Umsida.ac.id – Program Kemitraan Masyarakat, Tim Abdimas Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) bekali ilmu public speaking kepada perwakilan tenaga pengajar dari sekolah yang dinaungi Lembaga Pendidikan Muhammadiyah Pasuruan pada Sabtu (03/12), di Aula Hotel Inna Prigen. Dalam kegiatan tersebut, Abdimas yang dilakukan dikonsep dengan metode Workshop, yakni pemaparan materi kemudian pelatihan.
Pada kesempatannya, Ketua Tim Abdimas, Dian Rahma Santoso, M.Pd membagikan ilmu tentang Public Speaking Master of Ceremony (MC). Menurutnya hal tersebut dilakukan karena setelah berdiskusi dengan ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Pasuruan Dr. M. Aufin, MM. ditemukan permasahalan bahwa selama ini Sumber Daya Manusia yang ada kurang memiliki keterampilan dalam membawakan acara. Padahal peran MC sangat penting dalam keberlangsungan sebuah event.
Adapun pemamparan materi mengenai Public Speaking MC yang dilakukan oleh Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, yang juga menjabat sebagai Humas Umsida tersebut menjelaskan, “Ketika menjadi seorang MC, harus memperhatikan beberapa hal penting mulai dari teknik vokal, penguasaan materi, serta harus memahami seluruh jalannya konsep acara,” ujar Dian Rahma.
Lanjutnya, “poin terpenting dari keahlian public speaking terletak pada komunikator atau penyampai pesan harus bisa berbicara dengan baik dan terstruktur, supaya gagasan yang ingin disampaikan mudah dipahami oleh banyak orang,” tuturnya.
Workshop yang bertajuk “Peningkatan Skill Public Speaking di Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Pasuran” itu, sangat antusias diikuti oleh 30 orang peserta yang hadir. Karena dalam pelatihan yang dilakukan, peserta dibimbing satu-persatu agar bisa mempelajari teknik MC.
“Saya sangat senang dengan adanya pelatihan ini, karena ini sangat penting sebagai bekal agar ketika mengadakan suatu acara, kita menjadi paham bagaimana menjadi seorang MC yang tepat,” ungkap Suliati, salah satu peserta Workshop.
Melalui Abdimas yang diadakan ini, perempuan yang sudah malang-melintang dalam bidang MC formal, yang akrab disapa Dian berharap, “Semoga setelah mengikuti workshop ini, para peserta bisa memahami tugas dan fungsi Protokoler MC, kemudian menerapkan ilmu yang telah mereka peroleh, dan mereka terapkan ke tempat asal,” pungkas Dian. (Alfaro Rico)