekali industri yang beralih menjadi berbasis teknologi star up ini, untuk itu para new start up harus berfikir kreatif bagaimana berbisnis yang sekiranya menguntungkan,” tutur alumni Umsida itu.
Ia berharap start up bisa menjadi manfaat bagi calon wisudawan Umsida”Saya berharap jika teman-teman mahasiswa ingin menggeluti star up harus benar-benar disipakan terutama niat, kemudian memulainya, jika tidak diawali dengan sungguh-sungguh maka susah untuk berhasil, apalagi sekarang ini banyak sekali pesaing baru yang siap berbisnis,” tutupnya.
Ditulis : Muhammad Asrul Maulana
Edit : Asita Salsabila