Umsida.ac.id– Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) gencar berkolaborasi dengan berbagai Universitas di luar negeri terutama wilayah Silkroad Countries (Negara Jalur Sutra), diawali dengan Uzbekistan dan Tajikistan.
Seperti yang diketahui Rektor Umsida Dr Hidayatullah MSi telah memutuskan percepatan capaian Umsida. Tentu capaian International Recognition juga menjadi bagian dari percepatan.
Hal ini mendorong berbagai unsur di Umsida untuk melakukan percepatan capaian kinerja di masing-masing bidangnya. Salah satunya Kepala Perpustakaan Umsida Mochammad Tanzil Multazam MKn yang telah melakukan kunjungan sekaligus kerja sama dengan enam Universitas di Uzbekistan dan satu Universitas di Tajikistan pada 10-15 Agustus 2023.
Baca Juga: Ahli Lingkungan Umsida Tanggapi Maraknya Polusi Udara
Kepala Perpustakaan yang akrab disapa Tanzil Multazam ini melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Memorandum of Agreement (MoA) dengan berbagai Universitas diantaranya:
Samarkand State University (Samarkand-Uzbekistan)
Turon Zarmed University (Samarkand-Uzbekistan)
Silkroad International University of Tourism and Cultural Heritage (Samarkand-Uzbekistan)
Samarkand Branch of Tashkent State University of Economics (Samarkand-Uzbekistan)
Samarkand Branch of Tashkent University of Information Technologies named After Muhammad Al Khwarazmi (Samarkand-Uzbekistan)
Bukhara State University (Bukhara-Uzbekistan)
Institute of Economy and Trade of Tajik State University of Commerce in Khujand (Khujand-Tajikistan)
Inisiatif kolaboratif ini dilakukan untuk mengeksplorasi peluang kolaborasi dalam bidang double degree, pertukaran pelajar, pengajaran bersama, publikasi bersama, penelitian bersama, dan konferensi bersama.
Tak hanya itu Umsida juga menawarkan pelatihan dalam pengelolaan jurnal ilmiah dan penyimpanan karya ilmiah melalui program Silkroad Research Network, yang diinisiasi dan didanai oleh Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo.
Kawasan Silkroad Countries yang akan menjadi Tujuan Selanjutnya
Program ini bertujuan untuk memfasilitasi pertukaran pengetahuan dan mendukung infrastruktur untuk repositori penyimpanan publikasi ilmiah di kawasan Silkroad.
Baca Juga: BI Terbitkan SRBI Tanggal 15 Esok, Ini Kata Ekonom Umsida
Termasuk negara-negara seperti Azerbaijan, China, Korea, Egypt, Indonesia, Iran, Iraq, Italy, Japan, Kazakhstan, Kyrgyzstan, Malaysia, Mongolia, Pakistan, Russia, Sri Lanka, Syria, Tajikistan, Turkey, Turkmenistan, Ukraine, dan Uzbekistan.
Hingga saat ini, tiga universitas telah menandatangani MoA, empat dalam proses, dan tujuh universitas telah menandatangani MoU.
Program yang akan dikerjakan bersama dalam kolaborasi ini diantaranya Academic Repository, Manuscript Writing & Journal Management Training, Scholar and University Rankings, Awards, Book & Manuscript Publishing, Joint Conferences.Saat ini program yang sedang berjalan adalah Program Academic Repository dan dapat diakses di https://dspace.umsida.ac.id.
“Kunjungan ini menandai langkah penting dalam membangun hubungan akademik dan profesional antara Umsida dan universitas-universitas di Uzbekistan, serta memperkuat jaringan akademik regional dan globa,” ungkap Tanzil Multazam.
“Lebih lanjut, ini mendukung misi Umsida dalam mendorong kolaborasi penelitian dan pengembangan ilmiah lintas batas,” pungkasnya.
Penulis: Mochammad Tanzil Multazam
Penyunting: Rani Syahda