Dr Tarman jadi guru besar 1

Rekam Jejak Dr Tarman Hingga Resmi Jadi Guru Besar Umsida

Umsida.ac.id – Satu lagi dosen Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) yang berhasil meraih gelar guru besar di bulan Desember ini. Ia adalah Prof Dr Ir Sutarman MP yang merupakan dosen program studi Agroteknologi

Lihat juga: 13 Teknologi yang Bisa Digunakan Petani Milenial Menurut Dosen Umsida

Dosen yang biasa disapa Dr Tarman ini menjadi guru besar Umsida di bidang Mikrobiologi Kesuburan dan Kesehatan Tanaman, sebuah pencapaian yang lahir dari perjuangan panjang, dedikasi tanpa henti, dan pengabdian mendalam kepada ilmu pengetahuan.

Dr Tarman Bercita-cita Jadi Guru

Dr Tarman jadi guru besar 3

Dr Tarman merupakan sosok yang lahir dan besar di dalam lingkungan keluarga yang cukup sederhana. Saat kecil ia mengenyam pendidikan di sekolah negeri dari SD hingga SMA.

Siapa sangka, dosen yang saat ini menjadi guru besar Umsida itu ternyata memiliki cita-cita yang cukup sederhana, yakni menjadi guru agar segera bisa bekerja dan membantu keluarga.

Pada tahun 1984 dengan segala keterbatasannya, Dr Tarman memberanikan diri untuk  melanjutkan mimpinya ke jenjang pendidikan tinggi. Dengan tekad dan takdir Tuhan, membawanya ke jurusan ilmu pertanian di Universitas Lampung.

“Awalnya saya berharap masuk ke pilihan kedua, tapi ternyata diterima di pilihan pertama. Sebagai anak dari keluarga miskin, saya berpikir keras bagaimana bertahan hidup,” kenang Dr Tarman.

Meski penuh tantangan, ketertarikannya di bidang mikrobiologi yang tumbuh sejak SMA semakin menguat. Dengan tekad baja, ia menyelesaikan studinya dalam waktu 4 tahun, dari hanya 20 mahasiswa yang berhasil lulus tepat waktu dari angkatan sebanyak 200 orang.

Korbankan Karir untuk Pendidikan

Setelah lulus pada tahun 1988, ia menjadi asisten dosen di sebuah perguruan tinggi swasta di Lampung sebagai langkah awal perjalanan karirnya. Namun, tanggung jawab keluarga memaksanya berpikir realistis.

 “Saat itu, penghasilan dosen tidak mencukupi untuk keluarga, apalagi orang tua saya sakit-sakitan,” ujar Dr Tarman.

Lihat Juga :  Fortawa FST Umsida 2024, Warek 1: Percayakan Kepada Kami untuk Mendidik Anak-Anak Anda

Ia kemudian bekerja di Jakarta, meski bukan keinginannya. Di sela kesibukan, Dr Tarman melanjutkan studi S2 di Universitas Brawijaya. 

Ketika pekerjaannya terancam karena studinya, ia membuat keputusan yang cukup berani, yaitu mengundurkan diri. Dengan semangat belajar yang tak pernah padam, ia membuka usaha kecil agar tetap bisa melanjutkan pendidikan.

Pada tahun 1998-2003, Prof Tarman melanjutkan pendidikan doktor di Institut Pertanian Bogor (IPB) melalui program beasiswa. Saat itu juga, ia memegang peran penting di tempatnya bekerja.

Mimpinya untuk menjadi profesor terpaksa ia tunda karena tanggung jawab kepada puluhan karyawannya.

Umsida dan Perannya Hingga Menjadi Guru Besar

Dr Tarman jadi guru besar 3

Ajakan dari almarhum Dekan Fakultas Pertanian membawa Dr Tarman ke Umsida. Awalnya, ia hanya bersedia menjadi dosen tidak tetap demi menjaga komitmen waktu antara bisnis dan akademik.

“Saya tak ingin mengorbankan salah satunya,” tegasnya.

Namun, panggilan untuk berkontribusi lebih besar pada dunia pendidikan membuatnya akhirnya menjadi dosen tetap. 

Meski sempat mengalami kegagalan sertifikasi pada tahun 2011, Dr Tarman pantang menyerah. Dengan konsistensi dan dedikasi, ia menjabat sebagai Kaprodi Teknik Pangan dan Agroteknologi selama 10 tahun dan kemudian menjadi Wakil Dekan Fakultas Sains dan Teknologi (FST).

Tahun 2023, setelah melewati proses yang panjang, Prof Dr Ir Sutarman MP resmi meraih gelar guru besar. Meski sempat tertunda selama satu tahun, pencapaian ini menjadi puncak dari dedikasi dan kerja kerasnya selama puluhan tahun.

Perjalanan hidup Dr Tarman adalah inspirasi bagi siapa saja yang bermimpi besar. Berasal dari keluarga sederhana, ia membuktikan bahwa keterbatasan ekonomi bukanlah penghalang untuk sukses. 

Lihat juga: Bahas Kemitraan Akademis Program Doktor, UMAM Kunjungi Umsida

Dengan tekad kuat, kecintaan pada ilmu pengetahuan, dan keikhlasan dalam pengabdian, ia telah menjadi salah satu teladan terbaik dalam dunia pendidikan Indonesia.

Penulis: Ifa

Berita Terkini

Pusat Studi SDGs Umsida
Realisasikan 17 Tujuan SDGs, Pusat Studi SDGs Umsida Gandeng Bappeda Jatim
January 17, 2025By
STIKI Malang kunjungi Umsida
Kunjungan STIKI Malang ke Umsida, Tingkatkan Mutu Akademik dan Akreditasi
January 16, 2025By
dosen Umsida dan atlet sepatu roda 3
Dukung Semangat dan Performa Atlet Sepatu Roda, Dosen Umsida Gelar Skrining dan Sharing Session
January 11, 2025By
kerja sama UBS PPNI Mojokerto dan Umsida 1
Kerja Sama Akademik Umsida dan UBS Mojokerto Tingkatkan Mutu Kebidanan
January 9, 2025By
AUM Harus Berdaya Saing: Rektor Umsida Serukan Transformasi SDM
AUM Harus Berdaya Saing: Rektor Umsida Serukan Transformasi SDM
December 26, 2024By
KKN-P 2025 Umsida
975 Mahasiswa KKN-P Umsida Siapkan Diri untuk Mengabdi
December 24, 2024By
Si Lokananta 2024, peringatan hari ibu
Momen Haru Ratusan Anak Peringati Hari Ibu dalam Event Si Lokananta
December 23, 2024By
Comm Night Run
Perdana Digelar, Comm Night Run Diikuti Lebih dari 300 Peserta dari Berbagai Daerah
December 23, 2024By

Riset & Inovasi

abdimas literasi keuangan Islam
Dosen Umsida Edukasi Literasi Keuangan Islam, Putus Kebiasaan Pinjol
January 15, 2025By
Demi Ketahanan Pangan, Ini Inovasi Bertani Kreatif ala Dosen Umsida
Demi Ketahanan Pangan Berkelanjutan, Ini Inovasi Bertani Kreatif ala Dosen Umsida
January 5, 2025By
Empowering Womenpreneur: Umsida Dorong Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga Rusunawa Pucang
Empowering Womenpreneur: Umsida Dorong Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga Rusunawa Pucang
January 4, 2025By
Interactive Books, Mampu Dorong Komunikasi dan Kolaborasi Siswa
Interactive Books, Mampu Dorong Komunikasi dan Kolaborasi Siswa
September 16, 2024By
ekonomi sirkular
Dosen Umsida Beri Pelatihan Penerapan Manajemen Usaha Berbasis Ekonomi Sirkular pada Proses Produksi Pangan Halal
September 14, 2024By

Prestasi

Prof Sriyono, Guru Besar Manajemen Umsida 2
Dari Kimia Hingga Jadi Guru Besar Manajemen di Umsida, Ini Kisah Prof Sriyono
January 20, 2025By
Prof Sri, guru besar manajemen 3
Perjuangan Prof Sriyono Menuju Guru Besar di Bidang Manajemen Umsida
January 14, 2025By
Duta FPIP Umsida, Berprestasi dan Menginspirasi
Duta FPIP Umsida, Berprestasi dan Menginspirasi
January 13, 2025By
pojok statistik Umsida
Pojok Statistik Umsida Jadi Layanan Kinerja Tinggi 2024 dengan Skor 2,83 dari 3
January 9, 2025By
Unstoppable! Tapak Suci Umsida Torehkan Sejarah di UPSCC 2024
Unstoppable! Tapak Suci Umsida Torehkan Sejarah di UPSCC 2024
January 3, 2025By