Umsida.ac.id – Dr Hana Catur Wahyuni ST MT menjelaskan sistem pendidikan di Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) menjelaskan sistem pembelajaran satuan kredit semester (SKS) di Umsida acara Forum Ta’aruf Mahasiswa Baru (FORTAMA) tahun akademik 2021/2022, pada jum’at (24/9). “Bagi mahasiswa baru sistem akademik di Umsida ini adalah berupa SKS yang sesuai dengan bidang keilmuan atau progam studi masing-masing baik pendidikan jenjang S1, D3, maupun D4, terus kemudian sekarang ini menurut kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) mahasiswa dapat mengambil SKS di luar perguruan tinggi paling lama 2 semester atau setara 40 SKS, kemudian ada juga progam magang yang bisa dicovert di SKS sesuai bidangnya,” ujarnya.
Ia juga memaparkan kemudahan lulus tanpa skripsi di Umsida. “Kemudian di Umsida memudahkan atau bisa lulus tanpa skripsi yaitu dengan cara penulisan artikel yang terpublikasi pada jurnal ilmiah terindeks, mahasiswa menghasilkan karya seni, PKM yang dapat diakui sebagai pengganti skripsi, dan mahasiswa mengikuti magang kerja pada industri yang sesuai bidangnya,” jelasnya.
Mahasiswa baru harus paham tentang E-learning di Umsida. “Pada saat sudah mulai awal perkuliahan mahasiswa baru bisa melakukan secara hybird dan daring, kemudian mahasiswa bisa melihat materi melalui E-learning Umsida yang berisikan materi perkuliahan, tugas, diskusi, dan penilaian, segala aktivitas baik dosen maupun mahasiswa bisa dan diunggah di elerning tersebut,” ungkap Dr Hana dalam penyampaian materinya.
Ia berpesan mahasiswa baru harus selalu aktif dan update informasi. “Dan yang terakhir pesan dari saya adalah mahasiswa baru khususnya bisa selalu tekun dalam perkuliahan, selalu disiplin, update informasi, peduli dan inovatif, berani bertanya bila tidak paham dalam materi yang disampaikan dosen, dan yang terakhir bisa bekerjasama dengan baik,” pungkasnya.
Ditulis : Muhammad Asrul Maulana