Mahasiswa KKN-P Kelompok 76 Turut Kembangkan Sayuran Hidroponik Di Desa Legok

Umsida.ac.id – Menjaga asupan makanan sehari-hari adalah salah satu upaya yang bisa dilakukan agar terhindar dari virus Covid-19. Asupan gizi dan makanan yang dimakan erat kaitannya dengan pembentukan imunitas tubuh seseorang. Makanan yang sehat menjadi kunci agar asupan gizi yang masuk ke tubuh terjaga.

Melihat adanya kebutuhan pangan yang sehat dan bernutrisi tersebut, mahasiswa KKN-P (Kuliah Kerja Nyata-Pencerahan) kelompok 76 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) mengenalkan teknik hidroponik, bercocok tanam pada lahan sempit di Desa Legok, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Senin (01/03).

Teknik tanam hidroponik ini dipraktekkan dengan menanam aneka jenis tanaman sayur yang biasa dikonsumsi sehari-hari. Media tanam berupa spons rockwoll, baki, dan air sebagai sumber utama pengganti media tanah.

Ketua tim KKN-P kelompok 76, M. Rafi’ud Drajat mengatakan, kelebihan dari bercocok tanam dengan teknik hidroponik ini terletak pada penggunaan lahan yang lebih efisien dimana tanaman berproduksi tanpa menggunakan tanah. Selain itu, kelebihan lainnya adalah kualitas maupun kuantitas produk lebih tinggi dan lebih bersih, penggunaan pupuk lebih efisien, serta pengendalian hama lebih mudah. Jenis tanaman juga dapat disesuaikan dengan masa tanam yang cepat sehingga bisa langsung dipanen.

Kata M Rafi’ud Drajat, jenis sayuran yang ditanam oleh masyarakat Desa Legok adalah kangkung dan sawi. “Dalam proses penanaman menggunakan hidroponik ini dapat diproduksi tanpa menggunakan tanah. Jenis tanaman kangkung dan sawi masa tanamnya lebih cepat dengan hidroponik dibanding teknik tanam manual pada tanah,” ucapnya.

Selain mempraktekkan teknik menanam, 21 anggota tim KKN-P kelompok 76 juga memberikan informasi cara merawat tanaman saat sudah mulai tumbuh hingga saat panen. “Perawatan cukup mudah, hanya mengganti air yang telah dicampur pupuk AB mix setiap 6 hari sekali,” ujarnya.

Selain itu, ongkos produksi bahan dan alat cukup terjangkau. Hasil panen juga tidak kalah dengan menanam menggunakan media tanah. Sayur yang dipanen hasilnya pun bersih. “Total biaya adalah Rp. 200.000. Masa tanam sampai panen hanya satu bulan, sesuai dengan masa KKN kelompok 76 di Desa Legok,” ungkapnya.

Bu Waroh selaku Ketua Penggerak PKK Desa Legok mengaku sangat terbantu dengan adanya ilmu menanam hidroponik yang ditularkan oleh mahasiswa KKN-P kelompok 76 ini. Menurutnya, warga di sana bisa mendapatkan bahan memasak kapan saja tanpa harus berbelanja. “Edukasi juga secara ekonomis, warga tinggal menanam, merawat, dan panen untuk bahan sayur makanan keluarga. Hal ini tentu lebih sehat dan bersih karena bahannya organik,” terangnya.

Untuk Tanaman Hidroponik yang dikembangkan oleh tim KKN-P kelompok 76 selanjutnya diserahkan kepada PKK Desa Legok agar dapat dikembangkan dan dikonsumsi sendiri.

Penulis : Rindiani dan Vira Fitria Januar Asifah Ahmad
Editor : Shinta Amalia Ferdaus

Berita Terkini

Umsida kampus ramah nonmuslim
Jadi Kampus Ramah Latar Belakang Agama, Ini Cerita Malvin dan Keluarga Tentang Umsida
September 3, 2025By
workshop open data Jawa Timur
Open Data Jadi Kunci Analisis Berbasis Bukti dalam Workshop Statistik Sektoral Seri 11
August 25, 2025By
Umsida dan Pemkab Sidoarjo
Pertemuan Umsida dan Pemkab Sidoarjo, Bahas Kolaborasi Strategis dalam Pengembangan Potensi Daerah
August 20, 2025By
Fikes Expertise
FIKES Xpertise, Program Fikes Umsida Edukasi Kesehatan Remaja
August 19, 2025By
BPH Umsida dan BPH Umri
BPH Umsida Sambut Kunjungan BPH Umri, Bahas 3 Topik Ini
August 19, 2025By
Edukasi Kesehatan Reproduksi Fikes Umsida
Fikes Umsida Galakkan Edukasi Kesehatan Reproduksi di SMA An Nur Malang
August 18, 2025By
petugas upacara Umsida di HUT RI ke-80 2
Jadi Petugas Upacara HUT RI ke-80, Mahasiswa Umsida Tunjukkan Semangat Nasionalisme
August 18, 2025By
kesejahteraan Indonesia 1
80 Tahun Indonesia Merdeka dan Kesejahteraan Masih Menjadi Persoalan, Ini Langkah Solutifnya
August 17, 2025By

Riset & Inovasi

inovasi bell kuis
Bell Kuis, Inovasi Tim PKM Umsida Tingkatkan Motivasi Belajar Siswa SD Muhammadiyah 5 Porong
August 14, 2025By
pendampingan UMKM Opak Samiler-min
Tingkatkan Optimasi Produksi Opak Samiler, Tim Abdimas Umsida beri Bantuan Mesin
August 13, 2025By
SFMS dosen Umsida
Dosen Umsida Kenalkan SFMS di ITBAD Lamongan, Permudah Manajemen File
August 8, 2025By
alat pasteurisasi susu
Alat Pasteurisasi Susu, Inovasi Dosen dan Mahasiswa Umsida Bantu Mudahkan Peternak
July 31, 2025By
riset dan inovasi DRPM Umsida
Umsida Kembangkan Riset dan Inovasi Melalui Seminar, Pameran, dan Diseminasi dengan 3 Kampus
July 16, 2025By

Prestasi

mahasiswa Umsida jadi pesilat terbaik
Mahasiswa Umsida Raih Juara 1 dan Jadi Pesilat Terbaik di Kejuaraan Nasional
September 8, 2025By
mahasiswa PG PAUD juara pencak silat
Atlet Pencak Silat Umsida Raih 2 Juara Sekaligus dalam Kanjuruhan Fighter Competition II 2025
September 8, 2025By
kilab 2025
Lolos Kilab 2025, Fikes Umsida Kolaborasi Buat Mannequin Akupresur dengan LED dan Audio Indicator
September 7, 2025By
mahasiswa atlet pencak silat Umsida
Mahasiswa PAI Umsida Juara 2 di Kejuaraan Pencak Silat Kanjuruhan Fighter Competition II 2025
September 6, 2025By
atlet taekwondo Umsida juara piala dpr ri
Atlet Taekwondo Umsida Raih Juara 1 di Ajang Indonesia Expo Battle Piala DPR RI
September 6, 2025By