Umsida.ac.id-Adanya kasus Demam Berdarah Dengue pada tahun 2019 di Kabupaten Kediri, yang cukup tinggi. Sehingga menyebabkan orang meninggal dunia. Tim KKN-P Desa Gurah bersama Kader Desa gelar sosialisasi pemberantasan jentik-jentik menggunakan media ikan Cupang di Desa Gurah, Kabupaten Kediri, pada Jumat (31/1).
Menurut Rizki Andi Cahyono, Wakil Ketua Desa Gurah berpendapat bahwa cupang dapat memakan jentik-jentik yang ada pada bak mandi masyarakat. Ia mengatakan, “”Pemberantasan jentik-jentik menggunakan media ikan cupang merupakan suatu terobosan dalam memperlambat pertumbuhan jentik-jentik,” Ujar Rizki.
Kegiatan ini disambut dengan rasa antusias warga untuk mencegah penyakit DBD sangat baik. Seperti diucapkan oleh salah satu warga Desa Gurah. Ia mengatakan, “Dengan adanya kegiatan ini masyarakat lebih tanggap menjaga kebersihan bak mandi, drum, serta tempat lainnya yang dapat digunakan sebagai sarang nyamuk. Karena saya pribadi terkadang tidak rutin membersihkan bak mandi dan tempat-tempat lain yang bisa ditempati wabah penyakit ini,” ucap Ninik.
Tim KKN-P siapkan 300 ikan cupang untuk pemberantasan jentik-jentik nyamuk dengan arahan dari Dokter Rahma, Ketua Puskesmas Kabupaten Kediri. Dokter Rahma menuturkan, “Media ikan cupang ini bagus digunakan karena dapat membantu masyarakat menanggulangi jentik-jentik,” ujarnya.
Lebih lanjut, Dokter Rahma mengatakan, “Saya mengucapkan terima kasih atas bantuan mahasiswa KKN-P Umsida di dampingi oleh para Kader Desa Gurah yang telah menyempatkan waktunya untuk peduli terhadap lingkungan sekitar dalam pencegahan kasus penyakit DBD”.
Penulis : Winda Aprillianti
Editor : Asita Salsabilla M