Senara Umsida Dukung MBKM Lewat Riset dan Abdimas

Umsida.ac.id – Riset dan pengabdian masyarakat menjadi kebutuhan penting bagi civitas akademika dalam memperkaya intelektualitas melalui publikasi artikel ilmiah.

Lewat serangkaian kegiatan Senara 1 Seminar Nasional Riset dan Pengabdian Masyarakat yang bertema Peran Riset dan Abdimas dalam Mendukung Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Universitas Muhamamdiyah Sidoarjo (Umsida) dorong ketercapaian pengembangan kultur perguruan tinggi yang selaras dengan cita-cita pendidikan nasional, Selasa (29/3).

Narasumber yang hadir antara lain Rektor Umsida Dr Hidayatulloh M Si, Direktur Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) Dr Sigit Hermawan SE M Si, Plt Direktur Riset Teknologi, Pengembangan dan Pengabdian kepada Masyarakat Kemdikbudristek RI Prof Teuku Faisal Fathani PhD, Prof Dr Muji Setiyo M T,  Ketua Panitia Senara 1 Dr Sriyono MM.

Tak hanya itu, kegiatan ini juga mendapat partisipasi dari beberapa institusi pendidikan seperti STIE Malang, Universitas Wijayakusuma Purwokerto, Universitas Gresik, Sekolah Tinggi Ekonomi Pemuda Surabaya, Unversitas Muhammadiyah Jakarta, serta Institut Pertanian Malang 

Pada kesempatannya, Dr Sriyono MM menuturkan terkait jumlah artikel yang masuk sebanyak 164 artikel, terdiri dari riset dan abdimas. Melalui jumlah artikel yang sudah masuk tersebut, ia menyampaikan riset dan abdimas yang diikuti oleh sebagian besar dosen Umsida dan ditulis oleh beberapa mahasiswa yang mengikuti KKN tersebut bisa memperbesar publikasi di Umsida.

Terlebih, ia berharap agar ajang tersebut bisa dilaksanakan secara berkelanjutan. “Saya berharap agar ajang ini bisa menjadi sebuah ajang yang series untuk tahun-tahun berikutanya. Sehingga setiap tahun kita bisa menciptakan kader-kader penulis yang cukup handal dan berpotensi,” jelasnya.

Selanjutnya pada sesi Opening Speech, Dr Hidayatulloh M Si memaparkan beberapa poin terkait pentingnya kegiatan riset, pengabdian masyarakat, serta publikasi artikel ilmiah. “Hasil riset dan abdimas itu ditulis dalam wujud artikel yang dipublikasikan. Pada akhirnya, kita berharap itu bisa  memberikan manfaat yang sangat luas bagi insan perguruan tinggi civitas akademika di Umsida dan di luar Umsida, termasuk bagi masyarakat,” tuturnya.

Sebagaimana visi Umsida untuk menjadi perguruan tinggi unggul dan inovatif dalam pengembangan ilmu pengetahuan teknologi dan seni berdasarkan nilai-nilai islam, Rektor Umsida menegaskan bahwa hasil riset dan pengabdian memiliki proyeksi untuk menyejahterakan masyarakat. “Dan untuk itulah, maka Umsida memberikan dorongan kepada seluruh unit kerja di bawah koordinasi Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) ini untuk melakukan upaya percepatan bagi seluruh dosen dan mahasiswa di dalam melakukan riset dan abdimas, dan kemudian ditulis dalam berbagai bentuk karya ilmiah agar dapat dimanfaatkan masyarakat luas,” terangnya.

Lebih lanjut, Rektor Umsida menyebut bahwa hasil riset dan abdimas ini telah memberikan kontribusi bagi kepentingan Umsida dalam meningkatkan reputasi, akreditasi prodi dan institusi. “Umsida diproyeksikan menjadi perguruan tinggi yang akan mendapatkan National Recognition melalui capaian akreditasi institusi dan status akreditasi unggul, dan itu kita proyeksikan di tahun 2024 dan 2025,” ungkapnya.

Dengan demikian, adanya karya riset dan abdimas ini dapat menjadi Supporting Documents untuk mendongkrak ketercapaian target akreditasi dan percepatan jabatan fungsional. “Kegiatan semacam ini perlu kita dorong terus dari waktu ke waktu, yang mana lebih dari itu bisa memberikan manfaat bagi bapak ibu dosen dan mahasiswa,” tandasnya. (Shinta/Etik)

*Humas Umsida

 

Berita Terkini

prodi sains data
Umsida Resmi Buka S1 Sains Data, Siap Buka Peluang Data Analyst
October 11, 2025By
pendampingan korban Ponpes Al Khoziny
Keluarga Korban Ponpes Al Khoziny Panik, Bramasgana Umsida Dampingi 4 Hari
October 4, 2025By
Umsida dan PT Mellcoir Sport Indonesia
Magang di PT Mellcoir Sport Indonesia, Mahasiswa Umsida Ikut Expo UMKM di Jakarta
October 3, 2025By
Bramasgana di Ponpes Al Khoziny
Bramasgana di Ponpes Al Khoziny: Sekitar 60 Korban Masih Tertimbun
October 2, 2025By
Umsida kampus ramah nonmuslim
Jadi Kampus Ramah Latar Belakang Agama, Ini Cerita Malvin dan Keluarga Tentang Umsida
September 3, 2025By
workshop open data Jawa Timur
Open Data Jadi Kunci Analisis Berbasis Bukti dalam Workshop Statistik Sektoral Seri 11
August 25, 2025By
Umsida dan Pemkab Sidoarjo
Pertemuan Umsida dan Pemkab Sidoarjo, Bahas Kolaborasi Strategis dalam Pengembangan Potensi Daerah
August 20, 2025By
Fikes Expertise
FIKES Xpertise, Program Fikes Umsida Edukasi Kesehatan Remaja
August 19, 2025By

Riset & Inovasi

alat pemeriksaan kesehatan digital
Umsida Buat Alat Cek Kesehatan Tanpa Jarum, Mudahkan Pemeriksaan
October 9, 2025By
hibah PTTI dan PISN
Dosen Umsida Raih Hibah PTTI dan PISN 2025, Kenalkan Sidoarjo Melalui Film Dokumenter Budaya
October 7, 2025By
inovasi alat pembakaran sampah tanpa asap 3
Alat Pembakaran Sampah Tanpa Asap, Inovasi Dosen Umsida Tekan Masalah Sampah
September 25, 2025By
sekolah rakyat
Berkesempatan Mengajar di Sekolah Rakyat, Ini Pendapat Dosen Umsida
September 17, 2025By
tong sampah ramah lingkungan
KKNT 23 Umsida Rancang Tong Sampah Ramah Lingkungan untuk Kurangi Polusi Asap
September 10, 2025By

Prestasi

teknik mesin Umsida juara 1 lomba nasional
Teknik Mesin Umsida Raih Juara 1 Lomba Prototype LNT-RBM 2025
October 10, 2025By
hibah PTTI dan PISN
Dosen Umsida Raih Hibah PTTI dan PISN 2025, Kenalkan Sidoarjo Melalui Film Dokumenter Budaya
October 7, 2025By
Pomnas 2025
Pomnas 2025, 2 Skrikandi Umsida Bawa Pulang Juara
October 7, 2025By
reviewer monev hibah abdimas
3 Dosen Umsida Dipercaya Jadi Reviewer Monev Hibah Abdimas
October 6, 2025By
Pojok Statistik Umsida
Pojok Statistik Umsida Raih Peringkat 1 Nasional Kategori Binaan BPS Kabupaten
October 6, 2025By