Umsida.ac.id – Mengusung tema The Rise of Muhammadiyah Future Leader, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) menjadi tuan rumah kegiatan Muhammadiyah Education (ME) Awards Provinsi Jawa Timur tahun 2022, di Gedung Auditorium KH Ahmad Dahlan, Kampus 1 Umsida, Sabtu (8/10).
Kegiatan perlombaan ini sudah dimulai sejak September dengan 11 jenis lomba di antaranya Tahfidzul Quran, Pidato Bahasa Arab, Pidato Bahasa Inggris, Story Telling, Podcast, Seni Baca Al-Quran, Business Plan, Guru Berprestasi, Tenaga Kependidikan Berprestasi, School Magazine, Inovasi Perangkat pembelajaran dalam Bentuk Daring.
Dr Arbaiyah Yusuf MA, Ketua Majelis Dinas Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur menyampaikan ucapan terima kasih kepada Rektor Umsida yang telah memfasilitasi penyelenggaraan ME Awards 2022.
Ia menyebut, penyelenggaraan ME Awards menjadi salah satu nilai di dalam gerakan Muhammadiyah, yakni pendidikan kepeloporan, dimana 2 nilai lainnya ialah keikhlasan dan ukhuwah islamiyah atau bersinergi. “Kali ini semua harus melaksanakan di setiap provinsi dalam rangka bagaimana kita betul-betul menyiapkan, bagaimana kita ikut mengantarkan Muktamar Muhammadiyah ke-48,” tuturnya.
Seluruh peserta yang hadir merupakan finalis terpilih yang telah berhasil lolos dalam babak penyisihan dari 11 jenis perlombaan. Selain itu, lanjut Dr Arbaiyah, ME Awards juga mengadakan ajang penilaian sekolah unggul Muhammadiyah Future School (MFS). Masing-masing sekolah mengikuti kegiatan penilaian secara intensif sejak tahun 2017 hingga 2022. Tiga kategori yang menjadi penilaian dalam MFS ialah The Outstanding School, The Excellent School, and The Inspiring School.
“Dimana yang dulu sekolah unggul itu tidak melalui penilaian [secara berkala], tetapi kompetisi. Kali ini penilaian dan mulai tahun 2017 sampai kali ini sudah ada 170 sekolah dan madrasah yang ikut penilaian MFS,” imbuh Dr Arbaiyah.
Menurut Kepala Dikdasmen Jatim tersebut, MFS menjadi alat untuk membina serta membimbing sekolah dan madrasah Muhammadiyah oleh Majelis Dikdasmen PDM maupun Majelis Dikdasmen PCM. “Ada sekolah-sekolah memang yang harus didampingi, untuk diselamatkan, untuk semakin dikembangkan yang kita sebut pada level potential school,” ungkapnya. Ia juga menambahkan, 1018 sekolah dan madrasah yang ada di Jawa Timur ini akan ikut menyumbangkan dan membesarkan persyarikatan Muhammadiyah.
Sementara Dr Hidayatulloh MSi, Rektor Umsida juga menyambut baik kegiatan ME Awards di Umsida dan turut berbangga atas prestasi para generasi Muhammadiyah yang diwujudkan dalam bentuk pemberian beasiswa kepada juara pertama. “Dan saya sudah sampaikan kepada Majelis Dikdasmen PWM Jawa Timur bahwa Umsida akan siap memberikan beasiswa bagi juara 1 tingkat SMA/MA/SMK semua jenis olimpiade sebagai apresiasi kami kepada orang-orang hebat dari keluarga besar Muhamamdiyah se-Jawa Timur,” tegasnya.
Lebih lanjut, Rektor Umsida menuturkan bahwa Umsida siap memfasilitasi kegiatan ini di tahun-tahun berikutnya dan berkolaborasi dengan SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo. Dalam acara tersebut, telah dilaunching juga kurikulum ISMUBA SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA dan Buku Sekolah Istimewa Muhammadiyah.
(Shinta Amalia Ferdaus)
(Humas Umsida)