seminar kesehatan mental anak 1

Gelar Seminar Kesehatan Mental, PIK-M Umsida Gali Peran Keluarga dalam Pembentukan Karakter Anak

Umsida.ac.id – Dalam rangka memperingati Dies Natalis Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), Pusat Informasi dan Konseling Mahasiswa (PIK-M) kembali menggelar kegiatan edukatif bertajuk Seminar Nasional pada Sabtu, (2/8/2025). 

Lihat juga: Sadar Akan Kesehatan Mental Remaja, PIK-M Umsida Datangi SMA Muhammadiyah 4 Porong

Bertempat di Aula Kampus 2 Umsida, acara ini mengangkat tema “Keluarga sebagai Pilar Utama dalam Pembentukan Kesehatan Mental Anak” dan diikuti oleh puluhan mahasiswa lintas fakultas, organisasi kemahasiswaan, serta pegiat isu kesehatan mental.

Seminar ini bertujuan untuk menumbuhkan pemahaman mengenai pentingnya peran keluarga dalam membentuk karakter dan ketahanan mental anak sejak usia dini. 

Tema tersebut dipilih berdasarkan fenomena meningkatnya permasalahan psikologis anak dan remaja yang kerap kali berakar dari lingkungan keluarga.

Acara dibuka dengan sambutan dari Andhika Hendras Tama SKom selaku Pembina Organisasi Mahasiswa (Ormawa) Umsida. 

Dalam sambutannya, ia menyampaikan pentingnya peran mahasiswa sebagai agen perubahan yang tidak hanya berfokus pada pencapaian akademik, tetapi juga memiliki kepedulian terhadap isu sosial dan keluarga.

“Seminar ini bukan hanya sekadar agenda akademik, tapi juga ruang refleksi bagi kita semua. Mahasiswa hari ini adalah calon orang tua di masa depan. Jika sejak sekarang kita sadar akan pentingnya pola asuh yang sehat, maka kita sedang menyiapkan generasi yang lebih kuat mentalnya,” ungkap Kabiro Kemahasiswaan Universitas itu.

Diskusi Interaktif Seputar Kesehatan Mental

seminar kesehatan mental anak 1

Seminar ini menghadirkan Esa Kartika Dewantari Samudra SPsi MPd CHt, selaku pemateri utama sekaligus Founder ECHP Indonesia. 

Dalam materinya, Esa mengajak peserta untuk melihat keluarga bukan hanya sebagai institusi sosial, tetapi sebagai tempat awal pembentukan identitas diri anak. 

Ia memaparkan secara detail bagaimana hubungan emosional yang harmonis antara orang tua dan anak dapat menjadi proteksi alami terhadap gangguan kesehatan mental.

“Anak yang tidak memiliki tempat aman di rumah akan mencari pelarian di luar. Sayangnya, tidak semua pelarian itu sehat. Maka dari itu, hadirnya orang tua sebagai pendengar yang aktif dan tidak menghakimi adalah kebutuhan utama anak saat ini,” jelas Esa saat menyampaikan materi.

Diskusi interaktif membuat seminar semakin hidup. Mahasiswa tidak hanya mendengarkan, tetapi juga diajak untuk berdialog i mengenai realitas pola asuh di sekitar mereka.

Lihat Juga :  Sadar Akan Kesehatan Mental Remaja, PIK-M Umsida Datangi SMA Muhammadiyah 4 Porong

Banyak dari mereka mengangkat isu-isu nyata di lingkungan sekitarnya, seperti tekanan akademik, relasi orang tua yang disfungsional, hingga minimnya edukasi emosional sejak dini. 

Suasana yang awalnya formal menjadi lebih hangat, reflektif, dan penuh empati. 

Salah satu peserta, menyampaikan kesedihannya terhadap pola komunikasi satu arah yang kerap terjadi dalam keluarganya.

“Bagaimana cara kita memahami diri kita lebih mendalam?” dan ada pula yang bertanya tentang cara menyembuhkan trauma masa lalu. 

Semua pertanyaan tersebut dijawab dengan penuh empati oleh pemateri, yang menekankan pentingnya berbicara dengan orang yang dipercaya dan mencari bantuan profesional.

“Kadang kami merasa tidak punya ruang untuk menyampaikan pendapat. Seolah yang muda hanya wajib patuh, tanpa boleh bertanya atau merasa,” ucapnya. 

Menanggapi hal ini, Esa menyampaikan bahwa pola komunikasi dalam keluarga seharusnya bersifat dua arah dan saling menghargai. 

“Kita bisa mulai dengan hal kecil, misalnya memberi ruang untuk mendengarkan anak hingga tuntas sebelum merespons,” tambahnya.

Upaya PIK-M Umsida Tingkatkan Kesehatan Mental Mahasiswa

seminar kesehatan mental anak 1

Ketua Umum PIK-M, Umy Aulia Hanifah, menyampaikan bahwa seminar ini merupakan bagian dari komitmen organisasi untuk memberikan edukasi yang relevan dan berdampak bagi mahasiswa.

“Kami ingin mahasiswa tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga peka terhadap isu-isu sosial, khususnya yang berkaitan dengan kesehatan mental dan keluarga. Harapannya, kegiatan ini bisa menjadi titik awal untuk perubahan positif yang dimulai dari diri sendiri dan lingkungan terdekat,” ujar Umy.

Di akhir acara, peserta diberikan kesempatan untuk melakukan konsultasi singkat dengan tim PIK-M bagi yang ingin membicarakan hal-hal pribadi secara lebih mendalam. 

Ruang ini dimanfaatkan dengan baik oleh beberapa peserta yang merasa terbantu dengan suasana aman dan tidak menghakimi.

Lihat juga: Wujudkan Pemerataan Kesehatan Gigi di Indonesia, FKG Umsida Terima Dental Clinic Mobile

“Kami percaya bahwa perubahan besar dimulai dari langkah-langkah kecil seperti ini. Seminar ini bukan akhir, melainkan awal dari gerakan bersama untuk menciptakan keluarga yang lebih suportif dan sadar akan kesehatan mental,” tutup Umy dalam pernyataan penutupnya.

Penulis: Filzah Iqlima Zahrotun Nafis

Penyunting: Romadhona S.

Berita Terkini

sertijab UKM Kewirausahaan
Serah Terima Jabatan UKM Kewirausahaan Umsida 2025, Penyegaran Kepengurusan Baru
August 6, 2025By
penyuluhan PIK-M Umsida tentang kesehatan mental remaja
Sadar Akan Kesehatan Mental Remaja, PIK-M Umsida Datangi SMA Muhammadiyah 4 Porong
August 5, 2025By
Baitul Arqom Umsida
Baitul Arqom Dosen Umsida Tak Hanya Pelajari Muhammadiyah, Ini Makna di Dalamnya
August 4, 2025By
Baitul Arqom Dosen Umsida
Baitul Arqom Dosen Umsida, Perkuat Ideologi dan Etos Kerja Islami untuk SDM Unggul
August 2, 2025By
UMG belajar sistem informasi dan akademik Umsida 2
Tingkatkan Kualitas Sistem Informasi dan Sistem OBE, UMG Kunjungi Umsida
July 30, 2025By
fkg Umsida dukung kesehatan gigi Indonesia 3
Wujudkan Pemerataan Kesehatan Gigi di Indonesia, FKG Umsida Terima Dental Clinic Mobile
July 29, 2025By
penyuluhan TB paru
Wujudkan Indonesia Bebas TB Paru, FK Umsida Lakukan Penyuluhan di Pondok Pesantren
July 29, 2025By
selebrasi kelulusan FST Umsida
Menilik Serunya Selebrasi FST Umsida Lepas Wisudawan 2025
July 28, 2025By

Riset & Inovasi

alat pasteurisasi susu
Alat Pasteurisasi Susu, Inovasi Dosen dan Mahasiswa Umsida Bantu Mudahkan Peternak
July 31, 2025By
riset dan inovasi DRPM Umsida
Umsida Kembangkan Riset dan Inovasi Melalui Seminar, Pameran, dan Diseminasi dengan 3 Kampus
July 16, 2025By
pengganti agregat kasar Teknik Sipil Umsida 2
Ragam Inovasi Pengganti Agregat Kasar dari Teknik Sipil Umsida, Siap Diterapkan ke Lapangan
July 13, 2025By
civil day 2025
Civil Day 2025, Ajang Mahasiswa Teknik SIpil Tunjukkan Inovasinya
July 9, 2025By
pentingnya keamanan pangan 1
Ajak Melek Literasi Keamanan Pangan, Warek 1 Umsida Andil di Pendampingan PSAT
June 30, 2025By

Prestasi

prestasi atlet psikologi Umsida
Capaian Prestasi Bertambah, Mahasiswa Psikologi Umsida Juara 1 IPSI Malang Championship
August 1, 2025By
FAI Umsida borong juara Malang Championship
3 Mahasiswa FAI Umsida Sabet Juara di Ajang Malang Championship 5
July 30, 2025By
wisudawan berprestasi Umsida 2
Kisah Wisudawan Umsida, dari Korban Peluru Nyasar Hingga Prestasi, Double Degree, dan Karir Menjanjikan
July 28, 2025By
atlet taekwondo Umsida dapat emas di Porprov Jatim 2025 1
Target Porprov Akhirnya Diraih Anin Setelah Kegagalan di Tahun 2022
July 25, 2025By
mahasiswa AP Umsida raih perak di Porprov Jatim 2025
Raih Medali Perak Porprov Jatim 2025, Jovan Tampil Unggul dan Makin Terpacu ke PON
July 22, 2025By