Umsida.ac.id – “Untuk mengoptimalkan pendidikan Muhammadiyah. maka kita harus bersungguh sungguh dalam meningkatkan dan mengembangkan pendidikan sehingga nantinya pendidikan kita memiliki daya saing,” jelas Dr Hidayatulloh MSi, bendahara Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur, saat memberikan pengarahan di acara Konsolidasi peningkatan mutu pendidikan Muhammadiyah Jawa Timur, Minggu (30/1).
Pimpinan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) harus selalu berusaha meningkatkan dan mengembangkan AUM dengan sepenuh hati, sehingga mempunyai keunggulan dan daya saing tinggi. “Pentingnya revitalisasi potensi dana ta’awun untuk pengembangan pendidikan Muhammadiyah bisa membantu perkembangan pendidikan termasuk sekolah,” ujarnya.
Ia menegaskan untuk peningkatan dan pengembangan pendidikan yang bagus maka sistim keuangannya dan manajemen pun harus diperbaiki.
Rektor Umsida ini memaparkan kelemahan yang harus segera di benahi dalam meningkatkan kualitas pendidikan Sekolah/Madrasah Jawa Timur. beberapa diantaranya adalah banyak sekolah/madrasah yang tidak/belum diurus dengan serius, banyak sekolah/madrasah yang belum mampu memenuhi kebutuhan biaya sekolah/madrasah dan banyak sekolah yang tata kelola keuangannya bermasalah.
Untuk itu, ia mengajak seluruh bagian dari AUM untuk membangun Kesadaran Pimpinan Persyarikatan, Majelis Dikdasmen, dan Pimpinan Sekolah, Optimalisasi Pendapatan Dana Ta’awun Sekolah/Madrasah: UIS, UIG/K, DPP, Penetapan Sekolah/Madrasah Sasaran yang perlu dibantu Dana Ta’awun dan Pemanfaatan Dana Ta’awun untuk Pengembangan Kelembagaan dan SDM Sekolah/Madrasah.
“PWM akan meningkatkan tata kelola keuangan sehingga dana yang terkumpul dari UIS, UIG/K, DPP akan dialokasikan untuk sekolah-sekolah yang perlu dibantu dari dana ta’awun tersebut,” pungkasnya.
*Humas Umsida