Umsida.ac.id – Dalam rangka meningkatkan kualitas SDM dan pembelajaran di ranting Muhammadiyah desa Solokuro Lamongan, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata-Pencerahan (KKN-P) kelompok Mandiri Solokuro Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) adakan Seminar Bakat-Minat untuk siswa MTS.M 13 Solokuro pada Senin, (14/2).
Pimpinan ranting muhammadiyah desa Solokuro merupakan salah satu ranting muhammadiyah yang sangat aktif di kabupaten Lamongan. Terdapat beberapa lembaga pendidikan dan ortom yang menjadi sasaran dari berbagai program KKN-P Madiri Solokuro dibawah naungan PRM Solokuro. Mulai dari MIM 03 Solokuro, MTS.M 13 Solokuro, Nasyiatul Aisyiah, Aisyiah, hingga IPM.
Dengan mengusung tema “Optimalisasi potensi bakat-minat siswa dalam rangka meningkatkan daya saing pembelajaran di era 4.0”, acara ini pun berlangsung meriah dengan dihadiri oleh seluruh siswa MTS dari kelas 7 hingga kelas 9 yang berjumlah 40 siswa. Kepala sekolah MTs.M 13 Solokuro, bapak Ith’am, menyambut baik acara ini.
“Siswa MTS.M 13 Solokuro ini kalau dibikinkan kegiatan semacam itu sangat suka, Mas. Jadi memang antusiasmenya tinggi. Dan kebetulan, acaranya sampean ini juga bagus, untuk menggali potensi bakat-minat siwa yang terpendam” tuturnya.
Zaidan A.R, mahasiswa Psikologi Umsida sekaligus koordes KKN-P Mandiri Solokuro dan pemateri dalam acara tersebut menambahkan bahwa, sangat penting untuk menggali bakat-minat siswa sedini mungkin.
“Memang talent manajemen itu sangat penting bagi siswa tingkat SLTP, agar besok waktu masuk SLTA, mereka tidak salah jurusan dan benar-benar bisa masuk ke jurusan yang sesuai dengan bakat-minatnya” jelasnya.
Kegiatan seminar yang merupakan praktik dari program TKP (Tata Kelola Publik) yang dikemas dengan prokes ketat ini pun nampaknya benar-benar berhasil memberikan insight bagi para peserta. Salah satunya adalah Azkiyah, siswa kelas 9 MTs.M 13 Solokuro.
“Saya jadi tahu dan bisa mengetahui bakat minat saya di hari itu juga, seneng banget pokoknya. Acaranya juga seru, fresh, nggak garing kayak seminar biasanya” Ungkapnya yang ketika waktu acara memang sangat aktif menyimak materi.
“Harus lebih sering-sering, sih, Mas, bikin acara kayak gitu, hehe” harapnya dengan malu-malu.
Penulis: Zaidan Aufi Romadhoni