Umsida.ac.id – Guna mengembangkan desain metode penelitian, Fakultas Bisnis Hukum Ilmu Sosial (FBHIS) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) mengadakan webinar dengan tema Mixed Methods For Research Design, Selasa (29/6). Acara ini wajib diikuti oleh Prodi S2 Magister Manajemen, Prodi Manajemen, Prodi Akutansi, Prodi Ilmu Komunikasi dan Prodi Administrasi Publik.
Dalam acara ini, Elvia R Shauki Phd MBA CA BAcc dari University of South Australia didapuk menjadi salah satu pembicara yang menjelaskan secara mendasar terkait mix method atau metode gabungan.
Ia menjelaskan ada tiga paradigma dalam metode penelitian, yaitu metode penelitian kualitatif, metode penelitian kuantitatif, dan metode penelitian kombinasi. “Mix method research itu metode penelitian dimana peneliti mempercayai bahwa kualitatif dan kuantitatif berguna dalam menjawab pertanyaan (dengan lebih handal),” tutur Shauki.
Adapun metode kombinasi atau mixed method research ini dipilih bukan sekedar karena tren, melainkan hasil dari metode penelitian jauh lebih informatif, seimbang dan lengkap antara angka-angka kuantitatif serta kualitatif data sehingga menjadi lebih baik. Selain itu, mix method research juga lebih menjawab pertanyaan mengapa dan bagaimana.
Salah satu keuntungan yang menjanjikan dari menggunakan mixed method research di masa sekarang yaitu masih jarangnya peneliti yang menggunakannya. “Keuntungan dari mixed method research ini yaitu masih jarang sekali dilakukan sehingga kita masih punya kesempatan lebih besar daripada paradigma yang sudah jenuh”, tutur Shauki.
Lebih lanjut, Shauki menjelaskan bila istilah lain dari metode penelitian kombinasi bukanlah mixed method, namun lebih lengkapnya adalah mixed method research. “Mixed method research harus pakai kata research karena kalau hanya mix method, berarti yang dikombinasikan hanya metode saja,” ujar Shauki. “Padahal yang dikombinasikan bukan metode saja. Bisa jadi namanya menjadi blended research, multiple research, integrative research,” imbuhnya.
Ditulis : Angelia Firdaus
edit : Anis Yusandita
