Umsida.ac.id – Kelompok KKN-P 29 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) desa Kedungudi, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, membuat plakat pendakian Gunung Penanggungan via Kedungudi. Mereka juga memberlakukan reservasi wisata melalui e-tiket. Divisi Pariwisata kelompok KKN-P 29 telah melakukan koordinasi dengan beberapa pihak, seperti kepala desa, kepala dusun, LMDH, dan pengelola posko pendakian. Pembuatan plakat dan buat e-tiket...Read More
Umsida.ac.id– Saat ini, stunting merupakan salah satu masalah utama yang dihadapi oleh negara Indonesia. Dari 21,6% masalah stunting, targetnya akan segera diturunkan hingga 14%. Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) ikut andil dalam target negara ini. Melalui program pengabdian, Kelompok 42 KKN P Umsida turut serta dalam kegiatan posyandu balita yang bertempat di rumah kepala Dusun...Read More
Umsida.ac.id– Kelompok KKN P 60 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) membuat Pojok Baca di kelas 1 hingga kelas 6 di SD Negeri Kalipucang III, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan, Rabu (21/02/2024). Menurut hasil riset Tim KKN 60 Umsida, membaca buku dapat memberikan kontribusi besar terhadap peningkatan pengetahuan siswa. Mereka mengakui bahwa membaca memungkinkan siswa untuk mengeksplorasi berbagai...Read More
Umsida.ac.id– Kelompok 67 KKN P Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) mengadakan kegiatan perayaan memperingati hari Isra’ Mi’raj yang dilakukan di Balai Desa Ngadiwono kecamatan Tosari, Pasuruan, Jawa Timur, Ahad (11/02/2024). Peringatan Isra’ Mi’raj Perayaan Isra’ Mi’raj dilaksanakan dengan mengangkat tema “Gebyar Isra’ Mi’raj Semangat Isra’ Mi’raj Untuk Menguatkan Ukhuwah Islamiyah, Ukhuwah Wathaniyah, dan Ukhuwah Insaniyah”. Tema...Read More
Umsida.ac.id – Mahasiswa KKN-P Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) Kelompok 38 divisi pendidikan menerapkan program pembelajaran di TK Dharma Wanita Persatuan dan TPQ berbasis teknologi di desa Pandanarum, Pacet, Mojokerto, Selasa, (20/2/2024). Menurut koordinator divisi pendidikan, Safira Nisaul Azizah, menyebutkan jika pendidikan anak usia dini di desa Pandanarum kurang inovatif dalam metode pendidikannya serta kurang memanfaatkan...Read More
Umsida.ac.id – Kelompok 15 Kuliah Kerja Nyata Pencerahan (KKN-P) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) di desa Jeruk Purut, Gempol, Kabupaten Pasuruan, melakukan pengabdian masyarakat melalui berbagai kegiatan di SDN 02 Jeruk Purut. Kegiatan pengabdian masyarakat ini berupa pendampingan pembelajaran, pembenahan sarana dan prasarana, serta sosialisasi anti bullying. Lihat juga: Kelompok 53 KKN-P Umsida Jalin Kolaborasi dengan...Read More
Umsida.ac.id – Tim KKN-P 41 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) berinisiatif untuk membuat Lubang Resapan Biopori (LRB) untuk memanfaatkan dedaunan kering yang menumpuk. Sebelumnya, mereka telah melakukan observasi di halaman rumah warga desa Kesiman Tengah. Setelah melakukan observasi di beberapa rumah warga, kelompok KKN menemukan tumpukan sampah dedaunan yang berserakan pada dua rumah warga yang masih...Read More
Umsida.ac.id – Senin (19/02/2024) Mahasiswa KKN-P kelompok 12 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) melakukan kegiatan peluncuran fitur reservasi pada website wisata Watoe Delean, Desa Sukoreno, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan. Wotoe Delean merupakan wisata yang dikelola oleh kelompok masyarakat desa Sukoreno yang berbatasan dengan Kecamatan Trawas. Salah satu tim KKN dari program studi Informatika, Kholifatul, mengatakan, “Fitur...Read More
Umsida.ac.id – Mahasiswa KKN-P 33 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) menyelenggarakan sosialisasi pencegahan stunting di Sekolah Dasar, tepatnya di SDN Selotapak, Trawas, Mojokerto, Rabu, (31/01/2024). Kedatangan mereka dimaksudkan untuk merealisasikan salah satu program kegiatan unggulan KKN yaitu pencegahan stunting. Caranya dengan memberikan edukasi tentang pencegahan stunting dan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berupa puding dan susu. Edukasi...Read More
Umsida.ac.id– Menurut WHO (2015), stunting merupakan gangguan perkembangan dan pertumbuhan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang yang ditandai oleh panjang atau tinggi badannya berada di bawah standar. Di samping pertumbuhan fisik yang terhambat, efek dari adanya stunting juga meliputi gangguan kognitif, mudah mengalami penurunan energi dan kelelahan, serta rentan terkena penyakit. Melihat buruknya...Read More