Umsida.co.id – “Pelaksanaan KKN Terpadu kali ini berbeda dengan beberapa semester yang lalu, walaupun sama-sama dilaksanakan saat pandemi covid-19, terutama dari segi pelaksanaan kegiatannya,”tutur Dr Sigit Hermawan SE MSi, Direktur Direktorat Penguatan Riset dan Pengembangan Masyarakat (DRPM) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) saat memberi sambutan dalam acara pembekalan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Terpadu 2021 melaluli daring, Sabtu (3/7).
Ia mengatakan jika kegiatan KKN tahun ini tidak seperti tahun sebelumnya yang bisa beramai-ramai naik truk, naik mobil menuju suatu posko di desa. Namun, kegiatan KKN yang sekarang akan ditempatkan di daerah masing-masing.
Lebih lanjut, dalam kegiatan yang diikuti oleh mahasiswa, panitia KKN dan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) ini, Sigit menginfokan jika kegiatan akan dilakukan mulai tanggal 14 Juli-25 September 2021. Sigit berharap di saat kegiatan KKN Terpadu berlangsung, kondisi wabah covid-19 sudah melandai.
Selain itu, Rohman Djaya SKom Mkom, panitia kegiatan KKN Terpadu 2021 menyebutkan jika kegiatan KKN akan dilaksanakan menyesuaikan lokasi kegiatan. “Jika kegiatan di desa tidak memungkinkan luring, makan program kerja diadakan secara daring,” ucapnya.
Adapun pelaksanaan KKN Terpadu 2021 Umsida gelombang 2 ini dibagi menjadi tiga klasterisasi wilayah, yaitu di Sidoarjo, Mojokerto dan Pasuruan. Untuk mahasiswa yang berdomisili di Surabaya akan ditempatkan dekat dengan daerah Sidoarjo atau akan melaksanakan KKN mandiri.
“Yang perlu dilakukan mahasiswa oalah berkomunikasi dengan kelompok, koordinasi dengan DPL untuk survey pada desa. Dari survey membuat proposal kegiatan KKN,” ucap Rahman. “(Di tengah kegiatan KKN berlangsung), kami akan mengadakan monitoring, sekitar di Bulan Agustus. Di akhir, KKN akan membuat luaran yang laporan. Kemudian, dua minggu setelah kegiatan KKN akan ada penutupan secara masal,” pungkas Rahman.
Ditulis : Angelia Firdaus
Edit : Anis Yusndita