Prodi Teknik Mesian Terapkan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka lewat Inovasi Teknologi

Umsida.ac.id- Himpunan Mahasiswa Teknik Mesin mengadakan webinar yang disiarkan langsung melalui youtube Himpunan Mahasiswa Mesin Umsida dengang menyusung tema Penerapan Kampus Merdeka Dalam Inovasi Teknologi di Era Revolusi Industri 4.0 , Senin (21/3).

Webinar Penerapan kampus merdeka dalam inovasi teknologi, diawali dengan sambutan yang disampaikan oleh Mulyadi S T M T selaku moderator menyampaikan agar kiranya Hima prodi teknik mesin tidak pernah patah semangat dalam menjalankan kegiatan sesuai dengan target yang diharapkan.

Dr. Prantasi Harmi Tjahjanti S Si M T dosen teknik mesin menjadi salah satu narasumber pada webinar yang dimulai pada pukul 09.00 WIB. Ia mengungkapkan bahwa di dalam pendidikan khususnya perguruan tinggi sedang nge-trend yang namanya Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) yang di gagas oleh Menteri Pendidikan, Nadiem Makarim.

“Kampus merdeka yang diusung oleh Nadiem Makarim terdapat 4 kebijakan di lingkup perguruan tinggi, yakni (1) sistem akreditasi perguruan tinggi, (2) hak belajar tiga semester di luar prodi, (3) pembukaan prodi baru, (4) kemudahan/kebebasan perguruan tinggi negeri badan layanan umum (PTN-BLU) dan satuan kerja (Satker) untuk menjadi PTN badan hukum (PTN-BH),” jelas Prantasi pada audience.

Prantasi berpendapat bahwa kebijakan MBKM yang tertera pada Permendikbud nomor 3 Tahun 2020 tentang standar nasional pendidikan perguruan tinggi, Nadiem makarim menginginkan terbentuknya soft skill pada mahasiswa setelah lulus nantinya yang bakal mereka gunakan saat mencari pekerjaan dalam artian mereka siap pakai dalam suatu perusahaan.

“Ada delapan kegiatan pembelajaran yang ada di Permendikbud nadiem, yaitu (1) pertukaran pelajar, (2) magang atau praktik kerja, (3) asistensi mengajar di satuan pendidikan, (4) penelitian riset, (5) proyek kemanusiaan), (6) kegiatan kewirausahaan, (7) studi atau proyek independen, (8) membangun desa atau Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T),” ungkap prasanti.

Narasumber pertama ini mengatakan bahwa apa yang digagas oleh kemendikbud nantinya masuk ke dalam revolusi industri 4.0 yang sekarang juga mulai ada revolusi industri 5.0.

“Masa pandemi memaksa kita untuk mau masuk ke dalam revolusi industri 4.0. Pada revolusi industri ini nantinya diharapkan saling komunikasi secara real time kapan saja dengan berlandaskan pemanfaatan teknologi internet dan CyberPhysical System (CPS) guna mencapai tujuan tercapainya kreasi nilai baru. Setelah kemunculan revolusi 4.0 yang melibatkan digital, kini juga muncul revolusi industri 5.0 yang sudah diumumkan terlbih dahulu di jepang dengan konsep yang fokus kepada kombinasi pemberdayaan manusia, teknologi, dan data,” jelas Prantasi.

Kebijakan kemendikbud perihal kampus merdeka merasa berhasil dengan mengharuskan kombinasi triple helix, yakni akademisi yang berkolaborasi dengan pemerintah dan industri.

“Didalam triple helix yang melibatkan tiga pihak, yaitu akademisi, pemerintah, dan industri tetapi yang terpenting adalah keluarga dan agama, mau seberhasil apapun kita mulai dulu dari keluarga dan landasan utamanya adalah agama dan berikutnya baru ada perguruan tinggi PTN dan PTS, Pemerintah, dan Industri. Kita harus menggandeng industri karena mereka yang mempunyai uang dan pemerintah yang mempunyai kebijakan setelah itu dipublikasi dengan hal-hal yang baik,” Ungkap Prantasi menutup materinya.

Ditulis : Fitria Trisna Sisiliani

Edit : Anis Yusandita

Leave a Reply

Berita Terkini

STIKI Malang kunjungi Umsida
Kunjungan STIKI Malang ke Umsida, Tingkatkan Mutu Akademik dan Akreditasi
January 16, 2025By
dosen Umsida dan atlet sepatu roda 3
Dukung Semangat dan Performa Atlet Sepatu Roda, Dosen Umsida Gelar Skrining dan Sharing Session
January 11, 2025By
kerja sama UBS PPNI Mojokerto dan Umsida 1
Kerja Sama Akademik Umsida dan UBS Mojokerto Tingkatkan Mutu Kebidanan
January 9, 2025By
AUM Harus Berdaya Saing: Rektor Umsida Serukan Transformasi SDM
AUM Harus Berdaya Saing: Rektor Umsida Serukan Transformasi SDM
December 26, 2024By
KKN-P 2025 Umsida
975 Mahasiswa KKN-P Umsida Siapkan Diri untuk Mengabdi
December 24, 2024By
Si Lokananta 2024, peringatan hari ibu
Momen Haru Ratusan Anak Peringati Hari Ibu dalam Event Si Lokananta
December 23, 2024By
Comm Night Run
Perdana Digelar, Comm Night Run Diikuti Lebih dari 300 Peserta dari Berbagai Daerah
December 23, 2024By
rektor Umsida saat penguatan visi misi PPI AMF
Pesan Rektor Umsida untuk PPI AMF dalam Mewujudkan Pesantren Berkemajuan
December 21, 2024By

Riset & Inovasi

abdimas literasi keuangan Islam
Dosen Umsida Edukasi Literasi Keuangan Islam, Putus Kebiasaan Pinjol
January 15, 2025By
Demi Ketahanan Pangan, Ini Inovasi Bertani Kreatif ala Dosen Umsida
Demi Ketahanan Pangan Berkelanjutan, Ini Inovasi Bertani Kreatif ala Dosen Umsida
January 5, 2025By
Empowering Womenpreneur: Umsida Dorong Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga Rusunawa Pucang
Empowering Womenpreneur: Umsida Dorong Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga Rusunawa Pucang
January 4, 2025By
Interactive Books, Mampu Dorong Komunikasi dan Kolaborasi Siswa
Interactive Books, Mampu Dorong Komunikasi dan Kolaborasi Siswa
September 16, 2024By
ekonomi sirkular
Dosen Umsida Beri Pelatihan Penerapan Manajemen Usaha Berbasis Ekonomi Sirkular pada Proses Produksi Pangan Halal
September 14, 2024By

Prestasi

Prof Sri, guru besar manajemen 3
Perjuangan Prof Sriyono Menuju Guru Besar di Bidang Manajemen Umsida
January 14, 2025By
Duta FPIP Umsida, Berprestasi dan Menginspirasi
Duta FPIP Umsida, Berprestasi dan Menginspirasi
January 13, 2025By
pojok statistik Umsida
Pojok Statistik Umsida Jadi Layanan Kinerja Tinggi 2024 dengan Skor 2,83 dari 3
January 9, 2025By
Unstoppable! Tapak Suci Umsida Torehkan Sejarah di UPSCC 2024
Unstoppable! Tapak Suci Umsida Torehkan Sejarah di UPSCC 2024
January 3, 2025By
Gelar Doktor dengan Fokus Halal Lifestyle
Lulus Cum Laude, Dosen Umsida Raih Gelar Doktor dengan Fokus Halal Lifestyle
December 30, 2024By