Hadiri Peletakan Batu Pertama MBS, Rektor Umsida Ungkap Cita-Cita KH Ahmad Dahlan

Hadiri Peletakan Batu Pertama MBS, Rektor Umsida Ungkap Cita-Cita KH Ahmad Dahlan

Umsida.ac.id– Rektor Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) ungkap cita-cita KH Ahmad Dahlan untuk memberikan spirit perjuangan, saat menghadiri kegiatan peletakan batu pertama pengembangan gedung Muhammadiyah Boarding School (MBS) Darul Ulil Albab SMA Muhammadiyah Probolinggo, Sabtu (02/03/2024).

Acara itu diselenggarakan oleh Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Pendil Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Probolinggo di desa Pendil, kecamatan Banyuanyar kabupaten Probolinggo.

Ketua PCM Pendil Sudarsono mengungkapkan bahwa warga juga turut antusias dalam mewujudkan MBS ini. “Batu batu bata tanah itu semua sumbangan dari warga kendil dan semua itu totalnya 221 juta sumbangan dari warga”.

Sudarsono juga berharap pembangunan gedung MBS tiga lantai ini akan berdiri sesuai cita-cita warga Muhammadiyah di kecamatan Pendil. Tak hanya mempersiapkan gedung, Ia juga mengungkapkan bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) telah siap mengabdi pada persyarikatan.

Kisah KH Ahmad Dahlan Bangun Muhammadiyah

Hadiri Peletakan Batu Pertama MBS, Rektor Umsida Ungkap Cita-Cita KH Ahmad Dahlan

Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur Dr Hidayatulloh MSi mengapresiasi kesiapan Pembangunan MBS itu dengan mengulas kisah kisah Kyai Dahlan sebelum mendirikan Muhammadiyah.

“Kyai Dahlan saat itu tidak mendirikan Muhammadiyah dulu, tetapi mendirikan madrasah. Kyai Dahlan menerima peserta didik yang tidak berkesempatan untuk masuk ke sekolah pemerintah,” ujarnya.

Kyai Dahlan, sambung dia, mengajar anak-anak itu dengan dasar ingin memurnikan ajaran islam yang sebenar-benarnya kepada masyarakat, memberikan pengetahuan untuk membangun peradaban lewat jalur pendidikan.

Singkat cerita, “Kyai Dahlan lalu mendirikan Muhammadiyah bersama murid-muridnya, beliau bertandang ke berbagai tempat, hingga di setiap tempat yang beliau tuju, berdirilah cabang Muhammadiyah di sana, dan berdiri juga amal usaha Muhammadiyah di sana,” lanjutnya.

“Hingga sekarang ini Muhammadiyah memiliki puluhan cabang Istimewa di berbagai negara, dan di beberapa cabang Istimewa ini Muhammadiyah memiliki amal usaha di sana,” imbuhnya.

Baca juga: Tim KKN Umsida Permudah Warga dan Wisatawan Menuju 6 Sumber Mata Air Tersembunyi

“Semua itu dilakukan Muhammadiyah merujuk pada tema Muktamar memajukan Indonesia Mencerahkan semesta, dengan mendirikan MBS ini artinya kita mengikuti langkah Kyai Dahlan untuk membangun peradaban dengan Pendidikan,” Ungkapnya.

Dalam ungkapan mencerahkan ini bukan hanya di Indonesia, tapi Muhammadiyah ingin mencerahkan dunia. “Untuk bisa mencerahkan itu kata kuncinya pendidikan, itu yang diyakini Muhammadiyah,” Imbuhnya

Mengapresiasi cita-cita pendirian MBS, bapak tiga anak itu menceritakan kunci kesuksesan Muhammadiyah yang diturunkan dari KH Ahmad Dahlan adalah memiliki cita-cita.

“Perkembangan Muhammadiyah yang luar biasa ini karena satu kunci yaitu Muhammadiyah memiliki cita-cita yang sangat besar. Kyai Dahlan itu punya cita-cita yang luar biasa yang kemudian cita-citanya itu menjadi rumusan tujuan Muhammadiyah untuk mewujudkan masyarakat Islam yang sebenar-benarnya,” Tuturnya.

Hadiri Peletakan Batu Pertama MBS, Rektor Umsida Ungkap Cita-Cita KH Ahmad Dahlan

Dr Hidayatulloh menekankan ” Saudara, anda boleh tidak memiliki apa-apa tetapi jangan sampai anda tidak punya cita-cita besar tentang masa depan. Cita-cita besar itulah yang nantinya menjadi energi untuk menggerakkan diri dan orang sekitar untuk meraih mimpi besar itu “.

Begitu juga dengan Kecamatan Pendil, yang telah mengukir mimpi dan harapan baru dengan mendirikan MBS. Rektor Umsida menjelaskan untuk mencapai visi kesuksesan MBS ini perlu diturunkan dalam tahapan misi yang menuju kesuksesan itu.

Baca juga: Kader UKM PIK M Siap Menjadi Konselor Sebaya

Selanjutnya yang dibutuhkan dalam mencapai kesuksesan sebuah institusi adalah memiliki pemimpin yang paham mengenai tugasnya dalam teori kepemimpinan.

Tiga hal yang wajib dimiliki oleh seorang pemimpin ialah, knows the way sebagai pemimpin wajib tau tahapan-tahapan yang akan dilalui. Dalam hal institusi pendidikan, maka pemimpin wajib tau bagaimana SDM pendidiknya, Kurikulum dan lainnya.

Kedua shows the way, seorang pemimpin harus bisa menunjukkan kepada timnya, jalan mana saja yang harus mereka lalui menuju keberhasilan. “Supaya mereka punya frame yang sama untuk bergerak,” Jelasnya.

“Tentu hal ini saja tidak cukup, seorang pimpinan tidak cukup hanya tau dan menunjukkan perintah-perintah pergerakan tetapi sekaligus yang ketiga disebut dengan goes the way,” Sambungnya.

Seorang pemimpin harus ikut bergerak maju, bukan hanya memberi tau dan memberikan perintah. Dr Hidayatulloh juga mengutip surah Ar Rad ayat 11 yang memiliki arti “Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri,” Ungkapnya mengutip ayat Al Quran.

Penulis: Dian Rahma Santoso dan Rani Syahda

Berita Terkini

Umsida kampus ramah nonmuslim
Jadi Kampus Ramah Latar Belakang Agama, Ini Cerita Malvin dan Keluarga Tentang Umsida
September 3, 2025By
workshop open data Jawa Timur
Open Data Jadi Kunci Analisis Berbasis Bukti dalam Workshop Statistik Sektoral Seri 11
August 25, 2025By
Umsida dan Pemkab Sidoarjo
Pertemuan Umsida dan Pemkab Sidoarjo, Bahas Kolaborasi Strategis dalam Pengembangan Potensi Daerah
August 20, 2025By
Fikes Expertise
FIKES Xpertise, Program Fikes Umsida Edukasi Kesehatan Remaja
August 19, 2025By
BPH Umsida dan BPH Umri
BPH Umsida Sambut Kunjungan BPH Umri, Bahas 3 Topik Ini
August 19, 2025By
Edukasi Kesehatan Reproduksi Fikes Umsida
Fikes Umsida Galakkan Edukasi Kesehatan Reproduksi di SMA An Nur Malang
August 18, 2025By
petugas upacara Umsida di HUT RI ke-80 2
Jadi Petugas Upacara HUT RI ke-80, Mahasiswa Umsida Tunjukkan Semangat Nasionalisme
August 18, 2025By
kesejahteraan Indonesia 1
80 Tahun Indonesia Merdeka dan Kesejahteraan Masih Menjadi Persoalan, Ini Langkah Solutifnya
August 17, 2025By

Riset & Inovasi

tong sampah ramah lingkungan
KKNT 23 Umsida Rancang Tong Sampah Ramah Lingkungan untuk Kurangi Polusi Asap
September 10, 2025By
inovasi bell kuis
Bell Kuis, Inovasi Tim PKM Umsida Tingkatkan Motivasi Belajar Siswa SD Muhammadiyah 5 Porong
August 14, 2025By
pendampingan UMKM Opak Samiler-min
Tingkatkan Optimasi Produksi Opak Samiler, Tim Abdimas Umsida beri Bantuan Mesin
August 13, 2025By
SFMS dosen Umsida
Dosen Umsida Kenalkan SFMS di ITBAD Lamongan, Permudah Manajemen File
August 8, 2025By
alat pasteurisasi susu
Alat Pasteurisasi Susu, Inovasi Dosen dan Mahasiswa Umsida Bantu Mudahkan Peternak
July 31, 2025By

Prestasi

perguruan tinggi terbaik
Umsida Mantapkan Posisi sebagai Perguruan Tinggi Swasta Terbaik di Indonesia
September 13, 2025By
mahasiswa Umsida raih 2 medali pencak silat
Belum Puas dengan 2 Medali, Mahasiswa Ini Bidik Prestasi di Pomprov
September 10, 2025By
mahasiswa Umsida jadi pesilat terbaik
Mahasiswa Umsida Raih Juara 1 dan Jadi Pesilat Terbaik di Kejuaraan Nasional
September 8, 2025By
mahasiswa PG PAUD juara pencak silat
Atlet Pencak Silat Umsida Raih 2 Juara Sekaligus dalam Kanjuruhan Fighter Competition II 2025
September 8, 2025By
kilab 2025
Lolos Kilab 2025, Fikes Umsida Kolaborasi Buat Mannequin Akupresur dengan LED dan Audio Indicator
September 7, 2025By