Umsida.ac.id – Himpunan Mahasiswa Pendidikan Bahasa Arab Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) bekerjasama dengan Daarut Tauhid Peduli (dtpeduli) menggelar Seminar Nasional Pemuda Sukses ala Islam di aula KH Mas Mansyur GKB 2, Selasa (21/1).
Seminar yang diikuti oleh 118 peserta dari mahasiswa Umsida itu menghadirkan narasumber yakni motivator dan kader dakwah Pesantren Darul Tauhid, Dennis Lim Setiawan Amd.
Dalam sambutannya, Ketua pelaksana seminar, Khoiron Yusuf menyampaikan, “Dengan acara ini, semoga setiap pemuda penerus bangsa menjadi pemuda yang sukses bukan hanya dunia, melainkan sukses ala islam yakni dunia dan akhirat,” paparnya.
Senada dengan Yusuf, Ketua Hima PBA,
Shabryna Mathovani menuturkan bahwa semua orang pasti menginginkan kesuksesan. “Sesuai dengan hadist yang diriwayatkan oleh HR Bukhari, Man aroda dun yaa fa’alaihi bil ‘ilmi, wa man arodal akhirota fa’alaihi bil ‘ilmi, wa man aroda huma fa’alaihi bil ‘ilmi,” terangnya.
“Barang siapa yang menginginkan dunia hendaklah dengan ilmu, barangsiapa yang menginginkan akhirat hendaklah dengan ilmu, dan barangsiapa yang menginginkan kedua-duanya hendaklah dengan ilmu,” imbuhnya.
Sementara itu, dalam sesinya, Dennis Lim Setiawan yang akrab disapa Koh Dennis menjelaskan suatu hadist yang diriwayatkan oleh Rasullullah SAW, “Barangsiapa jika seorang hamba ingin diberi kebaikan oleh Allah, maka ternyata caranya akan difakihkan (dipahamkam) kepada agama,” ungkapnya.
“Kebaikan apa sih yang dimaksud oleh Rasulullah dalam hadist ini?” tanya Koh Dennis.
Lanjutnya, ia menerangkan, “Kalau Allah sudah menginginkan seorang hamba masuk ke dalam surga, ternyata caranya tidak dengan detik itu juga dibuat wafat oleh Allah, tapi diberikan keinginan dalam hatinya untuk belajar agama,” tutur Koh Dennis, kader dakwah sekaligus Founder Sahabat Masjid.
“Maka, yang mungkin tadinya nggak ada rencana kesini, taunya bisa sampai ke majelis ilmu, majelis dzikir, Masya Allah bisa berkhusnudzon kepada Allah, Allah sedang pingin kita ke surga,” pungkasnya.
Reporter : Erika Mulia Arsy
Editor : Iis Wulandari