Umsida.ac.id – Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) menggelar kuliah tatap muka mulai Senin (24/05). Hal ini sesuai dengan instruksi dari pemerintah melalui kemendikbud jika sekolah bisa melakukan pembelajaran tatap muka secara terbatas pada tahun ajaran baru yang dimulai Juli 2021.
Sedangkan untuk perguruan tinggi dibolehkan menggelar kuliah tatap muka dengan syarat antara lain, tenaga pendidik sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19. Syarat penting lainnya, metode pembelajaran tatap muka (PTM) harus dilakukan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Dr Hana Catur Wahyuni ST MT, wakil rektor I bidang akademik menjelaskan umsida dalam melaksanakan perkuliahan luring. “Umsida melaksanakan perkuliahan tatap muka mulai 24 mei 2021,dengan menggunakan protokol kesehatan yang sangat ketat. Kami harap mahasiswa memperhatikan informasi jadwal masuk yang dibagikan melalui fakultas maupun program studinya terkait dengan perkuliahan luring ini,” jelasnya.
Ia menambahkan perkuliahan luring ini dilaksanakan dengan menggunakan protokol kesehatan yang sangat ketat, seperti mahasiswa harus mengecek suhu tubuh ketika masuk areal kampus, selalu jaga jarak, tidak berkerumun, tidak membawa makanan dan minuman ke area kampus dan segera pulang ketika perkuliahan selesai.
Selain itu, demi menjaga kelancaran dan ketertiban dalam menjalankan protokol kesehatan saat kuliah luring, umsida menyiapkan satgas (satuan tugas) protokol kesehatan dari mahasiswa.
Di akhir wawancara, ia meminta agar mahasiswa dan karyawan umsida bisa disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan demi terlaksananya perkuliahan luring yang aman. “Saya berharap kita semua mempunyai komitmen yang kuat menerapkan penerapan protokol kesehatan baik di lingkungan kampus maupun di luar kampus,” pungkasnya.
*Humas Umsida (ES)