Umsida.ac.id – Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) kembali membuktikan komitmennya dalam pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan pelatihan dan pendampingan kewirausahaan digital yang menyasar anak-anak Panti Asuhan KH. Mas Mansyur 2 Surabaya di Jl. Sampoerna No. 1 Surabaya, Sabtu (26/04/2025).
Kegiatan ini sebagai bagian dari program hibah RisetMu batch VIII skema pengabdian kepada masyarakat di lingkungan persyarikatan.
Pelatihan Kapasitas Bisnis Digital Anak Panti
Mengusung tema Peningkatan Kapasitas Bisnis Digital Anak Panti, tim pengabdian masyarakat (Abdimas) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) menghadirkan materi komprehensif yang meliputi manajemen bisnis dasar, jurnalistik, manajemen retail, penanganan produk pangan, hingga pelatihan langsung pengoperasian website.
Kegiatan ini dirancang untuk mendukung kemandirian ekonomi para penghuni panti melalui pengembangan keterampilan praktis dan pemanfaatan teknologi digital.
Satrio Sudarso, Ketua Tim Abdimas, menekankan pentingnya membekali generasi muda panti dengan kemampuan adaptif di era digital.
“Kami ingin anak-anak panti tidak hanya memiliki keterampilan teknis dalam mengelola usaha, tetapi juga mampu bersaing secara digital melalui pengelolaan konten dan media online yang profesional,” ujarnya.
Sebagai hasil konkret dari kegiatan ini, tim Umsida telah merancang dan mempublikasikan website resmi Panti Asuhan KH. Mas Mansyur 2 Surabaya. Situs ini menjadi sarana efektif untuk memperkenalkan profil panti, membuka akses donasi, serta mempromosikan kegiatan dan produk-produk Usaha Bersama Panti (UBP).
Baca juga: Produk Halal di Indonesia Harus Patuhi 5 Kriteria SJPH, Kata Dosen Umsida
Setiap sesi pelatihan dirancang dengan tujuan spesifik. Pada sesi manajemen retail, peserta dibekali keterampilan dalam pencatatan transaksi, pengelolaan stok, hingga pelayanan pelanggan.
Di bidang penanganan produk pangan, anak-anak panti diajarkan standar kebersihan dan keamanan makanan sesuai regulasi kesehatan. Sedangkan pada sesi jurnalistik, mereka belajar menyusun berita menarik yang sesuai dengan standar media massa.
Pelatihan website menjadi puncak kegiatan, di mana peserta dilatih membuat tampilan web yang menarik dan mempelajari teknik optimasi konten layaknya portal berita digital profesional. Harapannya, media ini menjadi jembatan promosi yang mampu menjangkau audiens lebih luas secara daring.
Kepala Panti, Fahad, menyambut baik kontribusi Tim Abdimas. “Program ini sangat relevan dan membuka wawasan baru bagi anak-anak kami. Tidak hanya tentang bisnis, tetapi juga pentingnya kualitas produk dan strategi digital marketing yang dapat menjangkau pasar global 24/7,” ungkapnya.
Baca juga: Guru Besar Umsida Ungkap Pentingnya Kehalalan Produk
Sementara itu, Ade salah satu pengelola UBP mengaku semakin percaya diri. “Setelah pelatihan, saya merasa lebih siap mengembangkan usaha bersama teman-teman di panti. Kami juga belajar membuat konten menarik untuk website kami sendiri,” ujarnya penuh semangat.
Melalui pelatihan ini, Umsida tidak hanya memberikan bekal teknis, namun juga menanamkan semangat kemandirian ekonomi berbasis teknologi kepada generasi muda panti. Diharapkan, Usaha Bersama Panti KH. Mas Mansyur 2 Surabaya mampu tumbuh menjadi marketplace online yang sukses dan portal berita inspiratif karya anak-anak panti sendiri.
Editor: Rani Syahda