Umsida.ac.id – Lembaga Al Islam Kemuhammadiyahan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) mengadakan Bedah Buku dengan judul “A Socio-Religious Change In The Muslim Countries” dalam rangka memperingati Milad Umsida ke 37, melalui virtual meeting, pada Rabu (08/9).
Prof Abdul Mu’ti M Ed menjadi pembahas dalam acara tersebut menjelaskan isi penting buku tersebut. “Buku tersebut sangat lengkap bagaimana perubahan sosial keagamaan dari mulai Bani Abbasiyah sampai sekarang, berarti buku tersebut melintasi beberapa abad, jadi sangat cocok sebagai kajian yang sangat menarik,” ujarnya.
Buku tersebut sangat relevan terkait pemilihan modernisasi negara Islam. “Kedua pemilihan negara yang dibahas dalam buku ini juga menarik yang mana menurut saya negara pusat Islam sulit mengalami modernisasi, terus kemudian justru negara yang jauh yang bukan pusat Islam malah mengalami modernisasi yang mayoritas beragama Islam,” tutur Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah.
Buku tersebut memberikan titik terang terkait genealogi negara Islam terhadap modernisasi. “Tulisan Prof Achmad Jainuri ini memberikan prespektif yang banyak disadari orang mengenai genealogi dan interaksi pembaruan dunia Islam, selama ini banyak kajian yang mengkaitkan pembaruan dunia Islam berporos pada Makkah dan Kairo tetapi buku ini kita diberikan prespektif genealogi justru pembaruan Islam dipengaruhi dari negara-negara Asia Selatan khususnya India, hal itu sangat penting untuk dibahas ulang,” jelasnya.
Terdapat hubungan antara genealogi Mesir terhadap genealogi historis Muhammadiyah di Indonesia. “Kemudian dalam buku tersebut berkaitan dengan Mesir, ada yang menarik kaitannya antara Mesir dengan konteks genealogi Islam di Indonesia yang mana ternyata yang banyak mempengaruhi gerakan dan pemikiran Muhammadiyah adalah Muhammad Abdu bukan Muhammad Bin Abdul Wahhab, hal ini sangat menarik untuk dibahas,” Pungkasnya.
Ditulis : Muhammad Asrul Maulana
edit : Etik Siswatiningrum
