Umsida.ac.id – Ikut bela diri sejak usia SMP, Agnes Devita Yuli, wisudawan prodi Ilmu Komunikasi berhasil menjadi wisudawan berprestasi dalam acara wisuda Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) ke-38, Sabtu (16/10).
Ia menyabet predikat wisudawan berprestasi usai tercatat sebagai juara 2 amatir ptri kelas E kejuaraan Ju-Jitsu antar mahasiswa tingkat nasionaltahun 2019 dan juara 1 komite perorangan amatir putri kelas E kejuaraan Ju-Jitsu Rektor ITN Malang Cup I tahun 2018.
Perempuan asal Taman, Sidoarjo ini mengaku tertarik dengan bela diri dari kedua orang tuanya. “Kalau sosok menginspirasi, saya melihat orang tua, khususnya ibu yang mendasari saya untuk beprestasi lebih. Selain itu, ibu juga memberikan banyak nasehat untuk selalu menjaga diri dari dunia luar,” katanya saat diwawancarai Umsida.ac.id, Jumat (15/10).
“Sedangkan, bapak memberi didikan bahwa melalui bela diri dapat mengukir prestasi dan memiliki kemampuan yang dapat bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain,” lanjutnya.
Terlepas dari sosok inspirasinya, dari dalam diri Agnes sendiri memang memiliki motivasi agar dapat melindungi diri sebagai seorang perempuan. Hal ini yang membuat Agnes semakin mantap meneruskan latihan bela diri di jenjang kuliah meski di cabang yang berbeda.
Guna memaksimalkan hobinya ini, Agnes berlatih bela diri sebanyak dua kali dalam seminggu. Akan tetapi, saat ada pertandingan yang diikuti, ia berlatih sebanyak tiga sampai empat kali dalam seminggu.
Pada awal pertandingannya di tahun 2018, Agnes memang belum mendapatkan juara. Namun, pengalaman ini ia gunakan sebagai penyemangat di pertandingan selanjutnya. Alhasil ia meraih juara satu dan dua di dua pertandingan terakhirnya.
“Yang terpenting tekad yang kuat untuk terus belajar. Dalam bela diri, tidak hanya jasmani kita yang dituntut untuk kuat, namun mental kita juga, karena dalam arena, mental kita diuji untuk berhadapan dengan lawan.
Kemudian, dalam aspek fisik pun harus dipersiapkan supaya meminimalisir cidera,” ujar sekertaris UKM Ju-Jitsu tahun 2018-2019.
Agnes berterima kasih pada Umsida karena dipilih menjadi salah satu mahasiswa berprestasi. Ia tidak menyangka bila prestasti non-akademiknya yang berasal dari hobi diapresiasi oleh pihak kampus.
Ia berharap semoga UKM Jujitsu Umsida semakin sukses melahirkan anak anak muda yang berpresetasi dalam bidang Jujitsu. Untuk seni bela diri Ju-Jitsu sendiri semoga semakin maju dan Indonesia memiliki atlit Ju-Jitsu yang hebat sehingga bisa mewakili Indonesia dalam ajang kejuaraan tingkat dunia.
ditulis : Angelia firdaus