workshop artikel ilmiah Fikes Umsida

Gelar Workshop Artikel Ilmiah, Fikes Umsida Dapat 2 Kunci Agar Lolos Publikasi

Umsida.ac.id – Menjadi mahasiswa kesehatan di era digital bukan hanya soal memahami teori, tetapi juga mampu menghasilkan karya ilmiah yang berdampak. 

Lihat juga: Jadi Wadah Enterpreneur Muda, UKM Kewirausahaan Umsida Gelar Workshop Industri Kreatif

Inilah yang melandasi diselenggarakannya Workshop Artikel Ilmiah 2025 oleh Himpunan Mahasiswa Teknologi Laboratorium Medis (Hima TLM) berkolaborasi dengan Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (BEM Fikes Umsida) pada Sabtu (5/7/2025).

Bertempat di Aula Lantai 4 GKB 5 Kampus 2 Umsida, kegiatan workshop ini lebih dari sekedar pelatihan menulis, tetapi juga menjadi awal mahasiswa Fikes untuk mengukir jejak di kancah ilmiah nasional. 

Workshop Berbasis Kolaborasi

Workshop artikel ilmiah yang bertajuk “Menulis Artikel Ilmiah Kesehatan yang Berkualitas: Mengukir Jejak Ilmiah Berdasarkan Aspek Nasional” ini selaras dengan kebutuhan dan tantangan dunia kesehatan di era sekarang.

Dalam sambutan pembukanya, Umi Khoirun Nisa’ SKM MEpid mewakili bidang Kemahasiswaan Fikes Umsida menegaskan pentingnya mahasiswa untuk mengeksplorasi dan mengelaborasi setiap aspek dalam penyusunan artikel ilmiah.

“Kali ini kita dapat mengambil ilmu sebanyak banyaknya, para peserta sebaiknya memanfaatkan dengan bertanya sebanyak-banyaknya, korea permateri kita saat ini begitu mumpuni dalam bidang pembuatan artikel ilmiah,” sambutnya dengan hangat.

Ia berharap kolaborasi dan pelatihan ini bisa berkelanjutan untuk memgembangkan kemampuan mahasiswa.

Sambutan inspiratif juga disampaikan oleh Ketua BEM Fikes Umsida, Ibrahim Kamil. Ia menekankan bahwa workshop ini bukan hanya ajang seremonial, tapi momen strategis bagi mahasiswa untuk menggali ilmu dari seorang praktisi yang terjun langsung dalam dunia publikasi nasional. 

Sementara itu, Ketua Hima TLM, Akhmad Hafidz memberikan sentuhan personal yang menghangatkan suasana, sembari menyampaikan harapan bahwa ilmu yang diperoleh dapat terus diaplikasikan di masa depan.

Strategi Penulisan Artikel Ilmiah

workshop artikel ilmiah Fikes Umsida

Workshop ini menghadirkan Syahrul Ardiansyah SSi MSi, dosen TLM sekaligus reviewer artikel Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) nasional.

Dalam sesi pemaparan materi, Syahrul tidak hanya menyampaikan teori, tetapi juga strategi konkret agar karya ilmiah mahasiswa dapat menembus publikasi ilmiah nasional. 

Menurutnya, terdapat dua syarat utama agar artikel ilmiah mahasiswa bisa lolos publikasi, yaitu kemampuan menulis dengan struktur yang tepat dan memastikan keterbaruan ide dalam penelitian.

Salah satu poin krusial yang dibahas adalah mental block pemikiran keliru yang membuat mahasiswa merasa kehabisan ide. 

Syahrul menekankan bahwa ide segar bisa muncul dari hal-hal sederhana di sekitar, seperti pengamatan saat perjalanan ke kampus. 

Penting bagi mahasiswa untuk selalu mencatat inspirasi yang muncul, karena ide terbaik seringkali datang dari momen-momen tak terduga.

Selain itu, ia juga memaparkan formula judul ilmiah yang baik yaitu harus bersifat aktual, mengandung unsur keterbaruan, serta relevan dengan kebutuhan masyarakat dan dana yang tersedia.

“Terdapat dua unsur yang harus diperhatikan dalam pembuatan artikel yang benar yaitu terdapat unsur keterbaruan dan mengusung ide kreatif, yang tidak pernah diteliti oleh orang lain dan memiliki manfaat bagi masyarakat. Yang kedua yaitu sesuaikan sistematika penulisan dengan pedoman jurnal masing-masing,” terang Syahrul.

Ia menyoroti kesalahan umum pada bagian pembahasan karya ilmiah mahasiswa yang sering kali hanya berupa deskripsi hasil. 

Padahal, pembahasan seharusnya menjawab rumusan masalah, mengaitkan hasil dengan teori, serta membahas dampak dan implikasi dari temuan penelitian.

Selain itu dosen D4 TLM Umsida juga menjelaskan secara mendetail setiap unsur dari pembuatan karya ilmiah, dari judul, abstrak, pendahuluan, metode, hasil dan pembahasan, kesimpulan, hingga daftar pustaka.

Poin penting lainnya adalah struktur variabel dalam penelitian. Syahrul menjelaskan bagaimana variabel bebas mempengaruhi variabel terikat, dan bahwa keberhasilan penelitian juga dipengaruhi oleh variabel kontrol yang sering kali diabaikan. 

Hal ini menunjukkan pentingnya perencanaan metodologi penelitian yang matang dan berbasis sumber ilmiah yang sahih.

Sesi juga ditutup dengan tips penggunaan aplikasi Mendeley untuk mengelola referensi ilmiah, serta pentingnya konsistensi penulisan seperti penggunaan huruf kapital, tanda baca, dan struktur kutipan.

Dari Teori ke Praktik

workshop artikel ilmiah Fikes Umsida

Tak berhenti di teori, peserta workshop langsung ditantang untuk menyusun judul dan latar belakang artikel ilmiah dalam kelompok beranggotakan empat orang. 

Dalam waktu hanya satu jam, ide-ide bermunculan dan dituangkan dalam draft awal karya ilmiah.

Momen ini menjadi bukti bahwa dengan bimbingan yang tepat, mahasiswa Fikes Umsida mampu bertransformasi menjadi peneliti muda yang adaptif dan visioner.

Setiap kelompok kemudian mempresentasikan hasilnya dan mendapatkan review langsung dari pemateri. 

Proses ini menjadi pengalaman berharga, karena mahasiswa belajar menyusun argumen, menerima kritik membangun, serta memahami kekuatan dan kelemahan ide yang mereka angkat.

Lihat juga: Peneliti Umsida Manfaatkan Tanaman Pionir Sebagai Agen Fitoekstraksi di Lumpur Sidoarjo

Workshop ini tidak hanya meningkatkan literasi ilmiah mahasiswa, tetapi juga memperkuat sinergi antara dosen dan mahasiswa dalam menciptakan ekosistem akademik yang produktif.

Penulis: Novia

Berita Terkini

UMG belajar sistem informasi dan akademik Umsida 2
Tingkatkan Kualitas Sistem Informasi dan Sistem OBE, UMG Kunjungi Umsida
July 30, 2025By
fkg Umsida dukung kesehatan gigi Indonesia 3
Wujudkan Pemerataan Kesehatan Gigi di Indonesia, FKG Umsida Terima Dental Clinic Mobile
July 29, 2025By
penyuluhan TB paru
Wujudkan Indonesia Bebas TB Paru, FK Umsida Lakukan Penyuluhan di Pondok Pesantren
July 29, 2025By
selebrasi kelulusan FST Umsida
Menilik Serunya Selebrasi FST Umsida Lepas Wisudawan 2025
July 28, 2025By
Prof Haedar jelaskan sistem kalender
Prof Haedar Ungkap Urgensi Sistem Kalender Hijriyah Global Tunggal dalam Orasi Ilmiah Wisuda ke-45 Umsida
July 27, 2025By
Prof Jain soroti pembaruan Islam
Penasihat PWM Jatim Soroti Pembaruan Islam Saat Menyampaikan Orasi Wisuda ke-45 Umsida
July 27, 2025By
Prof Syafiq Umat Islam satu sistem waktu
Ketua PP Muhammadiyah di Wisuda ke-45 Umsida: Umat Islam Harus Bersatu dalam Pendidikan dan Peradaban
July 26, 2025By
wisuda ke-45 Umsida
Umsida Gelar Wisuda Ke-45 dengan Pencapaian Cemerlang, Tanda Kemajuan Perguruan Tinggi Muhammadiyah
July 26, 2025By

Riset & Inovasi

riset dan inovasi DRPM Umsida
Umsida Kembangkan Riset dan Inovasi Melalui Seminar, Pameran, dan Diseminasi dengan 3 Kampus
July 16, 2025By
pengganti agregat kasar Teknik Sipil Umsida 2
Ragam Inovasi Pengganti Agregat Kasar dari Teknik Sipil Umsida, Siap Diterapkan ke Lapangan
July 13, 2025By
civil day 2025
Civil Day 2025, Ajang Mahasiswa Teknik SIpil Tunjukkan Inovasinya
July 9, 2025By
pentingnya keamanan pangan 1
Ajak Melek Literasi Keamanan Pangan, Warek 1 Umsida Andil di Pendampingan PSAT
June 30, 2025By
pemeriksaan gigi 1
Gelar Pemeriksaan Gigi Bumil, FKG Umsida Edukasi 22 Ibu untuk Jaga Kesehatan Gigi dan Mulut
June 24, 2025By

Prestasi

FAI Umsida borong juara Malang Championship
3 Mahasiswa FAI Umsida Sabet Juara di Ajang Malang Championship 5
July 30, 2025By
wisudawan berprestasi Umsida 2
Kisah Wisudawan Umsida, dari Korban Peluru Nyasar Hingga Prestasi, Double Degree, dan Karir Menjanjikan
July 28, 2025By
atlet taekwondo Umsida dapat emas di Porprov Jatim 2025 1
Target Porprov Akhirnya Diraih Anin Setelah Kegagalan di Tahun 2022
July 25, 2025By
mahasiswa AP Umsida raih perak di Porprov Jatim 2025
Raih Medali Perak Porprov Jatim 2025, Jovan Tampil Unggul dan Makin Terpacu ke PON
July 22, 2025By
mahasiswa Umsida raih emas di Porprov Jatim 2025
Medali Emas Porprov Jatim 2025, Hasil Kerja Keras Pradita di Sidoarjo dan Lumajang
July 21, 2025By