Umsida.ac.id – Para peserta Kuliah Kerja Nyata Pencerahan (KKN-P) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) gelar pameran produk unggulan desa di Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporpar) Kabupaten Sidoarjo, pada Minggu (9/3).
Acara yang dikemas dalam gebyar penutupan KKN itu menampilkan produk dan jasa yang akan dipamerkan kepada masyarakat luas. “Produk dari kegiatan KKN selama satu bulan di desa masing-masing. Mulai dari pengembangan produk, kemudian pengembangan desa wisata, dan memunculkan produk baru,” ungkap Ghozali Rusyid Affandi SPsi MA, wakil ketua pelaksana KKN-P.
Ghozali menuturkan, “Karena memang tujuan program KKN kali ini adalah pemberdayaan masyarakat berkelanjutan. “Dosen Psikologi ini menyampaikan bahwa kegiatan ini ditunjukkan untuk memperkenalkan potensi desa. “Dengan memperkenalkan produk yang sudah ada di masyarakat, kemudian memperkenalkan ke masyarakat umum, maksudnya adalah dengan cara pameran seperti ini mahasiswa- mahasiswi KKN memanggil masyarakat yang ada di sekitar untuk memperkenalkan produk-produk yang ada di 50 desa dan 3 kabupaten, diantaranya yaitu Kabupaten Kediri Mojokerto, dan Pasuruan,” ungkapnya.
“Jadi ada 50 produk yang bermacam-macam dari 50 desa,” tambahnya. Sementara itu, Ghozali menjelaskan alasan penutupan KKN bukan digelar di Umsida, melainkan di Disporpar Sidoarjo. “Yang pertama, kalau di kampus hanya memperkenalkan kepada masyarakat sekitar kampus saja, tetapi kalau disini, apalagi waktu ada acara jalan sehat di alun-alun, masyarakat bisa melihat, ternyata memang ada kegiatan Umsida yang berkenaan dengan pemberdayaan desa. Kalau memang sounding nya untuk keluar, maka poin utamanya adalah mencari keramaian,” pungkasnya.
Reporter : Erika Mulia Arsy
Editor : Intan Mutiara