budidaya buah tin

KKNP 42 Umsida Dorong Kampung Buah Tin Kertosari Jadi Sentra Budidaya Unggulan

Umsida.ac.id – Mahasiswa KKNP 42 Umsida bersama UMKM desa Kertosari menggelar pelatihan pencangkokan dan stek tanaman buah tin pada Rabu, (12/02/25). 

Lihat juga: Wisata Edukasi Petik Buah Tin dan Markisa Kini Go Digital Bersama KKNP 66 Umsida

Di kegiatan ini, mahasiswa mengajak generasi muda di desa Kertosari untuk turut serta dalam kegiatan ini. 

Anak-anak dan remaja diberikan kesempatan belajar langsung mengenai teknik mencangkok dan stek, sehingga ilmu yang didapatkan bisa diwariskan dan diterapkan dalam jangka panjang.

Dikenal Sebagai Kampung Buah Tin

budidaya buah tin

Tanaman tin khas Timur Tengah ini dibudidayakan di desa Kertosari yang saat ini terkenal dengan kampung buah tin. 

Tanaman ini memiliki nilai ekonomi tinggi serta kaya akan nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan, seperti kandungan serat, antioksidan, serta berbagai vitamin dan mineral.

Daun tin juga dapat diolah menjadi teh herbal yang membantu mengontrol kadar gula darah dan tekanan darah. 

Oleh karena itu, keberadaan tanaman ini di desa membuka peluang usaha bagi masyarakat setempat.

Kegiatan ini bertujuan untuk memperbanyak tanaman tin guna meningkatkan penjualan UMKM dan meningkatkan pengunjung desa wisata.

Sejak awal pelaksanaan KKN, mahasiswa telah melakukan observasi terkait potensi pertanian yang dapat dikembangkan di desa Kertosari. 

Ketua kelompok KKNP 42, Muhammad Ramdhan Adi Pratama, menjelaskan bahwa kegiatan mencangkok dan stek tanaman tin ini dilakukan secara bersama-sama dengan beberapa anggota KKN. 

“Kami melihat tanaman tin memiliki banyak manfaat, baik dari segi kesehatan maupun ekonomi. Oleh karena itu, kami ingin memperbanyak tanaman ini agar masyarakat dapat memanfaatkannya di masa mendatang,”ujarnya.

Menurut Ismatul Karimatun Nisa’ selaku kepala dusun kertosari mengungkapkan bahwa ada beberapa pohon tin yang tumbuh di desa ini, namun jumlahnya masih terbatas.

“Dan belum banyak warga yang memahami cara untuk melestarikan tanaman buah tin,” ujarnya. 

Lihat Juga :  Bukit Cendono, Potensi Wisata yang Dikembangkan KKNP 58 Umsida Bersama Unair
Budidaya Stek dan Mencangkok Buah Tin

budidaya buah tin

Mahasiswa KKNP 42 berinisiatif untuk melakukan kegiatan mencangkok dan stek guna meningkatkan populasi tanaman tin di desa tersebut.

Proses mencangkok dilakukan dengan memilih cabang tanaman tin yang sehat, kuat dan tidak terlalu muda atau tua. 

Kemudian, mengupas bagian kulitnya hingga lapisan kambium terlihat. Setelah itu, bagian yang telah dikupas dibungkus dengan media tanam berupa cocopeat, lalu dibalut dengan plastik transparan untuk menjaga kelembapan. 

Teknik ini memungkinkan tanaman untuk menumbuhkan akar sebelum dipisahkan dari induknya, sehingga memperbesar peluang hidup saat ditanam di tanah baru.

Sementara itu, stek dilakukan dengan memotong batang tanaman tin yang sudah kuat dan memiliki beberapa ruas, kemudian batang tersebut ditanam pada gelas plastik transparan yang diisi dengan cocopeat dan dibasahi oleh air. 

Stek merupakan metode yang lebih cepat dibanding mencangkok, meskipun tingkat keberhasilannya sedikit lebih rendah.

Kegiatan mencangkok dan stek tanaman tin ini dilaksanakan di lahan yang telah disediakan oleh warga yang memiliki kebun tin, mahasiswa KKNP 42 berhasil mencangkok 7 dan 12 stek tanaman tin. 

Respon masyarakat terhadap kegiatan ini sangat positif. Banyak warga yang sebelumnya tidak mengetahui cara memperbanyak tanaman tin kini mulai tertarik mencobanya di pekarangan rumah mereka. 

Bahkan, beberapa warga merencanakan usaha kecil-kecilan berbasis tanaman tin untuk menambah penghasilan keluarga mereka.

Bambang, warga yang telah melakukan budidaya tanaman tin serta pendamping dalam kegiatan ini  mengungkapkan rasa senangnya terhadap inisiatif mahasiswa KKNP 42.

Lihat juga: KKNP 56 Umsida Ajak Masyarakat manfaatkan Sampah Organik dengan Eco Enzym

“Saya sangat berterima kasih atas kegiatan ini. Semoga tanaman tin bisa tumbuh subur dan bermanfaat” katanya.

Penulis: Elfira Armilia

Penyunting: Romadhona S.

Berita Terkini

wamendikdasmen kuliah umum Umsida
Wamendikdasmen Bahas Ketimpangan Dunia Pendidikan dalam Kuliah Umum di Umsida
February 12, 2025By
kajian rutin Umsida
Isi Kajian Rutin Umsida, Dr Agus Paparkan Pentingnya Bersyukur dan Jaga 4 Aspek Sehat
January 31, 2025By
Pusat Studi SDGs Umsida
Realisasikan 17 Tujuan SDGs, Pusat Studi SDGs Umsida Gandeng Bappeda Jatim
January 17, 2025By
STIKI Malang kunjungi Umsida
Kunjungan STIKI Malang ke Umsida, Tingkatkan Mutu Akademik dan Akreditasi
January 16, 2025By
dosen Umsida dan atlet sepatu roda 3
Dukung Semangat dan Performa Atlet Sepatu Roda, Dosen Umsida Gelar Skrining dan Sharing Session
January 11, 2025By
kerja sama UBS PPNI Mojokerto dan Umsida 1
Kerja Sama Akademik Umsida dan UBS Mojokerto Tingkatkan Mutu Kebidanan
January 9, 2025By
AUM Harus Berdaya Saing: Rektor Umsida Serukan Transformasi SDM
AUM Harus Berdaya Saing: Rektor Umsida Serukan Transformasi SDM
December 26, 2024By
KKN-P 2025 Umsida
975 Mahasiswa KKN-P Umsida Siapkan Diri untuk Mengabdi
December 24, 2024By

Riset & Inovasi

UMKM Dhe Irma Makin Cerdas Finansial Berkat Pendampingan Umsida
UMKM Dhe Irma Makin Cerdas Finansial Berkat Pendampingan Umsida
January 31, 2025By
abdimas literasi keuangan Islam
Dosen Umsida Edukasi Literasi Keuangan Islam, Putus Kebiasaan Pinjol
January 15, 2025By
Demi Ketahanan Pangan, Ini Inovasi Bertani Kreatif ala Dosen Umsida
Demi Ketahanan Pangan Berkelanjutan, Ini Inovasi Bertani Kreatif ala Dosen Umsida
January 5, 2025By
Empowering Womenpreneur: Umsida Dorong Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga Rusunawa Pucang
Empowering Womenpreneur: Umsida Dorong Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga Rusunawa Pucang
January 4, 2025By
Interactive Books, Mampu Dorong Komunikasi dan Kolaborasi Siswa
Interactive Books, Mampu Dorong Komunikasi dan Kolaborasi Siswa
September 16, 2024By

Prestasi

Duta FPIP Umsida, Berprestasi dan Menginspirasi
Duta FPIP Umsida, Berprestasi dan Menginspirasi
January 13, 2025By
pojok statistik Umsida
Pojok Statistik Umsida Jadi Layanan Kinerja Tinggi 2024 dengan Skor 2,83 dari 3
January 9, 2025By
Unstoppable! Tapak Suci Umsida Torehkan Sejarah di UPSCC 2024
Unstoppable! Tapak Suci Umsida Torehkan Sejarah di UPSCC 2024
January 3, 2025By
Gelar Doktor dengan Fokus Halal Lifestyle
Lulus Cum Laude, Dosen Umsida Raih Gelar Doktor dengan Fokus Halal Lifestyle
December 30, 2024By
FAI Umsida Tampil Cemerlang, Borong Medali di Kejuaraan Pencak Silat Nasional
FAI Umsida Tampil Cemerlang, Borong Medali di Kejuaraan Pencak Silat Nasional
December 28, 2024By