Umsida.ac.id – Amalia Firdausi wisudawan Program Studi Pendidikan IPA, Fakultas Psikologi dan Ilmu Pendidikan (FPIP) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), berhasil raih gelar sarjana dengan predikat Wisudawan Berprestasi pada acara Wisuda 38 Program Diploma, Sarjana, dan Pascasarjana, bertempat di Auditorium KH Ahmad Dahlan, Sabtu (16/10).
Pasalnya, perempuan yang akrab disapa Firdo ini mengaku melalui Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) oleh Kemendikbud (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan) ia berhasil lolos peraih pendanaan PKM Penelitian Sosial Humaniora pada tahun 2020 silam. Firdo menulis dengan judul “Pengembangan Modul Pembelajaran IPA Berbasis WEB dalam meningkatkan Pemahaman Ekoliterasi Siswa”. Tentunya tidak mudah bagi Firdo melalui step by step seleksi PKM menjadi ketua beserta dua orang anggota yakni Virgina Salsa Billa Ayu Purnomo dan Bella Martha Lia Putri.
Dengan arahan dan bimbingan dari Fitria Eka Wulandari S Pd M Pd selaku dosen pembimbing, diberikan waktu mengerjakan penelitian selama kurang lebih 2 bulan, bagi Firdo merupakan penelitian yang cukup singkat. “Selama penelitian tidak diperbolehkan mengambil data baik offline maupun online. Sehingga penelitian mengambil referensi dari buku, artikel maupun berita bahkan penelitian sebelumnya,” ungkapnya.
Perempuan kelahiran Sidoarjo ini, selama kuliah di Umsida menyampaikan cara belajarnya agar tidak menunda pekerjaan maupun tugas kuliah. “Selama ada niat serta tekad kemauan akan sesuatu, akan dirasa seperti tanggung jawab ya dengan berusaha mengerjakan dengan baik. Ya meskipun tidak semua yang telah dikerjakan hasil nya baik, atau bahkan dengan jalan lain. Tetapi jika sudah memulai sedikit demi sedikit, selanjutnya pasti lebih mudah dijalani. Intinya adalah jangan menunda pekerjaan hehehe,” paparnya sembari tersenyum.
Wisudawan yang pernah aktif mengikuti kegiatan organisasi Himpunan Mahasiswa (HIMA) IPA ini berharap setelah lulus dari Umsida, semua pengalaman dan ilmu yang telah diterima semasa kuliah dapat berguna dan bermanfaat dengan sebaik – baiknya. “Bersyukur banget di Umsida bertemu dengan teman baru, dosen yang baik, serta ilmu pengalaman baru di kampus menjadikan lingkungan yang berbeda dengan SMP maupun SMA,” pungkas perempuan yang memiliki hobi memasak.
Ditulis : Anis Yusandita