Umsida.ac.id – Sebanyak 398 wisudawan secara luring dan 28 wisudawan secara daring yang mengikuti prosesi wisuda yang diselenggarakan oleh Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) dalam acara wisuda ke-38 Program Diploma, Sarjana, dan Pascasarjana, bertempat di Auditorium KH Ahmad Dahlan, Kampus 1, Minggu (17/10). Bagi wisudawan yang memilih luring, Umsida memberikan beberapa persyaratan yang harus dipatuhi oleh wisudawan.
Mereka wajib menaati protokol kesehatan yang berlaku selama mengikuti proses wisuda, mulai dari mengecek suhu tubuh saat tiba di kampus hingga penggunaan masker dan face shield selama prosesi berlangsung. Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Jawa Timur (PWM Jatim) Prof Achmad Jainuri MA Ph D menyampaikan harapan terkait pelaksanaan wisuda Umsida. “Semoga ilmu yang saudara dapatkan selama belajar di Umsida, dapat mengimplementasikan kepada masyarakat dengan baik. Apapun yang saudara lakukan, ilmu tersebut akan berguna di dunia kerja,” ujarnya.
Acara wisuda kali ini dihadiri oleh Sambutan Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Jawa Timur (PWM Jatim) Prof Achmad Jainuri MA Ph D dan Orasi Ilmiah oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Dr H Sandiaga Salahudin Uno B BA M BA. Pada pelaksanaan Wisuda ke-XXXVIII sesi ke-2 ini, Umsida meluluskan 426 mahasiswa terdiri atas 139 mahasiswa dari Fakultas Agama Islam (FAI), 87 mahasiswa dari Fakultas Bisnis Hukum dan Ilmu Komunikasi.
Direktur Direktorat Akademika Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) Evi Rinata S ST M Keb selaku ketua panitia wisuda menyampaikan bahwa jumlah wisuda ke-38 ini wisudawan lebih memilih luring. “Alhamdulillah yang memilih luring lebih banyak dibandingkan pelaksanaan secara daring. Kalau saya melihat dari sisi mahasiswa, prosesi wisuda merupakan moment wisudawan merayakan kelulusan mereka diakhir masa studi,” ungkapnya.
Salah satu wisudawan Wiji Rahayu dari Program Studi Akuntansi mengaku senang bisa mengikuti wisuda secara luring di Umsida. “Saya bersyukur akhirnya bisa melaksanakan wisuda meskipun dilakukan secara terbatas ada yang luring maupun daring. Karena sebagai perayaan kelulusan saya dan teman – teman telah menyelesaikan studi pendidikan,” pungkasnya.
Ditulis : Anis Yusandita