Kenalkan Hidroponik Untuk Solusi Lahan Banjir di Desa Gempolsari

Umsida.ac.id – Ikut mengatasi permasalahan lahan yang terkena banjir di Desa Gempolsari, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo, Tim KKN-P (Kuliah Kerja Nyata-Pencerahan) 47 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) mengenalkan teknik bercocok tanam Hidroponik untuk dibudidayakan masyarakat desa, Sabtu (20/2).

Di Desa Gempolsari, mayoritas penduduknya bekerja di lahan pertanian. Adapun hasil dari pertanian masyarakat berupa padi, blewah, dll. Hasil pertanian di Desa Gempolsari ini masuk ke dalam pendapatan desa tersebut. Namun, karena intensitas hujan yang terjadi akhir-akhir ini begitu besar, banyak lahan pertanian di desa Gempolsari ikut dalam dampak bencana banjir.

“Permasalahan yang ada di Desa Gempolsari untuk saat ini adalah banjir pada lahan pertanian. Akibat dari bencana banjir pada lahan pertanian itu, terjadi penurunan pendapatan desa maupun pendapatan masyarakat yang mayoritas bekerja pada lahan pertanian,” ujar Sya’rony Aliem, Kepala Desa Gempolsari.

Dari permasalahan tersebut, Syamrotul Fuadi, penanggung jawab pembuat alat memberikan solusi dengan mengenalkan sistem bercocok tanam Hidroponik yang dapat dilakukan masyarakat untuk terus melakukan budidaya tanaman di tengah bencana banjir.

Hidroponik merupakan salah satu cara simpel budidaya tanaman yang memanfaatkan air tanpa memakai lahan tanah sebagai media tanamnya. Untuk menekan pertumbuhan tanaman pada hidroponik diperlukan adanya nutrisi. Hidroponik sendiri berasal dari kata Yunani, yaitu Hydro yang berarti air dan Ponos yang berarti daya. Pada sektor pertanian memang istilah hidroponik ini tidak lagi asing, namun pada sebagian besar masyarakat belum mengetahui betul bagaimana sistem Hidroponik dan pelaksaan Hidroponik yang baik dan benar.

“Pada pelaksanaanya, Hidroponik dapat dibuat di halaman rumah warga, atau tempat lain yang mendapat cukup sinar matahari dan tidak memerlukan tanah sebagai media tanamnya sehingga ini sangat efektif di tengah bencana banjir saat ini,” ujar Syamrotul.

Sinar matahari sangat penting didapatkan oleh tanaman sebagai pendukung tanaman tersebut dalam proses fotosinteis. Budidaya tanaman hidroponik dapat dengan memanfaatkan pipa paralon, botol aqua bekas pakai, pot kecil, kain flannel sebagai penyerap nutrisi dan air, dan gelas plastik. Sedangkan, tanaman yang cocok untuk dibudidaya dengan sistem Hidroponik ialah melon, paprika, selada, kangkung, dan lain-lain.

Hasil budidaya tanaman dengan Hidroponik ini jauh memiliki kualitas rasa lebih enak daripada sayur atau tanaman yang dilakukan budidaya dengan media tanam tanah. Hal ini disebabkan karena hasil tanam budidaya Hidroponik tanamannya cenderung memiliki banyak sekali nutrisi pada proses pertumbuhannya.

Dengan adanya Hidroponik ini, Tim KKN-P 47 mengharapkan masyarakat dapat tetap melakukan budidaya tanaman dan mampu menambah perekonomian masyarakat di tengah bencana banjir yang saat ini terjadi pada lahan pertanian desa Gempolsari.

Ditulis : Isyfa’ul Ilmi
Edit: Angelia Firdaus

Berita Terkini

Umsida kampus ramah nonmuslim
Jadi Kampus Ramah Latar Belakang Agama, Ini Cerita Malvin dan Keluarga Tentang Umsida
September 3, 2025By
workshop open data Jawa Timur
Open Data Jadi Kunci Analisis Berbasis Bukti dalam Workshop Statistik Sektoral Seri 11
August 25, 2025By
Umsida dan Pemkab Sidoarjo
Pertemuan Umsida dan Pemkab Sidoarjo, Bahas Kolaborasi Strategis dalam Pengembangan Potensi Daerah
August 20, 2025By
Fikes Expertise
FIKES Xpertise, Program Fikes Umsida Edukasi Kesehatan Remaja
August 19, 2025By
BPH Umsida dan BPH Umri
BPH Umsida Sambut Kunjungan BPH Umri, Bahas 3 Topik Ini
August 19, 2025By
Edukasi Kesehatan Reproduksi Fikes Umsida
Fikes Umsida Galakkan Edukasi Kesehatan Reproduksi di SMA An Nur Malang
August 18, 2025By
petugas upacara Umsida di HUT RI ke-80 2
Jadi Petugas Upacara HUT RI ke-80, Mahasiswa Umsida Tunjukkan Semangat Nasionalisme
August 18, 2025By
kesejahteraan Indonesia 1
80 Tahun Indonesia Merdeka dan Kesejahteraan Masih Menjadi Persoalan, Ini Langkah Solutifnya
August 17, 2025By

Riset & Inovasi

inovasi bell kuis
Bell Kuis, Inovasi Tim PKM Umsida Tingkatkan Motivasi Belajar Siswa SD Muhammadiyah 5 Porong
August 14, 2025By
pendampingan UMKM Opak Samiler-min
Tingkatkan Optimasi Produksi Opak Samiler, Tim Abdimas Umsida beri Bantuan Mesin
August 13, 2025By
SFMS dosen Umsida
Dosen Umsida Kenalkan SFMS di ITBAD Lamongan, Permudah Manajemen File
August 8, 2025By
alat pasteurisasi susu
Alat Pasteurisasi Susu, Inovasi Dosen dan Mahasiswa Umsida Bantu Mudahkan Peternak
July 31, 2025By
riset dan inovasi DRPM Umsida
Umsida Kembangkan Riset dan Inovasi Melalui Seminar, Pameran, dan Diseminasi dengan 3 Kampus
July 16, 2025By

Prestasi

mahasiswa atlet pencak silat Umsida
Mahasiswa PAI Umsida Juara 2 di Kejuaraan Pencak Silat Kanjuruhan Fighter Competition II 2025
September 6, 2025By
atlet taekwondo Umsida juara piala dpr ri
Atlet Taekwondo Umsida Raih Juara 1 di Ajang Indonesia Expo Battle Piala DPR RI
September 6, 2025By
pencak silat Umsida
Laga Terakhir Jadi Atlet Pencak Silat di Umsida, Mahasiswa Ini Persembahkan Emas
September 5, 2025By
mahasiswa Umsida lolos Magang Berdampak 3
Lolos Program Magang Berdampak, Mahasiswa Psikologi Umsida Siap Hadapi Dunia Kerja
August 27, 2025By
mahasiswa Umsida juara 2 pencak silat nasional
Raih Juara 2 Nasional, Mahasiswa Ini Tak Hanya Tanding Silat, Tapi Juga Kepemimpinan
August 15, 2025By