Akhtim Wahyuni: Integration of Islamic Values ​​and Science Education

[:id]Umsida.ac.id – Dekan Fakultas Psikologi dan Ilmu Pendidikn (FPIP), Dr Akhtim Wahyuni MAg hadir sebagai pembicara dalam seminar nasional Al Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) ke 2 (16/11).
Dalam acara yang diselenggarakan di Aula KH Ahmad Dahlan GKB 2 ini, Akhtim memaparkan tentang integrasi nilai-nilai Islam dan pendidikan sains.
Seperti yang pada umunya diketahui bahwa lmu pengetahuan islam merupakan ilmu pengetahuan yang bahasannya terbatas pada keimanan, yang mana nilainya berupa normatif dan operatif. Sedangkan pendidikan sains berhubungan dengan bidang kehidupan manusia secara kompleks dan plural, yang mana tidak ada kaitannya sama sekali dengan agama.
“Ilmu itu tidak anti agama dan tidak anti rasio. Sains keislaman tidak hanya melibatkan pertimbangan-pertimbangan rasional, tetapi sekaligus supra rasional,” jelasnya.
“Tugas pemikir muslim dalam mengintegrasikan nilai-nilai islam di dunia pendidikan adalah merumuskan islamisasi pengetahuan secara teoritis dan konseptual yang didasarkan pada gabungan antara argumentasi rasional dan petunjuk-petunjuk wahyu,” lanjutnya.
Akhtim mengajak peserta untuk terus mengkaji nilai-nilai islam dan sains. Tidak hanya dibuat seminar, namun juga dilakukan riset sehingga menjadi tujuan utama dalam penelitian nilai islam.
Materi ditutup dengan wejangan yang membuat peserta mengingat tentang sumber ilmu yang sebenarnya, ia mengatakan, “Semua pengetahuan yang benar berasal dari Allah.”
 
Ditulis oleh: Iis Wulandari
Editor: Realita Tataguna CB[:en]Umsida.ac.id – Dean of the Faculty of Psychology and Educational Sciences (FPIP), Dr. Akhtim Wahyuni ​​MAg was present as a speaker at the 2nd Al Islam and Kemuhammadiyahan (AIK) national seminar (16/11).
In the event which was held in the Hall of KH Ahmad Dahlan GKB 2, Akhtim explained about the integration of Islamic values ​​and science education.
As is generally known that the knowledge of Islamic knowledge is a science whose discussion is limited to the faith, which value is in the form of normative and operative. While science education is related to the field of human life in a complex and plural way, which has nothing to do with religion at all.
“Science is not anti-religion and not anti-ratio. Islamic science does not only involve rational considerations, but at the same time supra rational, “she explained.
“The task of Muslim thinkers in integrating Islamic values ​​in the world of education is to formulate the Islamization of knowledge theoretically and conceptually based on a combination of rational argument and revelation instructions,” she continued.
Akhtim invites participants to continue to study the values ​​of Islam and science. Not only seminars are made, but research is also carried out so that it becomes the main objective in researching the value of Islam.
The material closed with a lecture that made participants remember about the true source of knowledge, she said, “All true knowledge comes from God.”
 
Written by: Iis Wulandari
Editor: Realita Tataguna CB[:]

Berita Terkini

magister ilmu komunikasi Umsida 1
Launching Magister Ilmu Komunikasi Umsida, Pendaftaran Sudah Dibuka!
October 28, 2025By
muhammadiyah
Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa Ramadan 2026 pada 18 Februari
October 23, 2025By
S2 Ilmu Komunikasi Umsida
S2 Ilmu Komunikasi Umsida Sudah Buka, Siap Cetak Pakar New Media
October 13, 2025By
prodi sains data
Umsida Resmi Buka S1 Sains Data, Siap Buka Peluang Data Analyst
October 11, 2025By
pendampingan korban Ponpes Al Khoziny
Keluarga Korban Ponpes Al Khoziny Panik, Bramasgana Umsida Dampingi 4 Hari
October 4, 2025By
Umsida dan PT Mellcoir Sport Indonesia
Magang di PT Mellcoir Sport Indonesia, Mahasiswa Umsida Ikut Expo UMKM di Jakarta
October 3, 2025By
Bramasgana di Ponpes Al Khoziny
Bramasgana di Ponpes Al Khoziny: Sekitar 60 Korban Masih Tertimbun
October 2, 2025By
Umsida kampus ramah nonmuslim
Jadi Kampus Ramah Latar Belakang Agama, Ini Cerita Malvin dan Keluarga Tentang Umsida
September 3, 2025By

Riset & Inovasi

abdimas Umsidaa desa Gendro 5
Petani dan Peternak Desa Gendro Lebih Maju dengan Pendampingan Umsida
November 14, 2025By
posyandu remaja
Umsida dan Umla Gelar Posyandu Remaja, Pasar Gizi, dan Pencatatan Digital Kohort di Balungtawun Lamongan
November 11, 2025By
Science Techno Park Desa Gendro 2
Desa Gendro Jadi Prototipe Science Techno Park Pertanian Inovatif oleh Dosen Umsida
November 10, 2025By
riset dan abdimas umsida
Umsida Raih Penghargaan Atas Kinerja Riset dan Abdimas LLDIKTI Wilayah 7
November 4, 2025By
Program Action FPIP Umsida
Action, Abdimas Gagasan Mahasiswa FPIP Umsida yang Pedulikan Pendidikan Anak Desa
November 1, 2025By

Prestasi

Riset dan Abdimas Umsida raih klaster mandiri
Riset dan Abdimas Umsida Masuk Klaster Tertinggi Perguruan Tinggi Nasional 2026
November 13, 2025By
riset dan abdimas umsida
Umsida Raih Penghargaan Atas Kinerja Riset dan Abdimas LLDIKTI Wilayah 7
November 4, 2025By
inovasi laboran MIK Umsida
Inovasi Augmented Reality Laboran MIK Umsida Antarkan Prestasi Gemilang
October 28, 2025By
Umsida perguruan tinggi unggul
Umsida Masuk 10 Perguruan Tinggi Terbaik di Indonesia Tahun 2025 Versi SINTA Score 3 Years
October 27, 2025By
Tim fisioterapi Umsida
Tim S1 Fisioterapi Umsida Juara 2 Medical and Health Competition Vol 2 2025
October 21, 2025By