inovasi teh kelor

Resep Teh Kelor dan Bola-Bola Pisang Kelapa Inovasi KKN T 18 Umsida

Umsida.ac.id – Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) yang tergabung dalam KKN T 18 memperkenalkan dua inovasi produk baru kepada warga desa Ketimang, Wonoayu. Mereka membuat teh kelor dan bola-bola pisang kelapa berisi coklat.

Lihat juga: Lejareh, Minuman Herbal Inovasi KKN T 9 Umsida Bersama Aisyiyah Sidodadi

Kedua inovasi baru ini diciptakan guna memberikan alternatif konsumsi yang sehat untuk masyarakat, peningkatan nutrisi pangan dan juga mendukung pemberdayaan ekonomi lokal di desa Ketimang.

World Health Organization (WHO) menyebut daun kelor sebagai The Miracle Tree atau pohon ajaib. Hal ini dikarenakan bagian pohon kelor mulai dari daun, buah, biji, bunga, kulit, batang, hingga akar memiliki manfaat yang luar biasa. 

Teh kelor, berasal dari daun kelor yang sudah dikeringkan sangat kaya akan nutrisi serta menawarkan manfaat kesehatan seperti peningkatan sistem kekebalan tubuh dan pengendalian tekanan darah. 

Daun kelor kering ternyata memiliki nutrisi dan vitamin lebih banyak daripada daun kelor segar. Produk dari daun kelor ini dirancang untuk memberikan pilihan minuman yang tidak hanya lezat tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan.

inovasi teh kelor

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mahasiswa KKN untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui inovasi produk berbasis bahan lokal. Selain itu, proyek ini juga bertujuan untuk mempromosikan potensi produk lokal serta menciptakan peluang usaha baru di komunitas. 

Made, salah satu anggota KKN-T mengungkapkan, “Inovasi ini bukan hanya soal menciptakan rasa baru, tetapi juga tentang meningkatkan nilai gizi dari teh kelor,”.

Dengan menambahkan bahan seperti madu, tuturnya, teh dapat memperkuat manfaat kesehatan. Teh kelor ini juga membuka peluang bagi pengembangan produk kesehatan lokal yang lebih beragam.

Lihat Juga :  KKNP 53 Umsida Desa Dilem dan BBK Unair Kontribusi di Kegiatan Rutin PKK

Sementara itu, bola-bola pisang kelapa merupakan camilan sehat yang terbuat dari pisang dan kelapa, keduanya dikombinasikan untuk menghasilkan makanan yang lezat dan bergizi. 

Pisang dan kelapa kaya akan kalium dan kalori. Camilan ini diharapkan dapat menjadi pilihan alternatif bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan nutrisi harian mereka. 

Mereka pun menjelaskan cara pembuatan teh kelor dan bola-bola pisang kelapa.

Cara membuat teh kelor:

1.⁠ ⁠Siapkan daun kelor segar 500g , kantong teh 30 biji

2.⁠ ⁠Cuci bersih daun kelor segar

3.⁠ ⁠Setelah dicuci, keringkan daun kelor dengan cara diangin-anginkan dalam ruangan selama 6-7 hari

4.⁠ ⁠Tumbuk atau blender halus daun kelor kering

5.⁠ ⁠Masukkan bubuk daun kelor dalam kantong teh

6.⁠ ⁠Teh kelor siap diseduh dengan air panas setelah itu siap untuk dinikmati.

inovasi teh kelor

Cara membuat bola-bola pisang kelapa:

1.⁠ ⁠Siapkan pisang kepok, krimer, tepung terigu, tepung tapioka, minyak, tepung panir

2.⁠ ⁠Haluskan 5 biji pisang lalu tambahkan tepung tapioka dan tepung terigu 1:1

3.⁠ ⁠Tambahkan krimer pada adonan

4.⁠ ⁠Bentuk menjadi bola-bola kecil lalu balurkan ke tepung panir 

5.⁠ ⁠Panaskan minyak lalu masukkan bola-bola pisang satu persatu

6.⁠ ⁠Setelah matang bola-bola pisang tiriskan dan sajikan

Lihat juga: Lihat Potensi Ekonomi, KKN T 2 Umsida Bantu Sertifikasi Halal UMKM Kemantren

Dengan peluncuran produk-produk ini, mahasiswa KKN-T 18 berharap dapat mendorong masyarakat untuk lebih mengenal dan memanfaatkan bahan-bahan alami yang ada di sekitar mereka, serta memberikan dampak positif bagi kesehatan dan ekonomi lokal.

Penulis: Risa Wulan Mei A

Penyunting: Romadhona S.

Berita Terkini

magister ilmu komunikasi Umsida 1
Launching Magister Ilmu Komunikasi Umsida, Pendaftaran Sudah Dibuka!
October 28, 2025By
muhammadiyah
Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa Ramadan 2026 pada 18 Februari
October 23, 2025By
S2 Ilmu Komunikasi Umsida
S2 Ilmu Komunikasi Umsida Sudah Buka, Siap Cetak Pakar New Media
October 13, 2025By
prodi sains data
Umsida Resmi Buka S1 Sains Data, Siap Buka Peluang Data Analyst
October 11, 2025By
pendampingan korban Ponpes Al Khoziny
Keluarga Korban Ponpes Al Khoziny Panik, Bramasgana Umsida Dampingi 4 Hari
October 4, 2025By
Umsida dan PT Mellcoir Sport Indonesia
Magang di PT Mellcoir Sport Indonesia, Mahasiswa Umsida Ikut Expo UMKM di Jakarta
October 3, 2025By
Bramasgana di Ponpes Al Khoziny
Bramasgana di Ponpes Al Khoziny: Sekitar 60 Korban Masih Tertimbun
October 2, 2025By
Umsida kampus ramah nonmuslim
Jadi Kampus Ramah Latar Belakang Agama, Ini Cerita Malvin dan Keluarga Tentang Umsida
September 3, 2025By

Riset & Inovasi

riset dan abdimas umsida
Umsida Raih Penghargaan Atas Kinerja Riset dan Abdimas LLDIKTI Wilayah 7
November 4, 2025By
Program Action FPIP Umsida
Action, Abdimas Gagasan Mahasiswa FPIP Umsida yang Pedulikan Pendidikan Anak Desa
November 1, 2025By
dosen Umsida wujudkan ketahanan pangan, riset dan abdimas
Wujudkan Ketahanan Pangan, Dosen Umsida Dampingi SMKN 1 Jabon
November 1, 2025By
lang and tech
Lang and Tech, Inovasi PBI dan PTI Umsida Tunjang Materi secara Daring
October 19, 2025By
renalmu.com
Aplikasi Renalmu.com, Inovasi Dosen Umsida Dorong Transformasi Digital Pelayanan Hemodialisis di Rumah Sakit
October 17, 2025By

Prestasi

riset dan abdimas umsida
Umsida Raih Penghargaan Atas Kinerja Riset dan Abdimas LLDIKTI Wilayah 7
November 4, 2025By
inovasi laboran MIK Umsida
Inovasi Augmented Reality Laboran MIK Umsida Antarkan Prestasi Gemilang
October 28, 2025By
Umsida perguruan tinggi unggul
Umsida Masuk 10 Perguruan Tinggi Terbaik di Indonesia Tahun 2025 Versi SINTA Score 3 Years
October 27, 2025By
Tim fisioterapi Umsida
Tim S1 Fisioterapi Umsida Juara 2 Medical and Health Competition Vol 2 2025
October 21, 2025By
inovasi limbah cangkang kupang 3
Olah Limbah Cangkang Kupang, Mahasiswa TLM Umsida Raih Juara 2 PKP2 PTMA 2025
October 19, 2025By