kecenderungan media sosial

Pengguna Aktif Media Sosial Cenderung Kesepian, Kata Riset

Umsida.ac.id – Pengguna media sosial (medsos) semakin bertambah. Perkembangan teknologi yang tidak bisa dicegah ini mengakibatkan beberapa hal buruk. Misalnya, karena teknologi lah yang membuat orang jauh menjadi dekat, dan sebaliknya. Hal ini menimbulkan sikap individualisme yang tinggi.

Salah satu kalangan yang intens menggunakan media sosial adalah mahasiswa atau mereka yang berusia produktif. Intensity of Social Media Use and Loneliness in University Students, riset oleh Effy Wardati Maryam SPsi MSi, dosen prodi Psikologi Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), mengatakan bahwa mahasiswa merasa bahwa tidak ada hubungan emosional yang intim dengan teman-teman mereka. 

Baca juga: Dosen Umsida Ungkap Kecenderungan Bermedia Sosial Sebabkan Phubbing, Apa Itu?

Mahasiswa tidak saling percaya satu sama lain dalam kelompok dan memilih untuk melakukan tugas secara individu. Dan banyak mahasiswa yang tidak sependapat atau memiliki pendapat yang berbeda akan diasingkan dalam kelompok mereka.

Lalu, apa yang membuat mereka (pengguna media sosial) merasa kesepian?
kecenderungan media sosial
Ilustrasi: Unsplash
1. Terlalu lama bermedia sosial

Pengguna media sosial sering kali terperangkap dalam dunia maya di mana mereka menghabiskan berjam-jam di platform jejaring sosial seperti Facebook, Instagram, dan Twitter. 

Fenomena ini seringkali menyebabkan mahasiswa merasa kesepian karena kurangnya interaksi sosial langsung, meskipun mereka terhubung dengan teman-teman mereka secara virtual. 

Orang yang menggunakan medsos dengan intensitas tinggi memiliki tingkat kesepian yang lebih tinggi; hal ini berdampak pada interaksi sosial di dunia nyata.

Selain itu, bermain medsos terlalu lama juga tidak baik untuk kesehatan. Menghabiskan terlalu banyak waktu di medsos, terutama saat waktu tidur, dapat mengganggu pola tidur dan mengakibatkan kurangnya istirahat yang memadai. Kurangnya tidur yang berkelanjutan dapat mempengaruhi suasana hati dan menyebabkan perasaan kesepian yang lebih intens.

2. Insecure
kecenderungan media sosial
Ilustrasi: Unsplash

Melihat media sosial saat ini, layaknya panggung yang digunakan untuk membagikan atau menunjukkan pencapaian tertentu. Ketika melihat gaya hidup yang tampak sempurna dari orang lain di medsos, mereka kerap membandingkan kehidupan mereka dengan apa yang mereka lihat di medsos. Mungkin merasa iri atau tidak berharga, padahal kenyataannya mereka mungkin hanya merasa diabaikan atau tidak dihargai.

Atau mereka sering melihat kehidupan orang lain yang tampaknya sempurna yang ditampilkan di media sosial tetapi jarang melihat sisi gelap atau tantangan yang mereka hadapi. Hal ini dapat menyebabkan perasaan tidak memadai atau kurang sukses, yang juga dapat meningkatkan tingkat kesepian.

Baca juga: Seberapa Besar Ketergantungan Orang Terhadap Media Sosial Pasca Pandemi Covid-19?

Berita Terkini

dosen Umsida dan atlet sepatu roda 3
Dukung Semangat dan Performa Atlet Sepatu Roda, Dosen Umsida Gelar Skrining dan Sharing Session
January 11, 2025By
kerja sama UBS PPNI Mojokerto dan Umsida 1
Kerja Sama Akademik Umsida dan UBS Mojokerto Tingkatkan Mutu Kebidanan
January 9, 2025By
AUM Harus Berdaya Saing: Rektor Umsida Serukan Transformasi SDM
AUM Harus Berdaya Saing: Rektor Umsida Serukan Transformasi SDM
December 26, 2024By
KKN-P 2025 Umsida
975 Mahasiswa KKN-P Umsida Siapkan Diri untuk Mengabdi
December 24, 2024By
Si Lokananta 2024, peringatan hari ibu
Momen Haru Ratusan Anak Peringati Hari Ibu dalam Event Si Lokananta
December 23, 2024By
Comm Night Run
Perdana Digelar, Comm Night Run Diikuti Lebih dari 300 Peserta dari Berbagai Daerah
December 23, 2024By
rektor Umsida saat penguatan visi misi PPI AMF
Pesan Rektor Umsida untuk PPI AMF dalam Mewujudkan Pesantren Berkemajuan
December 21, 2024By
commsport 2024
Commsport 2024, 30 Tim Futsal Sekolah se-Jatim Meriahkan Event Tahunan Ikom Umsida
December 21, 2024By

Riset & Inovasi

abdimas literasi keuangan Islam
Dosen Umsida Edukasi Literasi Keuangan Islam, Putus Kebiasaan Pinjol
January 15, 2025By
Demi Ketahanan Pangan, Ini Inovasi Bertani Kreatif ala Dosen Umsida
Demi Ketahanan Pangan Berkelanjutan, Ini Inovasi Bertani Kreatif ala Dosen Umsida
January 5, 2025By
Empowering Womenpreneur: Umsida Dorong Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga Rusunawa Pucang
Empowering Womenpreneur: Umsida Dorong Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga Rusunawa Pucang
January 4, 2025By
Interactive Books, Mampu Dorong Komunikasi dan Kolaborasi Siswa
Interactive Books, Mampu Dorong Komunikasi dan Kolaborasi Siswa
September 16, 2024By
ekonomi sirkular
Dosen Umsida Beri Pelatihan Penerapan Manajemen Usaha Berbasis Ekonomi Sirkular pada Proses Produksi Pangan Halal
September 14, 2024By

Prestasi

Prof Sri, guru besar manajemen 3
Perjuangan Prof Sriyono Menuju Guru Besar di Bidang Manajemen Umsida
January 14, 2025By
Duta FPIP Umsida, Berprestasi dan Menginspirasi
Duta FPIP Umsida, Berprestasi dan Menginspirasi
January 13, 2025By
pojok statistik Umsida
Pojok Statistik Umsida Jadi Layanan Kinerja Tinggi 2024 dengan Skor 2,83 dari 3
January 9, 2025By
Unstoppable! Tapak Suci Umsida Torehkan Sejarah di UPSCC 2024
Unstoppable! Tapak Suci Umsida Torehkan Sejarah di UPSCC 2024
January 3, 2025By
Gelar Doktor dengan Fokus Halal Lifestyle
Lulus Cum Laude, Dosen Umsida Raih Gelar Doktor dengan Fokus Halal Lifestyle
December 30, 2024By