Umsida.ac.id – Pada Sabtu, (10/8/2025), suasana di sebuah gedung satu lantai yang biasanya sepi di setiap hari Sabtu, berubah menjadi ramai dan penuh semangat dengan hadirnya anak-anak TK ‘Aisyiyah VI Desa Ngingas beserta orang tuanya dan para guru.
Lihat juga: 5 Cara Cegah Gigi Berlubang dalam Keluarga, Dimulai dari Pemeriksaan Pranikah
Mereka berkumpul untuk mengikuti seminar kesehatan gigi dengan tema “Gosok Gigi, Kuman Pergi, Gigiku Sehat” yang merupakan bagian dari rangkaian kegiatan memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.
Seminar ini diselenggarakan oleh tim pemberdayaan masyarakat Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) kelompok 29 Ngingas, Waru bekerja sama dengan TK ‘Aisyiyah VI Desa Ngingas.
Kegiatan ini juga menjadi implementasi dari SDGs 3 yakni Kesehatan dan Kesejahteraan bagi Semua Golongan yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan mulut dan gigi anak-anak di lingkungan sekitar.
Kegiatan dimulai pada pukul 09.00 WIB dengan semangat yang tinggi. Anak-anak menyambut hangat sesi pertama yang dimulai dengan sapaan dari Devi, anggota tim pemberdayaan masyarakat.
Pentingnya Menjaga Kesehatan Gigi Sejak Dini untuk Anak-Anak
Acara ini dipandu oleh drg Dwi Wahyu Indrawati SH MKes SpPerio, seorang dosen program studi Kedokteran Gigi Umsida yang juga menjadi bagian dari tim pusat studi kesehatan dan psikologi Umsida.
drg Dwi menyampaikan materi yang sangat menarik dan interaktif mengenai pentingnya menjaga kesehatan gigi sejak dini, khususnya melalui kegiatan menyikat gigi dengan cara yang benar.
“Jika mulut dan gigi kita sehat, maka senyum kita kana jadi lebih indah,” terangnya dengan tersenyum ramah yang membuat suasana semakin ceria.
Materi yang disampaikan meliputi manfaat menjaga kesehatan mulut, waktu yang tepat untuk gosok gigi, serta teknik menggosok gigi yang benar.
Kegiatan ini tidak hanya dilakukan secara ceramah, tetapi juga dengan sesi praktek langsung menggosok gigi bersama.
Awalnya ia memberikan contoh cara menggosok gigi yang kemudian diikuti oleh para siswa dengan antusias.
Selain itu, drg Dwi juga mengingatkan anak-anak untuk mengurangi konsumsi permen secara berlebihan dan lebih banyak minum air putih.
“Kurangi makan permen terlalu sering. Kalau pun makan, jangan lupa minum air putih dan sikat gigi.” ujarnya.
Ia mengajak para orang tua untuk turut mendampingi anak-anaknya dalam menerapkan kebiasaan merawat gigi yang sehat di rumah.
“Sikat gigi yang benar itu penting agar gigi tetap sehat,” tegas dosen yang juga bertugas di RS SIti Khodijah Sepanjang itu..
Membangun Kebiasaan Sehat dan Membentuk Karakter Anak-anak Sejak Dini
Kegiatan ini tidak hanya mengedukasi anak-anak tentang cara merawat gigi, tetapi juga membangun kebiasaan sehat yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Keaktifan anak-anak dalam mengikuti gerakan menyikat gigi, bernyanyi lagu sikat gigi, serta sesi tanya jawab bersama pemateri menunjukkan betapa pentingnya kegiatan ini untuk menanamkan nilai-nilai kebersihan dan kesehatan sejak usia dini.
Hal ini menunjukkan betapa besar semangat dan pemahaman anak-anak terhadap pentingnya menjaga kebersihan gigi mereka.
Dengan melibatkan orang tua dalam proses pembelajaran ini, mereka dapat membantu anak-anak untuk lebih disiplin dalam merawat gigi mereka.
“Semoga anak-anak TK ‘Aisyiyah VI Desa Ngingas tumbuh menjadi generasi dengan senyum sehat, ceria, dan penuh percaya diri, sesuai dengan hadis yang menyatakan bahwa senyum adalah sedekah dan bagian dari kebersihan yang mengarah pada iman,” terang drg Dwi.
Rahmawati SPdI selaku kepala sekolah menyampaikan ungkapan terimakasih kepada oleh tim pemberdayaan masyarakat Umsida.
“Semoga kerjasama ini terus terjalin untuk pengembangan lembaga dan efektifitas proses belajar mengajar di lembaga ini. Besar harapan kami anak-nak nantinya bisa menerapkan budaya gosok gigi, mengingat pentingnya kesehatan mulut dalam perkembangannya,” ungkapnya.
Kegiatan ini bukan sekadar belajar, tapi juga menanamkan kebiasaan perilaku baik sejak dini.
Lihat juga: Gelar Pemeriksaan Gigi Bumil, FKG Umsida Edukasi 22 Ibu untuk Jaga Kesehatan Gigi dan Mulut
Sebagaimana mana disebutkan dalam hadits At-Thabrani yang berbunyi, “Buanglah sisa-sisa makanan di gigimu, karena perbuatan itu adalah kebersihan, dan kebersihan itu akan mengajak (menggiring) kepada iman, dan iman itu akan bersama orang yang memilikinya dalam surga.”
Penulis: Nur Khasanah
Penyunting: Romadhona S.