Umsida.ac.id – Demi kelancaran program pemerintah, Tim KKN-T (Kuliah Kerja Nyata- Terpadu) kelompok 24 membantu acara vaksinasi di dua titik lokasi yang ada di Kabupaten Sidoarjo, Sabtu (4/9). Dua titik lokasi ialah Balai Desa Sumput dan di Balai RW 07 Perumahan Kahuripan Nirwana, Kecamatan Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo.
Seperti yang diketahui, adanya pandemi Covid-19 yang tak kunjung berakhir membuat pemerintah terus memaksimalkan usaha demi masyarakat agar tidak tertular atau terkena dampak dari virus tersebut. Program vaksinasi merupakan salah satu tindakan dari pemerintah untuk memutus rantai penyebaran infeksi virus COVID-19 yang masih terus meningkat di seluruh Indonesia.
Dalam acara yang diadakan mulai pukul 8 hingga 5 sore ini, terdapat sebanyak 1.000 vaksin yang dibagikan pada hari itu, dengan masing-masing tempat 500 dosis. Adapun dosis vaksin yang diberikan yaitu sinovac.
Sebelumnya, perangkat desa sudah memberikan undangan kepada masyarakat setempat terkait acara vaksinasi. Syarat untuk mendapatkan vaksinasi cukup mudah, yaitu hanya membawa fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP), lalu mengisi kartu kendali vaksin yang diberikan oleh pantia.
Kegiatan yang dilaksanakan di Balai Desa Sumput dan Balai RW 07 ini diawali dengan pendaftaran calon penerima vaksin sekaligus memberikan nomor antrian yang harus dipegang calon penerima vaksin. Setelah nomor antriannya dipanggil oleh petugas, calon penerima vaksin kemudian menyerahkan berkas yang sebelumnya dibawa dan diisi sesuai data diri pada KTP. Setelah itu, calon penerima vaksin bisa melanjutkan ke pemeriksaan kesehatan yang dilakukan oleh relawan satgas Covid-19 Desa Sumput.
Jika penerima vaksin telah memenuhi syarat, maka vaksin pun akan diberikan oleh vaksinator. Sebelum menerima vaksin, para peserta terlebih dahulu melakukan presensi sebagai bukti telah melakukan vaksin.
Vaksinasi yang dilaksanakan di Desa Sumput ini diikuti dengan antuasiasme yang cukup tinggi. Dalam acara ini, tim KKN-T kelompok 24 membantu dalam presensi sebagai bukti sudah melakukan penerimaan vaksin.
Kegiatan ini diikuti oleh warga Desa Sumput yang berusia di atas 18 tahun, bahkan ada masyarakat yang datang dari luar desa. Dengan antusiasme warga yang begitu besar, vaksinasi ini diharapkan dapat membawa dampak baik untuk menanggulangi pandemi Covid-19 ini agar imunitas tubuh semakin meningkat.
Setelah selesai mendapatkan vaksin, peserta penerima vaksin dipersilahkan untuk istirahat sejenak sambil dilakukan observasi oleh petugas untuk melihat bagaimana reaksi setelah vaksinasi atau dikenal dengan istilah Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI). Jika tidak ada keluhan, maka peserta penerima vaksin diperbolehkan mengambil kartu vaksin dan diminta datang lagi sesuai jadwal yang telah ditetapkan untuk mendapatkan vaksin dosis kedua.
Dengan ini, Tim KKN-T kelompok 24 sangat senang dapat terjun langsung dalam kelancaran program vaksinasi yang diselenggarakan oleh Pihak Pemerintah Desa Sumput “Mari sama-sama mensukseskan program pemerintah demi kebaikan kita semua,” ucap Dwi Naningsih, anggota Tim KKN-T kelompok 24. “Tidak perlu takut melakukan vaksin, kita tidak boleh percaya berita HOAX dan selagi ada kesempatan, AYO VAKSIN!”, imbuhnya.
Ditulis : Dwi Nanningsih dan RiRizki Akfinniha
Edit : Angelia Firdaus