Posyandu desa Sumberjati 1

Warnai Posyandu Desa Sumberjati, Mahasiswa KKNP 61 Kolaborasi dengan Kader dan Tenaga Medis

Umsida.ac.id – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pencerah (KKNP) kelompok 61 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) memulai kegiatan pengabdian di desa Sumberjati, kecamatan Jatirejo, Mojokerto melalui Posyandu Balita dan Lansia di Pondok Bersalin Desa (Polindes) Sumberjati pada Kamis (16/01/2025).

Lihat juga: Catin Harus Disiapkan untuk Cegah Stunting, Seperti Proker KKN BKKBN 3 Ini

Acara rutin ini menjadi salah satu upaya pemerintah desa untuk memastikan kesehatan warga desa Sumberjati, baik balita maupun lansia.

Mahasiswa KKN Aktif Bagi Tugas

Posyandu desa Sumberjati 1

Mereka berperan aktif dalam berbagai tugas, mulai dari membantu proses registrasi peserta, mendampingi kader saat pemeriksaan kesehatan, hingga memberikan edukasi kesehatan kepada warga.

Salah satu mahasiswa KKN, Farah Rifki Azmi, mengatakan, “Kami merasa bangga bisa ikut serta dalam kegiatan ini. Selain membantu masyarakat, kami juga belajar banyak tentang pentingnya layanan kesehatan komunitas.”

Para mahasiswa juga memfasilitasi sesi penyuluhan dengan menggunakan media visual untuk mempermudah warga memahami materi yang disampaikan. 

Misalnya, mereka membuat poster tentang pola makan sehat dan pentingnya aktivitas fisik bagi lansia. 

“Kami berharap informasi yang kami sampaikan dapat membantu warga menjalani pola hidup yang lebih sehat,” tambah Farah.

Kegiatan dimulai dengan pemeriksaan kesehatan bagi balita. Tim kader polindes yang didukung oleh tenaga kesehatan dari Puskesmas setempat melakukan serangkaian pemeriksaan seperti pengukuran berat badan, lingkar perut, dan tinggi badan.

Pemeriksaan ini bertujuan untuk memantau tumbuh kembang anak dan mendeteksi dini masalah gizi.

“Kami menemukan beberapa balita yang berat badannya kurang dibandingkan dengan rentang usianya. Biasanya ini disebabkan oleh kurangnya nafsu makan pada anak,” ujar salah satu kader posyandu. 

Para kader memberikan edukasi kepada orang tua tentang pentingnya asupan gizi seimbang dan cara menarik minat anak untuk makan, seperti memperkenalkan variasi makanan yang lebih berwarna dan kreatif.

Polindes Didominasi oleh Lansia

Posyandu desa Sumberjati 1

Di sisi lain, para lansia mendominasi jumlah peserta yang hadir di Polindes. Antusiasme para lansia terlihat jelas saat mereka memadati ruang tunggu untuk mengikuti pemeriksaan kesehatan. 

Pemeriksaan yang dilakukan meliputi pengukuran berat badan, lingkar perut, tensi darah, serta tes gula darah.

 “Pemeriksaan ini penting bagi kami yang sudah lanjut usia. Dengan rutin dicek, kami bisa tahu kondisi kesehatan dan apa yang harus dijaga,” kata Poniti, salah satu peserta lansia.

Sejalan dengan Poniti, Sunarti juga mengatakan bahwa kegiatan posyandu membuatnya lebih peduli terhadap kondisi tubuh. 

Lihat Juga :  Mencuci Tangan, Kebiasaan Kecil Ini Jadi Senjata Jitu KKN-P 34 Melawan Stunting

“Dulu saya tidak terlalu paham soal tensi darah atau gula darah. Sekarang saya tahu dan bisa menjaga pola makan lebih baik,” ungkapnya.

Kegiatan posyandu lansia tidak hanya terbatas pada pemeriksaan kesehatan. Para peserta juga diberikan penyuluhan tentang cara menjaga pola makan yang sehat untuk mencegah penyakit degeneratif seperti hipertensi dan diabetes. 

Tim kesehatan juga membagikan obat-obatan yang diperlukan untuk mengatasi penyakit pada lansia yang hadir. Selain itu, mereka memberikan panduan hidup sehat yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Fenomena lebih banyaknya lansia dibandingkan balita di Posyandu desa Sumberjati menjadi sorotan. 

Salah satu kader posyandu menjelaskan, “Jumlah balita di desa ini memang tidak sebanyak dulu karena banyak anak yang sudah memasuki usia di atas lima tahun dan mulai bersekolah di taman kanak-kanak. Sebaliknya, jumlah lansia cenderung meningkat karena semakin banyak warga yang berusia lanjut.”

Apresiasi Kepala Desa Sumberjati

Kepala Desa Sumberjati, Siti Silfiyah, mengapresiasi kehadiran mahasiswa KKN dan peran mereka dalam mendukung kegiatan posyandu desa Sumberjati.

“Sinergi antara kader posyandu, tenaga kesehatan, dan mahasiswa KKN membuat kegiatan ini lebih maksimal. Kami berharap kolaborasi seperti ini dapat terus dilakukan di masa mendatang,” ujarnya.

Acara posyandu kali ini berlangsung lancar dan penuh antusiasme. Para kader dan tenaga kesehatan tampak sigap dan aktif mendampingi setiap tahapan kegiatan.

Mulai dari proses registrasi dan pemeriksaan kesehatan, hingga pembagian obat-obatan serta pemberian panduan gaya hidup sehat yang dapat diterapkan sehari-hari. 

Para ibu yang membawa balita mengaku senang karena kegiatan ini membantu mereka memantau tumbuh kembang anak secara berkala.

Dengan sinergi antara kader posyandu, tenaga kesehatan, mahasiswa KKN, dan masyarakat, diharapkan desa Sumberjati dapat menjadi contoh desa yang sukses dalam menjaga kesehatan warganya. 

Posyandu tidak hanya menjadi tempat pemeriksaan kesehatan, tetapi juga wadah edukasi dan pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan.

Lihat juga: Sadarkan Pentingnya Kesehatan, KKN T 6 Umsida Adakan Cek kesehatan Gratis

Posyandu Desa Sumberjati menjadi bukti bahwa perhatian terhadap kesehatan masyarakat, baik yang muda maupun yang tua, adalah investasi berharga untuk masa depan. Semoga kegiatan serupa dapat terus berlangsung dan memberikan manfaat besar bagi warga desa.

Penulis: Selly Agustin

Penyunting: Romadhona S.

Berita Terkini

workshop open data Jawa Timur
Open Data Jadi Kunci Analisis Berbasis Bukti dalam Workshop Statistik Sektoral Seri 11
August 25, 2025By
Umsida dan Pemkab Sidoarjo
Pertemuan Umsida dan Pemkab Sidoarjo, Bahas Kolaborasi Strategis dalam Pengembangan Potensi Daerah
August 20, 2025By
Fikes Expertise
FIKES Xpertise, Program Fikes Umsida Edukasi Kesehatan Remaja
August 19, 2025By
BPH Umsida dan BPH Umri
BPH Umsida Sambut Kunjungan BPH Umri, Bahas 3 Topik Ini
August 19, 2025By
Edukasi Kesehatan Reproduksi Fikes Umsida
Fikes Umsida Galakkan Edukasi Kesehatan Reproduksi di SMA An Nur Malang
August 18, 2025By
petugas upacara Umsida di HUT RI ke-80 2
Jadi Petugas Upacara HUT RI ke-80, Mahasiswa Umsida Tunjukkan Semangat Nasionalisme
August 18, 2025By
kesejahteraan Indonesia 1
80 Tahun Indonesia Merdeka dan Kesejahteraan Masih Menjadi Persoalan, Ini Langkah Solutifnya
August 17, 2025By
upacara HUT RI ke 80 Umsida
Upacara HUT RI ke-80, Momen Penguatan Semangat Persatuan dan Kedaulatan
August 17, 2025By

Riset & Inovasi

inovasi bell kuis
Bell Kuis, Inovasi Tim PKM Umsida Tingkatkan Motivasi Belajar Siswa SD Muhammadiyah 5 Porong
August 14, 2025By
pendampingan UMKM Opak Samiler-min
Tingkatkan Optimasi Produksi Opak Samiler, Tim Abdimas Umsida beri Bantuan Mesin
August 13, 2025By
SFMS dosen Umsida
Dosen Umsida Kenalkan SFMS di ITBAD Lamongan, Permudah Manajemen File
August 8, 2025By
alat pasteurisasi susu
Alat Pasteurisasi Susu, Inovasi Dosen dan Mahasiswa Umsida Bantu Mudahkan Peternak
July 31, 2025By
riset dan inovasi DRPM Umsida
Umsida Kembangkan Riset dan Inovasi Melalui Seminar, Pameran, dan Diseminasi dengan 3 Kampus
July 16, 2025By

Prestasi

mahasiswa Umsida lolos Magang Berdampak 3
Lolos Program Magang Berdampak, Mahasiswa Psikologi Umsida Siap Hadapi Dunia Kerja
August 27, 2025By
mahasiswa Umsida juara 2 pencak silat nasional
Raih Juara 2 Nasional, Mahasiswa Ini Tak Hanya Tanding Silat, Tapi Juga Kepemimpinan
August 15, 2025By
Umsida Perguruan Tinggi Swasta Terbaik
Mengenal Umsida, Perguruan Tinggi Swasta Terbaik di Sidoarjo dan Jawa Timur
August 12, 2025By
mahasiswa FPIP Umsida sabet emas pencak silat 6
2 Mahasiswa FPIP Umsida Sabet Emas di Kompetisi Bela Diri Nasional
August 9, 2025By
prestasi atlet psikologi Umsida
Capaian Prestasi Bertambah, Mahasiswa Psikologi Umsida Juara 1 IPSI Malang Championship
August 1, 2025By