Umsida.ac.id – Dr Hidayatulloh MSi, Rektor Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) tandatangani nota kesepakatan bersama atau Memorandum of Understanding (MoU) bersama Drh Zainul Muslimin, Ketua Badan Pengurus Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shodaqoh Muhammadiyah (Lazizmu) wilayah Jawa Timur yang bertempat di Kampus 1 Umsida, Celep, Sidoarjo, Jumat (1/4).
Penandatanganan MoU kali ini bertujuan untuk menguatkan UMKM binaan Lazizmu Jawa Timur, khususnya dalam pendampingan proses sertifikasi halal atau self declare halal oleh Halal Center Umsida. Hal ini juga merupakan tindaklanjut dari pertemuan yang dilaksanakan oleh Puspita Handayani MAg, Ketua Halal Center (HC) Umsida, Dr Hana Catur Wahyuni ST MT, Koordinator Divisi Pelatihan dan Pendampingan HC dengan Ketua Badan Lazizmu Jatim, pada Rabu, 30 Maret 2022 lalu.
Hingga kini, Lazizmu telah mempunyai UMKM binaan yang berjumlah ratusan dan tersebar di seluruh wilayah Jawa Timur. Menurut Drh Zainul Muslimin, UMKM tersebut perlu dibina dan didampingi sehingga dapat tumbuh dan berkembang.
“Salah satu yang diperlukan oleh UMKM tersebut adalah sertifikat halal atau self declare halal agar UMKM dapat mengembangkan area pemasaran, menembus pasar retail sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan pemilik UMKM,” tuturnya.
Sementara itu, langkah konkrit untuk menguatkan UMKM didukung dan didampingi secara langsung oleh HC Umsida. HC Umsida sendiri merupakan Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (PPH) yang dapat melakukan pendampingan dan pembinaan UMKM dalam implementasi halal. Berdasarkan Surat Keterangan (SK) Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) No 65 Tahun 2022, HC Umsida ditetapkan sebagai Pendamping Proses Produk Halal (PPH) dengan nomer regristrasi 2203000014.
Melalui penandatanganan MoU ini, rencananya penguatan UMKM dilakukan dengan pemberian pelatihan dan pendampingan terutama untuk memperoleh self declare halal bagi UMKM binaan Lazizmu Jawa Timur. (Shinta Amalia/ Etik)
*Humas Umsida