sistem akuaponik KKN-T 30

KKN-T 30 Kembangkan Sistem Akuaponik, Realisasikan Program Ketahanan Pangan

Umsida.ac.id – Tim KKN-T 30 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) menggelar pelatihan sistem akuaponik sederhana bersama para anggota Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) dan warga sekitar di Desa Pepelegi, Kecamatan Waru. 

Lihat juga: Buat Pelatihan Hidroponik kepada 126 Siswa, Agroteknologi Umsida Dorong Kesadaran Generasi Muda

Kegiatan yang digelar Ahad (10/8/2025) di gedung Sekretariat Muhammadiyah Desa Pepelegi ini mengusung tema “Inovasi Pemanfaatan Lahan Terbatas untuk Ketahanan Pangan Berkelanjutan”.

Pelatihan ini bertujuan memberikan alternatif bercocok tanam dan budidaya ikan bagi masyarakat yang memiliki lahan terbatas. 

Selain itu, pelatihan ini juga merupakan realisasi program ketahanan pangan dengan mengoptimalkan pemanfaatan lahan terbatas.

Akuaponik adalah sistem budidaya yang menggabungkan akuakultur (budidaya ikan) dan hidroponik (budidaya tanaman tanpa tanah) secara bersamaan, menciptakan simbiosis mutualisme antara ikan dan tanaman. 

Sistem akuaponik memanfaatkan kotoran ikan sebagai sumber nutrisi alami bagi tanaman, sementara tanaman berfungsi sebagai filter alami yang menjaga kualitas air bagi kehidupan dan bertumbuhnya ikan.

Ketua Tim KKN-T 30, Tizar Bangun Arianto dari Prodi Psikologi, menjelaskan, “Melalui sistem akuaponik, warga bisa memanen ikan dan sayuran sekaligus dengan perawatan yang relatif mudah, hemat air, dan tanpa pupuk kimia.”

Metode ini, katanya, bisa menjadi alternatif bagi masyarakat yang memiliki lahan terbatas namun tetap ingin melakukan kegiatan bercocok tanam dan budidaya ikan.

“Melalui akuaponik, warga bisa memanen ikan dan sayuran sekaligus dengan perawatan yang relatif mudah, tanpa pupuk kimia, dan dengan penggunaan air yang efisien,” ujarnya.

Praktik dan Penerapan Sistem Akuaponik

sistem akuaponik KKN-T 30

Salah satu anggotan KKN, Sofriyah Izzatul dari Prodi Teknik Industri memaparkan konsep dasar sistem akuaponik, mulai dari siklus air, hubungan simbiosis antara ikan dan tanaman, hingga tips perawatan harian. 

Lihat Juga :  Tingkatkan Kesadaran Orang Tua Akan Pencegahan Stunting, KKNP 62 Umsida Gandeng Dharma Wanita

Setelah pemaparan, peserta diajak langsung mempraktikkan pemasangan media tanam, instalasi net pot, memberi pakan bibit ikan lele, dan menanam sayuran di sistem akuaponik.

Warga terlihat antusias mengikuti setiap tahap pelatihan dan aktif bertanya tentang teknis pemeliharaan. 

“Pakan diberikan dua kali sehari, pagi dan sore, satu kepal sekali makan. Untuk bulan berikutnya, ditambah pakan berprotein agar lele cepat bertumbuh besar,” jelasnya.

Pendekatan langsung ini membuat peserta lebih percaya diri dalam menerapkan sistem akuaponik di rumah mereka masing-masing.

“Kelebihan akuaponik adalah efisiensi air dan pemupukan alami dari kotoran ikan. Dengan sistem ini, tidak hanya hemat lahan, tapi juga mengurangi limbah dan lebih sehat karena tanpa bahan kimia,” terangnya.

Kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari Lely Ika Mariyati MPsi selaku dosen pembimbing lapangan, yang turut memberikan arahan dan motivasi kepada tim serta mendorong warga untuk memanfaatkan sistem akuaponik sebagai upaya nyata meningkatkan ketahanan pangan berkelanjutan.

Pengalaman dan Antusiasme Peserta

sistem akuaponik KKN-T 30

Nur selaku salah satu peserta dari Ranting Aisyiyah mengungkapkan rasa senangnya, “Saya kira menanam sayur itu harus di tanah luas, ternyata di halaman kecil rumah pun bisa. Apalagi ada ikannya juga, jadi bisa panen ganda.”

Beberapa peserta lain bahkan mulai merencanakan untuk membuat mini akuaponik di rumah mereka.

Untuk mendukung keberlanjutan program, tim KKN-T 30 membagikan panduan tertulis dan video tutorial agar peserta dapat mempraktikkan kembali di rumah. 

Lihat juga: Apakah Beras Oplosan Juga Disebabkan Karena Kualitas Beras di Indonesia Buruk?

Mereka juga akan mengadakan pendampingan lanjutan untuk memastikan sistem berjalan dengan baik dan memberikan hasil maksimal untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian ekonomi warga.

Penulis: Elverda Zahra Afifa

Berita Terkini

aset kripto menurut dosen Umsida
Risiko Aset Kripto dan Bitcoin, Dosen Umsida Paparkan dari Perspektif Hukum dan Teknologi
December 15, 2025By
SDGs Center Umsida
SDGs Center Umsida Dorong Hilirisasi Riset untuk Pembangunan Berkelanjutan Jawa Timur
November 20, 2025By
Apresiasi sekolah partnership Umsida
Umsida Beri Apresiasi untuk Sekolah Partnership yang Berkontribusi dalam Penerimaan Mahasiswa Baru
November 20, 2025By
kick off penerimaan mahasiswa baru Umsida 4_11zon
Umsida Resmi Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2026/2027
November 19, 2025By
magister ilmu komunikasi Umsida 1
Launching Magister Ilmu Komunikasi Umsida, Pendaftaran Sudah Dibuka!
October 28, 2025By
muhammadiyah
Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa Ramadan 2026 pada 18 Februari
October 23, 2025By
S2 Ilmu Komunikasi Umsida
S2 Ilmu Komunikasi Umsida Sudah Buka, Siap Cetak Pakar New Media
October 13, 2025By
prodi sains data
Umsida Resmi Buka S1 Sains Data, Siap Buka Peluang Data Analyst
October 11, 2025By

Riset & Inovasi

abdimas Umsidaa desa Gendro 5
Petani dan Peternak Desa Gendro Lebih Maju dengan Pendampingan Umsida
November 14, 2025By
posyandu remaja
Umsida dan Umla Gelar Posyandu Remaja, Pasar Gizi, dan Pencatatan Digital Kohort di Balungtawun Lamongan
November 11, 2025By
Science Techno Park Desa Gendro 2
Desa Gendro Jadi Prototipe Science Techno Park Pertanian Inovatif oleh Dosen Umsida
November 10, 2025By
riset dan abdimas umsida
Umsida Raih Penghargaan Atas Kinerja Riset dan Abdimas LLDIKTI Wilayah 7
November 4, 2025By
Program Action FPIP Umsida
Action, Abdimas Gagasan Mahasiswa FPIP Umsida yang Pedulikan Pendidikan Anak Desa
November 1, 2025By

Prestasi

medali pertama atlet taekwondo Umsida
Medali Perdana Atlet Taekwondo Umsida, Perunggu KBPP Polri Jawa Timur Cup 2025
December 19, 2025By
mental juara atlet Umsida
Mental Jadi Bekal Utama Mahasiswa Umsida Raih Emas KBPP Polri Jatim 2025
December 18, 2025By
inovasi website dan e-modul
Inovasi Pembelajaran Website dan E-Modul Antarkan 2 Mahasiswa Umsida Gold Medal
December 16, 2025By
Laboran Teknik Mesin Berkesempatan untuk mengenalkan inovasinya yang bertajuk Rancang Bangun
Mesin Uji Getaran Mekanik Karya Laboran Umsida Dikenalkan di KILab 2025
December 13, 2025By
penghargaan gender dekan fbhis
Gagas Soal Gender Lewat Akademik, Dekan FBHIS Umsida Raih Outstanding GAD Partners Award
December 12, 2025By