Kisah Dosen Umsida Berhasil Tuntaskan S3 Dengan IPK 4.00

Membanggakan! Dosen Umsida Ini Berhasil Tuntaskan S3 Dengan IPK 4.00

Umsida.ac.id– Dr Yuli Astutik SPd MPd, salah satu dosen Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) berhasil lulus S3 Pendidikan Bahasa dan Sastra, Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Surabaya dan raih IPK sempurna 4.00.

Wanita yang akrab disapa Yuli ini aktif mengajar di program studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Fakultas Psikologi dan Ilmu Pendidikan (FPIP).

Perjalanan menyelesaikan kuliah S3 hingga mendapat gelar lulusan terbaik sekaligus tercepat yaitu selama 2 tahun 10 bulan ini tentu tidak mudah. Bahkan Ia harus membagi waktu dan tanggung jawabnya.

Kepada Umsida.ac.id, Ia mengaku sempat jatuh sakit dan dirawat di rumah sakit lantaran merasa kelelahan di awal perkuliahan S3 nya. Terutama di semester 1 hingga semester 3, Ia juga harus menjalani tanggung jawab sebagai kaprodi PBI.

Tak hanya itu Ibu dari satu anak ini juga menjalani short course di UTS Insearch Gramedia (UIG) University of Technology Sydney, Australia.

“Saya juga saat itu harus mengikuti course 200 jam selama 1 semester. Alhamdulillah saya lulus dari course itu, dan mendapatkan sertifikat yang bisa digunakan untuk apply ke Universitas luar negeri,”Jelasnya.

Namun atas pertimbangan keluarga dan rasa tanggung jawab sebagai seorang ibu, Yuli memutuskan tetap melanjutkan kuliah di Unesa.

Melewati semester 3 dan menyelesaikan jabatannya sebagai seorang kaprodi. Istri Letkol Agus Bakhrudin ini kembali menghadapi kendala saat suaminya yang merupakan seorang perwira TNI Angkatan Laut harus berdinas di wilayah Pulau Anambas Kepulauan Riau.

Baca juga: Fisioterapi Umsida Edukasi Penerapan Ergonomi dan Manajemen Risiko K3

“Saya harus mendampingi suami berdinas. Jadi saya 3 bulan di sana, 3 bulan kembali di Sidoarjo terus begitu. Saat kembali di Sidoarjo saya memaksimalkan 3 bulan itu untuk ambil data, mengikuti sempro dan lainnya,” Terangnya.

Meski melewati beberapa kendala Ia akhirnya mampu menyelesaikan disertasi berjudul “Teacher Cognition on Technological Pedagogical Content Knowledge for ICT Integration and its Practice in TEYL” yang membawanya meraih gelar doktor.

Tips Kesuksesan

Kisah Dosen Umsida Berhasil Tuntaskan S3 Dengan IPK 4.00

1.Manajemen Waktu yang Baik

Dari kisahnya menjalani kuliah S3 sekaligus menjadi kaprodi, dosen, aktif dalam jalasenastri bahkan tanggung jawab sebagai ibu rumah tangga tentu tidaklah mudah. Namun Dr Yuli Astutik  berhasil mengatur waktu dengan sangat baik sehingga segala tugasnya dapat terselesaikan.

2. Meluangkan Waktu yang Berkualitas

Disamping mengatur waktu dengan baik. Yuli menekankan bahwa Ia harus meluangkan waktu yang berkualits untuk mengerjakan penelitiannya. “Salah satu tipsnya adalah meluangkan waktu yang berkualitas setelah menyelesaikan semua pekerjaan di pagi hingga menjelang maghrib. Biasanya saya mulai mengerjakan penelitian saya hingga jam 11 malam. Tidak perlu waktu yang panjang yang penting berkualitas meski hanya 30 menit,” Tukasnya.

3. Manajemen Hati

Mewujudkan hasil penelitian yang berkualitas diperlukan manajemen waktu dan manajemen hati yang baik. Menurutnya menata hati sangat penting, saat mood sedang baik tentu segala sisi positif dalam diri terutama pikiran akan mengeluarkan hasil terbaiknya.

4. Berkoordinasi dan Berkomunikasi Dengan Baik

Tips terakhir yang tidak boleh dilupakan adalah mampu berkoordinasi dan berkomunikasi dengan baik terutama kepada dosen maupun rekan. Menurutnya, cerdas dalam akademis saja tidak cukup tapi juga diperlukan kecerdasan dalam sosial dan mengatur emosional.

Motivasi

Kisah Dosen Umsida Berhasil Tuntaskan S3 Dengan IPK 4.00

Perempuan kelahiran 16 Agustus 1984 ini memberikan motivasi kepada seluruh mahasiswa di berbagai tingkatan agar tetap fokus dan menjadi versi terbaik dalam diri mereka.

“Pastikan untuk melakukan yang terbaik versi diri kalian masing- masing. Tentu semua orang menghadapi masalah yang berbeda-beda,” Ujarnya.

Baca juga: Prof Nahla Sebut Muslimah Sekarang Hadapi 5 Tantangan Ini

Selain itu, Tambahnya, “Tetap fokus meski harus menghadapi ujian kehidupan yang terkadang mendistract diri kita. Sehingga pandai-pandailah mengelola hati, pikiran, dan waktu agar tetap berada pada track (jalurnya) dengan tidak mengabaikan tugas-tugas yang lain. So do your best,” Tandasnya.

Setelah menjalani masa studinya dengan sangat baik. Dr Yuli berharap selanjutnya Ia mampu memberikan manfaat bagi Umsida dan dapat memberikan kontribusi yang lebih luas bagi pendidikan di Indonesia.

Tak lupa di akhir interview bersama Umsida.ac.id, Dr Yuli Astutik mendedikasikan gelar wisudawan terbaik dengan IPK sempurna ini kepada lembaga yang telah memberikannya beasiswa penuh hingga lulus yaitu Umsida serta keluarga yang senantiasa memberikan dukungan

Ia mengucapkan rasa terima kasih atas kesempatan yang diberikan pimpinan Umsida kepadanya hingga menyandang gelar doktor dan menjadi lulusan terbaik di Unesa.

Penulis: Rani Syahda

 

Berita Terkini

UMG belajar sistem informasi dan akademik Umsida 2
Tingkatkan Kualitas Sistem Informasi dan Sistem OBE, UMG Kunjungi Umsida
July 30, 2025By
fkg Umsida dukung kesehatan gigi Indonesia 3
Wujudkan Pemerataan Kesehatan Gigi di Indonesia, FKG Umsida Terima Dental Clinic Mobile
July 29, 2025By
penyuluhan TB paru
Wujudkan Indonesia Bebas TB Paru, FK Umsida Lakukan Penyuluhan di Pondok Pesantren
July 29, 2025By
selebrasi kelulusan FST Umsida
Menilik Serunya Selebrasi FST Umsida Lepas Wisudawan 2025
July 28, 2025By
Prof Haedar jelaskan sistem kalender
Prof Haedar Ungkap Urgensi Sistem Kalender Hijriyah Global Tunggal dalam Orasi Ilmiah Wisuda ke-45 Umsida
July 27, 2025By
Prof Jain soroti pembaruan Islam
Penasihat PWM Jatim Soroti Pembaruan Islam Saat Menyampaikan Orasi Wisuda ke-45 Umsida
July 27, 2025By
Prof Syafiq Umat Islam satu sistem waktu
Ketua PP Muhammadiyah di Wisuda ke-45 Umsida: Umat Islam Harus Bersatu dalam Pendidikan dan Peradaban
July 26, 2025By
wisuda ke-45 Umsida
Umsida Gelar Wisuda Ke-45 dengan Pencapaian Cemerlang, Tanda Kemajuan Perguruan Tinggi Muhammadiyah
July 26, 2025By

Riset & Inovasi

alat pasteurisasi susu
Alat Pasteurisasi Susu, Inovasi Dosen dan Mahasiswa Umsida Bantu Mudahkan Peternak
July 31, 2025By
riset dan inovasi DRPM Umsida
Umsida Kembangkan Riset dan Inovasi Melalui Seminar, Pameran, dan Diseminasi dengan 3 Kampus
July 16, 2025By
pengganti agregat kasar Teknik Sipil Umsida 2
Ragam Inovasi Pengganti Agregat Kasar dari Teknik Sipil Umsida, Siap Diterapkan ke Lapangan
July 13, 2025By
civil day 2025
Civil Day 2025, Ajang Mahasiswa Teknik SIpil Tunjukkan Inovasinya
July 9, 2025By
pentingnya keamanan pangan 1
Ajak Melek Literasi Keamanan Pangan, Warek 1 Umsida Andil di Pendampingan PSAT
June 30, 2025By

Prestasi

FAI Umsida borong juara Malang Championship
3 Mahasiswa FAI Umsida Sabet Juara di Ajang Malang Championship 5
July 30, 2025By
wisudawan berprestasi Umsida 2
Kisah Wisudawan Umsida, dari Korban Peluru Nyasar Hingga Prestasi, Double Degree, dan Karir Menjanjikan
July 28, 2025By
atlet taekwondo Umsida dapat emas di Porprov Jatim 2025 1
Target Porprov Akhirnya Diraih Anin Setelah Kegagalan di Tahun 2022
July 25, 2025By
mahasiswa AP Umsida raih perak di Porprov Jatim 2025
Raih Medali Perak Porprov Jatim 2025, Jovan Tampil Unggul dan Makin Terpacu ke PON
July 22, 2025By
mahasiswa Umsida raih emas di Porprov Jatim 2025
Medali Emas Porprov Jatim 2025, Hasil Kerja Keras Pradita di Sidoarjo dan Lumajang
July 21, 2025By