Pantang Menyerah Meski Gagal Berulang Kali, Bawa Wanita Ini Raih Gelar Wisudawan Berprestasi

Pantang Menyerah Meski Gagal Berulang Kali, Bawa Wanita Ini Raih Gelar Wisudawan Berprestasi

Umsida.ac.id– Pantang Menyerah Meski Gagal Berulang Kali, bawa Lely Lailia Ningsih raih gelar wisudawan berprestasi pada Wisuda ke 42 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) yang diselenggarakan di Auditorium KH Ahmad Dahlan, Sabtu (11/11/2023).

Wanita yang akrab disapa Lely ini berhasil lulus dari prodi Psikologi dan meraih gelar wisudawan berprestasi karena telah meraih Juara 2 Poster 2021 Tingkat Nasional Universitas Negeri Surabaya dalam kegiatan POISON “Poster and Photography Competition” dan  Juara 2 Psy Desain 2023 kategori Visual psy-Desain Tingkat Nasional Kegiatan Kompetisi Ilmiah Mahasiswa Psikologi (Kimpsi IV) UIN Raden Fatah Palembang.

Kepada Umsida.ac.id Lely menceritakan bagaimana Ia melalui proses kedua perlombaan tersebut hingga mendapatkan berhasil dapatkan juara.

Kompetisi POISON

Pantang Menyerah Meski Gagal Berulang Kali, Bawa Wanita Ini Raih Gelar Wisudawan Berprestasi

Kompetisi ini telah diikuti Lely sebanyak dua kali, meski kali pertama mengalami kegagalan, Ia pantang menyerah dan ingin mengikuti untuk kedua kalinya karena merasa tertantang.

Baca juga: Konsisten Dalam Menerapkan Gaya Belajarnya, Kunci Sukses Wisudawan Terbaik Ini

“Waktu itu lomba poster ke 2 saya setelah yang pertama gagal. Dari pengalaman gagal itu sebenarnya masih tertantang ingin mengikuti lagi. Namun saat itu saya mendapat amanah menjadi ketua pelaksana lomba poster juga di acara FPIP fair. Dengan keriwehan mengurusi acara saya sempat memtusukan untuk tidak mengikuti lomba ini. Tapi dosen wali saya meyankinkan bahwa saya pasti bisa,” ungkapnya.

Meski sempat ragu akan kesibukannya, Ia tetap berusaha semaksimal mungkin untuk mengikuti perlombaan ini. “Saya mulai mengumpulkan bahan-bahan itu h-7 sebelum penutupan. Namun belum eksekusi sama sekali, baru eksekusi mendesain itu h-3. Tentunya sudah hampir pesimis  dan merasa akan kalah. Karena saya merasa hasil saya kurang maksimal,” jelasnya.

Tak disangka Lely mendapatkan Juara 2 hal ini membuatnya sangat terkejut dan bahagia atas jerih payahnya mengerjakan desain terutama membagi waktu dengan event yang dia laksanakan saat itu.

Pantang Menyerah Meski Gagal Berulang Kali, Bawa Wanita Ini Raih Gelar Wisudawan Berprestasi

Kimpsi IV

Berbeda dengan kompetisi sebelumnya, di kompetisi ini justru Lely mengalami kegagalan hingga 2 kali. Kali ke 3 mendapatkan kabar terselenggaranya Kimpsi IV ini Lely sempat merasa tidak tertarik karena berulang kali gagal.

Meski di hatinya masih ada rasa ingin tau apa kekurangan yang perlu dia benahi untuk memenangkan kompetisi ini, namun rasa pesimisnya lebih besar. Sampai salah satu temannya menghubungi untuk mengajak Lely berkelompok dalam mengerjakan desain dalam kompetisi ini.

Setelah mendapat informasi mengenai terselenggaranya kompetisi Kimpsi IV Lely dan tim masing- masing memiliki motivasi pribadi yang mendorong keyakinan mereka untuk mengikuti perlombaan tersebut. Terutama Lely kembali menggugah sikap pantang menyerah yang dimiliki untuk mengikuti kompetisi ini.

Lely mengikuti perlombaan ini dengan pesiapan yang cukup singkat, tepatnya h-1 pendaftaran ditutup, Lely dan tim menyelesaikan konsep desainnya. Dalam pembagian jobdesk Lely bertanggung jawab untuk desain sedangkan timnya menyiapkan isi konten.

Baca Juga: Umsida Diskusikan 6 Program Flagship Kemendikbud dengan Mitra Sinergi MBKM

Meski telah lama meninggalkan kemampuan desainnya Ia tetap optimis mengikuti kompetisi ini “Saat itu saya termotivasi untuk mengasah kembali kemampuan design saya yang beberapa bulan sempat vakum tidak terpakai”.

Meski mempersiapkan dengan mendadak Iin dan Lely mampu mengerjakan dalam waktu semalam. Di hari berikutnya hasil karya mereka didiskusikan kepada Dosen Pembimbing Ghozali Rusyid Affandi SPsi MA dan pada hari itu juga Karya berjudul “Pengaruh Psikoedukasi Career Anxiety Awareness sebagai Strategi Penurunan Karir bagi Siswa SMK” dikirim secara daring kepada penyelanggara kompetisi.

Lely dan tim mengaku mendapat dukungan dari kampus baik selama proses pembuatan karya hingga mendapat rewards atas keberhasilan mereka. Tidak hanya itu mereka juga tentunya mendapat rewards dari penyelenggara sebagai peraih Juara 2.

Gigih dan Pantang Menyerah

Dari kisahnya melewati proses setiap kompetisi yang diikuti. Wanita kelahiran Mojokerto 23 Januari 2000 ini memiliki sifat yang pantang menyerah dan selalu ingin membenahi diri lebih baik lagi dalam setiap kegagalan yang Ia lalui. Sikap gigihnya ini berhasil membuatnya sukses dan dinobatkan menjadi wisudawan berprestasi.

Putri sulung Abu dan Wakidah ini juga sangat pandai dalam membagi waktu sehingga mendapatkan hasil yang memuaskan. Lely sebelumnya juga aktif berorganisasi dan tergabung dalam Hima psikologi periode 2020-2021. Ia juga telah mematahkan stereotipe yang pernah ada bahwa mahasiswa yang aktif berorganisasi akan menghambat kelulusan bahkan menghambat meraih prestasi.

Lely Lailia Ningsih adalah bukti nyata dari mahasiswa yang aktif berorganisasi namun tetap berprestasi bahkan Ia terlatih untuk pandai membagi waktu dan miliki jiwa pantang menyerah yang kuat.

Penulis: Rani Syahda Hanifa

*Humas Umsida

Berita Terkini

muhammadiyah
Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa Ramadan 2026 pada 18 Februari
October 23, 2025By
S2 Ilmu Komunikasi Umsida
S2 Ilmu Komunikasi Umsida Sudah Buka, Siap Cetak Pakar New Media
October 13, 2025By
prodi sains data
Umsida Resmi Buka S1 Sains Data, Siap Buka Peluang Data Analyst
October 11, 2025By
pendampingan korban Ponpes Al Khoziny
Keluarga Korban Ponpes Al Khoziny Panik, Bramasgana Umsida Dampingi 4 Hari
October 4, 2025By
Umsida dan PT Mellcoir Sport Indonesia
Magang di PT Mellcoir Sport Indonesia, Mahasiswa Umsida Ikut Expo UMKM di Jakarta
October 3, 2025By
Bramasgana di Ponpes Al Khoziny
Bramasgana di Ponpes Al Khoziny: Sekitar 60 Korban Masih Tertimbun
October 2, 2025By
Umsida kampus ramah nonmuslim
Jadi Kampus Ramah Latar Belakang Agama, Ini Cerita Malvin dan Keluarga Tentang Umsida
September 3, 2025By
workshop open data Jawa Timur
Open Data Jadi Kunci Analisis Berbasis Bukti dalam Workshop Statistik Sektoral Seri 11
August 25, 2025By

Riset & Inovasi

lang and tech
Lang and Tech, Inovasi PBI dan PTI Umsida Tunjang Materi secara Daring
October 19, 2025By
renalmu.com
Aplikasi Renalmu.com, Inovasi Dosen Umsida Dorong Transformasi Digital Pelayanan Hemodialisis di Rumah Sakit
October 17, 2025By
alat pemeriksaan kesehatan digital
Umsida Buat Alat Cek Kesehatan Tanpa Jarum, Mudahkan Pemeriksaan
October 9, 2025By
hibah PTTI dan PISN
Dosen Umsida Raih Hibah PTTI dan PISN 2025, Kenalkan Sidoarjo Melalui Film Dokumenter Budaya
October 7, 2025By
inovasi alat pembakaran sampah tanpa asap 3
Alat Pembakaran Sampah Tanpa Asap, Inovasi Dosen Umsida Tekan Masalah Sampah
September 25, 2025By

Prestasi

Tim fisioterapi Umsida
Tim S1 Fisioterapi Umsida Juara 2 Medical and Health Competition Vol 2 2025
October 21, 2025By
inovasi limbah cangkang kupang 3
Olah Limbah Cangkang Kupang, Mahasiswa TLM Umsida Raih Juara 2 PKP2 PTMA 2025
October 19, 2025By
relawan pajak Umsida
Punya Relawan Pajak Terbanyak 2025, Tax Center Umsida Dapat Penghargaan dari DJP Jatim II
October 18, 2025By
S2 Ilmu Komunikasi Umsida, perguruan tinggi
Umsida Masuk Jajaran Perguruan Tinggi dalam THEs University Impact Rankings 2026
October 15, 2025By
teknik mesin Umsida juara 1 lomba nasional
Teknik Mesin Umsida Raih Juara 1 Lomba Prototype LNT-RBM 2025
October 10, 2025By