pesan wakil ketua majelis dikti litbang wisuda ke-42

Prof Tobroni: Semoga Kalian Menjadi Sarjana yang Sujana

Umsida.ac.id – Prosesi wisuda sesi terakhir yakni sesi 4 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) ke-42 program diploma, sarjana, dan pasca sarjana menghadirkan Anggota Pleno Majelis Dikti Litbang Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, terlaksana pada Sabtu siang (18/11/2023).

Sambutan Anggota Pleno Majelis Dikti Litbang ini disampaikan oleh Prof Dr Tobroni MSi dari Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

pesan wakil ketua majelis dikti litbang wisuda ke-42

Ucapan selamat dari Majelis Dikti Litbang

“Atas nama Majelis Dikti Litbang, saya mengucapkan selamat kepada para wisudawan dan bapak ibu wali. Pada hari ini, kita menyaksikan bersama keberhasilan adik-adik semuanya dalam menjalankan studi di Umsida,” ujarnya.

Lihat juga: Pesan dan Kesan Wisudawan Umsida: Jika Ingin Berubah, Maka Harus Mau Berkembang

Selanjutnya, sambung Prof Tobroni, ucapan selamat disampaikan kepada Umsida yang telah mengelola perguruan tinggi dengan baik dan manajemen yang unggul. Karena dilihat dari pencapaian prestasi akademik maupun kelulusan tepat waktu yang rata-rata kurang dari 4 tahun, menggambarkan bahwa proses akademik yang diselenggarakan di Umsida berpredikat unggul.

Pencapaian ini memerlukan kerja keras yang terukur dan istiqomah dari semua pihak, baik dari pimpinan, dosen, mahasiswa, dan doa wali wisudawan. Dan yang ketiga menurut Prof Tobroni, dilihat dari akreditasi dan prestasi akademik maupun non akademik yang diraih, menggambarkan adanya sebuah continous improvement di mana dari waktu ke waktu terdapat peningkatan prestasi dan bidang lainnya.

Perwakilan dari Dikti Litbang tersebut melanjutkan, “Prestasi umsida yang luar biasa selanjutnya adalah didapatkannya izin operasional untuk Fakultas Kedokteran Gigi. Tentu tidak semuanya perguruan tinggi apalagi swasta, mendapatkan kepercayaan dari pemerintah untuk mendirikan fakultas kedokteran,”.

Alasannya, kata Prof Tobroni, fakultas kedokteran memiliki standar mutu yang sangat ketat dan izin pembukaan fakultas kedokteran gigi memerlukan waktu dan kesabaran.

Harapan tentang progres Umsida

Prof Tobroni berharap agar akreditasi perguruan tinggi yang sekarang sedang dipersiapkan untuk 2024 bisa mendapatkan akreditasi unggul. Karena itu merupakan prasyarat diizinkannya Fakultas Kedokteran Umum. Jika nanti bisa terwujud, maka tentu Umsida akan sejajar dengan perguruan tinggi yang telah mendapatkan rekognisi nasional maupun regional.

Lihat juga: Wisudawan ini Buktikan Anak Buruh Serabutan Bisa Jadi Sarjana dan Berprestasi

Dibukanya Fakultas Kedokteran Umum juga merupakan gambaran kualifikasi tertentu dalam bidang manajemen, sarana prasarana, kepercayaan masyarakat, dan pemerintah.

Lihat Juga :  Tak Hanya Mitos, Ini 3 Cerita Rakyat Sidoarjo yang Cerminkan Sila Ke-5

pesan wakil ketua majelis dikti litbang wisuda ke-42

Lebih dari sarjana yang sujana dan tiga manfaat kuliah di Umsida

“Mewakili Majelis Dikti Litbang, saya berterima kasih kepada para orang tua wisudawan yang telah mempercayakan putra-putrinya Umsida. Saya mengamati ada tiga keuntungan ketika menyekolahkan putra putrinya di Umsida,” Tutur dosen Fakultas Agama Islam UMM tersebut.

Ia menjelaskan alasannya yang pertama yakni Insya Allah lulusan Umsida bukan hanya seorang sarjana yang sujana. Melainkan sarjana yang berakhlak mulia dan sekaligus sebagai waladun sholeh. Anak-anak yang sholeh dan senantiasa mendoakan kedua orang tuanya. Karena menurutnya menjadikan anak yang sholeh sholehah itu bukanlah pekerjaan yang ringan.

Manfaat menjadi lulusan Umsida yang kedua adalah, Muhammadiyah menyelenggarakan pendidikan yang bervisi, modernitas, dan berkemajuan. Karena itulah, tuturnya, sarjana yang dihasilkan Umsida merupakan sarjana yang memiliki pemikiran-pemikiran ke depan, inovatif, dan berkemajuan, yaitu senantiasa melakukan inovasi dan kerja keras sehingga keberadaannya dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa.

Lihat juga: Tak Bisa Melihat Akibat Covid 19, Wisudawan Ini Tuntaskan Kuliah dengan Segudang Prestasi

Yang terakhir, menurut wakil ketua Majelis Dikti Litbang, biaya pendidikan di Umsida ini lebih murah daripada biaya tidak kuliah. Mengapa? Karena menurut profesor kelahiran tahun 1954 tersebut yakin dengan apa yang telah wali wisudawan berikan kepada anaknya. Umsida tidak hanya sekedar menarik biaya, tetapi biaya yang diberika wali wisudawan, akan menjadi amal jariyah.

“Muhammadiyah selalu amanah di dalam mengelola kepercayaan masyarakat. SPP dan uang sumbangan pembangunan yang telah bapak ibu berikan kepada Umsida sudah sangat nyata hasilnya. Baik berupa peningkatan kualitas dosen, peningkatan mutu pendidikan, dan juga fasilitas sarana dan prasarana yang terus dilengkapi dan Insya Allah tidak kalah dengan yang lain,” sambungnya.

Terakhir Prof Tobroni berpesan kepada wisudawan agar memetik makna dari surat Ad-Dhuha yang menjelaskan tentang dua kunci keberhasilan, yakni melaksanakan Qiyamul Lail Dhuha.

“Dengan dua modal ini, maka Insyaallah semuanya akan dekat dengan Allah. Mungkin kita tidak usah meminta, Allah akan memberikan yang terbaik sehingga sehingga capaian yang kalian peroleh akan membawa kebahagiaan dan kesejahteraan hidup,” pungkasnya.

Penulis: Romadhona S.

Berita Terkini

pendampingan korban Ponpes Al Khoziny
Keluarga Korban Ponpes Al Khoziny Panik, Bramasgana Umsida Dampingi 4 Hari
October 4, 2025By
Umsida dan PT Mellcoir Sport Indonesia
Magang di PT Mellcoir Sport Indonesia, Mahasiswa Umsida Ikut Expo UMKM di Jakarta
October 3, 2025By
Bramasgana di Ponpes Al Khoziny
Bramasgana di Ponpes Al Khoziny: Sekitar 60 Korban Masih Tertimbun
October 2, 2025By
Umsida kampus ramah nonmuslim
Jadi Kampus Ramah Latar Belakang Agama, Ini Cerita Malvin dan Keluarga Tentang Umsida
September 3, 2025By
workshop open data Jawa Timur
Open Data Jadi Kunci Analisis Berbasis Bukti dalam Workshop Statistik Sektoral Seri 11
August 25, 2025By
Umsida dan Pemkab Sidoarjo
Pertemuan Umsida dan Pemkab Sidoarjo, Bahas Kolaborasi Strategis dalam Pengembangan Potensi Daerah
August 20, 2025By
Fikes Expertise
FIKES Xpertise, Program Fikes Umsida Edukasi Kesehatan Remaja
August 19, 2025By
BPH Umsida dan BPH Umri
BPH Umsida Sambut Kunjungan BPH Umri, Bahas 3 Topik Ini
August 19, 2025By

Riset & Inovasi

hibah PTTI dan PISN
Dosen Umsida Raih Hibah PTTI dan PISN 2025, Kenalkan Sidoarjo Melalui Film Dokumenter Budaya
October 7, 2025By
inovasi alat pembakaran sampah tanpa asap 3
Alat Pembakaran Sampah Tanpa Asap, Inovasi Dosen Umsida Tekan Masalah Sampah
September 25, 2025By
sekolah rakyat
Berkesempatan Mengajar di Sekolah Rakyat, Ini Pendapat Dosen Umsida
September 17, 2025By
tong sampah ramah lingkungan
KKNT 23 Umsida Rancang Tong Sampah Ramah Lingkungan untuk Kurangi Polusi Asap
September 10, 2025By
inovasi bell kuis
Bell Kuis, Inovasi Tim PKM Umsida Tingkatkan Motivasi Belajar Siswa SD Muhammadiyah 5 Porong
August 14, 2025By

Prestasi

hibah PTTI dan PISN
Dosen Umsida Raih Hibah PTTI dan PISN 2025, Kenalkan Sidoarjo Melalui Film Dokumenter Budaya
October 7, 2025By
Pomnas 2025
Pomnas 2025, 2 Skrikandi Umsida Bawa Pulang Juara
October 7, 2025By
reviewer monev hibah abdimas
3 Dosen Umsida Dipercaya Jadi Reviewer Monev Hibah Abdimas
October 6, 2025By
Pojok Statistik Umsida
Pojok Statistik Umsida Raih Peringkat 1 Nasional Kategori Binaan BPS Kabupaten
October 6, 2025By
apresiasi publikasi ilmiah 1
Penghargaan Publikasi Ilmiah Jadi Bukti Komitmen Umsida Majukan Riset Akademik
September 19, 2025By