Umsida jadi lembaga program koding

Umsida Jadi Lembaga Penyelenggara Pendidikan dan Pelatihan Program Koding dan KA

Umsida.ac.id – Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) resmi ditetapkan sebagai Lembaga Penyelenggara Pendidikan dan Pelatihan (LPPP) untuk program Koding dan Kecerdasan Artifisial (KA). 

Lihat juga: Satukan Teknologi dan Spiritualitas, FAI Umsida Luncurkan RAISE!

Penghargaan ini merupakan bagian dari inisiatif Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang bertujuan memasukkan materi Koding dan KA ke dalam kurikulum pendidikan dasar dan menengah pada tahun ajaran mendatang. 

Salah satu kontribusi besar dalam penetapan ini berasal dari Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi Fakultas Psikologi dan Ilmu Pendidikan (PTI FPIP) Umsida, yang turut berperan aktif dalam pengajuan dan pelaksanaan program pelatihan tersebut.

Prodi PTI dan Informatika Tingkatkan Pendidikan Teknologi Lewat Koding

Proses pengajuan Umsida sebagai lembaga penyelenggara LPD Koding dan KA dimulai dengan inisiatif dari Prodi PTI Umsida. 

Fitria Nur Hasanah MPd, salah satu dosen Prodi PTI, menjelaskan bahwa meskipun pengajuan tersebut dimulai dari PTI, keterbatasan fasilitator dalam jumlah membuat mereka berkolaborasi dengan Prodi Informatika. 

“Kami mengajukan pengajuan ini dari PTI, namun karena fasilitator dari PTI terbatas, kami bekerjasama dengan Informatika. Beberapa dosen Informatika juga ikut serta sebagai fasilitator,” kata Fitria.

Kerjasama antara Prodi PTI dan Informatika ini bertujuan untuk memastikan bahwa pelatihan Koding dan KA dapat berjalan dengan lancar dan melibatkan pengajaran yang mumpuni bagi peserta pelatihan. 

Pelatihan ini ditujukan untuk guru-guru di tingkat SMP, SMA, dan SMK yang akan mengajarkan materi Koding dan KA kepada siswa mereka. 

Dengan kerjasama ini, Umsida diharapkan dapat berperan lebih besar dalam mempersiapkan tenaga pengajar yang kompeten di bidang teknologi.

Pelaksanaan TOT untuk Siapkan Fasilitator

Umsida jadi lembaga program koding

Untuk mempersiapkan para fasilitator dan pengajar yang akan terlibat dalam pelatihan, Prodi PTI dan Informatika mengirimkan perwakilannya mengikuti Training of Trainers (TOT) yang diadakan di Surabaya. 

Fitria menjelaskan, “Pelatihan ini sangat penting untuk mempersiapkan guru-guru yang nantinya akan mengajarkan Koding dan KA di sekolah. Kami mengajukan 10 peserta untuk pendidikan dasar dan 8 untuk pendidikan menengah, semuanya berhasil lolos seleksi.”

TOT diadakan di dua lokasi terpisah, yaitu Hotel Windam untuk pendidikan dasar dan Hotel Platinum untuk pendidikan menengah. 

Program ini tidak hanya menargetkan penguasaan materi Koding dan KA tetapi juga pengembangan keterampilan pengajaran yang efektif bagi para guru. 

Hasil dari TOT ini menunjukkan bahwa seluruh peserta dari Umsida berhasil lolos, yang menjadi prestasi besar bagi universitas ini. 

Lihat Juga :  Tantangan Atlet Peraih Perunggu di Pomprov Jatim 2025, Dari Fisik Hingga Lawan

“Alhamdulillah, dari 8 peserta yang kami ajukan, semuanya lolos,” ujar Fitria dengan bangga.

Dampak dan Rencana FPIP dan Prodi PTI

Keberhasilan Umsida dalam menjadi lembaga penyelenggara pendidikan dan pelatihan Koding serta KA memberikan dampak positif yang signifikan, baik untuk Prodi PTI dan Informatika maupun untuk perkembangan pendidikan teknologi di Indonesia. 

Fitria menekankan, “Kerja sama ini bukan hanya untuk peningkatan kualitas pendidikan tetapi juga untuk mempromosikan Prodi PTI dan Informatika di kalangan masyarakat dan sekolah-sekolah di seluruh Indonesia”.

Program pelatihan yang akan dimulai pada Juli 2025 ini akan diikuti oleh sekitar 169 sekolah yang terdiri dari 74 sekolah untuk pendidikan menengah dan 95 sekolah untuk pendidikan dasar. 

Pelatihan ini akan diberikan kepada guru-guru SMP, SMA, dan SMK yang akan mengajarkan materi Koding dan KA di sekolah mereka. 

Fitria berharap bahwa dengan adanya pelatihan ini, para guru akan memiliki keterampilan yang lebih baik dalam mengajar dan memberikan wawasan yang lebih luas kepada siswa mereka tentang pentingnya Koding dan KA di dunia pendidikan saat ini.

Program ini tidak hanya berdampak pada pengembangan profesi guru tetapi juga membuka peluang bagi mahasiswa Prodi PTI dan Informatika untuk terlibat langsung dalam dunia pendidikan, baik sebagai fasilitator pelatihan maupun melalui riset yang berhubungan dengan teknologi pendidikan. Selain itu, Fitria berharap program ini dapat memberikan dampak positif bagi Umsida secara keseluruhan, menjadikannya lebih dikenal dan dihargai di dunia pendidikan.

Meningkatkan Akses Pendidikan Teknologi untuk Generasi Muda

Umsida jadi lembaga program koding 2

Dengan adanya pengakuan ini, Umsida telah membuktikan kemampuannya untuk menjadi lembaga penyelenggara pelatihan Koding dan KA yang mumpuni. 

“Melalui kerjasama ini, kami berharap bisa memperkenalkan FPIP terutama Prodi PTI secara lebih luas lagi, serta meningkatkan kualitas pendidikan di bidang teknologi,” harap Fitria.

Melalui program ini, imbuhnya, Umsida tidak hanya membantu guru-guru di tingkat SMP, SMA, dan SMK, tetapi juga memberikan kontribusi dalam mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi tantangan dunia digital dengan keterampilan Koding dan KA yang kompeten. 

Lihat juga: Perpustakaan Umsida Raih Excellent Award di SILASMA 2025

Dengan pelatihan yang akan dimulai pada bulan Juli 2025, Umsida siap menjadi pemimpin dalam pendidikan teknologi di Indonesia.

Penulis: Mutafarida

Berita Terkini

sertijab UKM Kewirausahaan
Serah Terima Jabatan UKM Kewirausahaan Umsida 2025, Penyegaran Kepengurusan Baru
August 6, 2025By
seminar kesehatan mental anak 1
Gelar Seminar Kesehatan Mental, PIK-M Umsida Gali Peran Keluarga dalam Pembentukan Karakter Anak
August 6, 2025By
penyuluhan PIK-M Umsida tentang kesehatan mental remaja
Sadar Akan Kesehatan Mental Remaja, PIK-M Umsida Datangi SMA Muhammadiyah 4 Porong
August 5, 2025By
Baitul Arqom Umsida
Baitul Arqom Dosen Umsida Tak Hanya Pelajari Muhammadiyah, Ini Makna di Dalamnya
August 4, 2025By
Baitul Arqom Dosen Umsida
Baitul Arqom Dosen Umsida, Perkuat Ideologi dan Etos Kerja Islami untuk SDM Unggul
August 2, 2025By
UMG belajar sistem informasi dan akademik Umsida 2
Tingkatkan Kualitas Sistem Informasi dan Sistem OBE, UMG Kunjungi Umsida
July 30, 2025By
fkg Umsida dukung kesehatan gigi Indonesia 3
Wujudkan Pemerataan Kesehatan Gigi di Indonesia, FKG Umsida Terima Dental Clinic Mobile
July 29, 2025By
penyuluhan TB paru
Wujudkan Indonesia Bebas TB Paru, FK Umsida Lakukan Penyuluhan di Pondok Pesantren
July 29, 2025By

Riset & Inovasi

alat pasteurisasi susu
Alat Pasteurisasi Susu, Inovasi Dosen dan Mahasiswa Umsida Bantu Mudahkan Peternak
July 31, 2025By
riset dan inovasi DRPM Umsida
Umsida Kembangkan Riset dan Inovasi Melalui Seminar, Pameran, dan Diseminasi dengan 3 Kampus
July 16, 2025By
pengganti agregat kasar Teknik Sipil Umsida 2
Ragam Inovasi Pengganti Agregat Kasar dari Teknik Sipil Umsida, Siap Diterapkan ke Lapangan
July 13, 2025By
civil day 2025
Civil Day 2025, Ajang Mahasiswa Teknik SIpil Tunjukkan Inovasinya
July 9, 2025By
pentingnya keamanan pangan 1
Ajak Melek Literasi Keamanan Pangan, Warek 1 Umsida Andil di Pendampingan PSAT
June 30, 2025By

Prestasi

prestasi atlet psikologi Umsida
Capaian Prestasi Bertambah, Mahasiswa Psikologi Umsida Juara 1 IPSI Malang Championship
August 1, 2025By
FAI Umsida borong juara Malang Championship
3 Mahasiswa FAI Umsida Sabet Juara di Ajang Malang Championship 5
July 30, 2025By
wisudawan berprestasi Umsida 2
Kisah Wisudawan Umsida, dari Korban Peluru Nyasar Hingga Prestasi, Double Degree, dan Karir Menjanjikan
July 28, 2025By
atlet taekwondo Umsida dapat emas di Porprov Jatim 2025 1
Target Porprov Akhirnya Diraih Anin Setelah Kegagalan di Tahun 2022
July 25, 2025By
mahasiswa AP Umsida raih perak di Porprov Jatim 2025
Raih Medali Perak Porprov Jatim 2025, Jovan Tampil Unggul dan Makin Terpacu ke PON
July 22, 2025By