Umsida.ac.id – Tim KKN-P Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) lakukan aksi pengembangan Tanaman Obat Keluarga (Toga) di Balai desa Wonojoyo, kecamatan Gurah, kabupaten Kediri, pada Sabtu (25/1).
Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja dari tim KKN desa Wonojoyo di bidang kesehatan dan lingkungan. Toga yang akan dibudidaya adalah tanaman kelor, pepaya, jahe, temulawak, jeruk nipis, dan lidah buaya.
M Ridlo Lazuardi Zohal, Koordinator desa KKN Wonojoyo menuturkan tujuan dari penanaman apotek hidup ini,
“Tujuannya agar warga desa Wonojoyo paham akan manfaat tanaman yang dapat menjadi obat keluarga.”
Ia mengungkapkan, bahwa budidaya Toga ini adalah sebagai wujud pertolongan pertama pada keluarga. “Tanaman Toga ini berfungsi sebagai pencegahan dan pertolongan pertama apabila terdapat masyarakat yang terserang penyakit,” ujarnya.
“Agar warga sekitar dapat memanfaatkan tanaman obat herbal dari tumbuhan yang ada, dan supaya tidak tergantung dengan obat yang diberikan oleh dokter,” imbuhnya.
Koordinator desa Wonojoyo yang akrab disapa Zohal ini berharap, agar kebun Toga yang sudah ditanam dapat dirawat dengan baik. “Harapan kedepannya, agar warga di desa setempat dapat merawat kebun yang sudah kita tanam dengan Tanaman obat keluarga (Toga). Dan, semoga dapat bermanfaat untuk warga sekitar. Tentunya agar dapat beralih ke obat herbal, salah satunya dari Toga yang ditanam oleh tim KKN-P Umsida,” ungkapnya.
Ditulis Oleh : Norma Citra Pramudita
Editor : Erika Mulia Arsy