hidup islami dalam organisasi 5

Drs Muadz Teguhkan Nilai Islami dalam Kehidupan Berorganisasi

Umsida.ac.id – Drs Muadz MAg berkesempatan menjadi pembicara pada kegiatan Baitul Arqom Unit Kegiatan Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UKM Umsida).

Lihat juga: Rektor Umsida Kenalkan 7 Peran Tauhid dalam Kehidupan

Di kesempatan ini, ia menjelaskan tentang Pedoman Hidup Islami Muhammadiyah (PHIWM) di hadapan perwakilan pimpinan UKM Umsida yang sudah seharusnya hal tersebut ada di setiap organisasi.

Keteladanan dan Akhlak Mulia dalam Organisasi

PHIWM yang bersumber dari Al-Qur’an dan Hadits menjadi pedoman dalam membentuk pribadi Islami, khususnya dalam berorganisasi. 

Melalui pedoman ini, mahasiswa didorong untuk menghadirkan keteladanan (uswah hasanah) dan menghindari perilaku yang bertentangan dengan akhlak Islami.

  • Pemimpin Bisa Meneladani Sifat Nabi

Dalam penyampaian materi, Drs Muadz menegaskan bahwa seorang pengurus organisasi mahasiswa dituntut memiliki sifat shidiq, amanah, tabligh, dan fathanah yang menjadi teladan dari sifat Rasulullah.

Empat sifat ini bukan sekadar teori, tetapi harus diimplementasikan dalam kepemimpinan sehari-hari. 

“Menjadi pemimpin bukan hanya soal memimpin rapat, tapi juga memberi teladan. Kejujuran, tanggung jawab, kemampuan menyampaikan ide, serta kecerdasan dalam mengambil keputusan adalah ciri utama seorang pemimpin Islami,” jelasnya.

  • Menjauhi Sifat Tercela

Selain itu, dosen yang telah menyelesaikan studi S2 di UMM itu memberi pesan agar anggota organisasi menjauhi sifat tercela seperti fitnah, kesombongan, dan riya. 

Hal ini sejalan dengan visi Umsida yang mengedepankan pembentukan mahasiswa berkarakter Islami. 

Visi tersebut, bila diterapkan di organisasi, akan melahirkan iklim yang sehat, penuh keikhlasan, dan menjunjung tinggi persaudaraan.

  • Adanya Etos Kerja

Etos kerja pun menjadi poin penting dalam penyampaian materi Drs Muadz. Disiplin waktu, kerja keras, serta ketekunan adalah modal utama dalam menggerakkan organisasi. 

Lebih lanjut, ia bertanya kepada setiap peserta terkait korelasi program yang ada di UKM dengan visi Umsida.

Terlihat para peserta dengan percaya diri menyampaikan program-program mereka yang bertujuan untuk mengembangan kemampuan dan manfaat lainnya tak hanya bagi individu tapi juga orang lain. 

Drs Muadz Tekankan Jabatan Sebagai Amanah 

hidup islami dalam organisasi 5

Menyampaikan materi tentang PHIWM, panduan yang juga membahas mengenai jabatan dalam organisasi. 

Jabatan dipandang bukan sebagai sesuatu yang patut dikejar, melainkan sebuah amanah yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab. 

Lihat Juga :  PHIWM sebagai Landasan untuk Menjalani Hidup Islami yang Sempurna

“Jangan mengejar jabatan, tapi juga jangan menolak ketika diberi amanah. Jalankanlah sebaik mungkin, karena jabatan bukan untuk dipertahankan seumur hidup, melainkan untuk ditunaikan dengan ikhlas,” ungkap Drs Muadz.

Sikap ini mengajarkan bahwa kepemimpinan dalam organisasi bersifat amanah yang sewaktu-waktu bisa berpindah tangan. 

Mahasiswa yang tidak lagi menjabat hendaknya tetap berjiwa besar, ikhlas, dan mendukung kepemimpinan selanjutnya. 

Pandangan ini dikuatkan dengan ayat Al-Qur’an dalam surah Al-Ahzab ayat 72:

اِنَّا عَرَضْنَا الْاَمَانَةَ عَلَى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَالْجِبَالِ فَاَبَيْنَ اَنْ يَّحْمِلْنَهَا وَاَشْفَقْنَ مِنْهَا وَحَمَلَهَا الْاِنْسَانُۗ اِنَّهٗ كَانَ ظَلُوْمًا جَهُوْلًاۙ ۝٧٢

Artinya:

Sesungguhnya Kami telah menawarkan amanat kepada langit, bumi, dan gunung-gunung; tetapi semuanya enggan untuk memikul amanat itu dan mereka khawatir tidak akan melaksanakannya. Lalu, dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya ia (manusia) sangat zalim lagi sangat bodoh.

Cara Menyelesaikan Konflik

Drs Muadz menekankan bahwa konflik di dalam suatu organisasi, hendaknya diselesaikan dengan musyawarah.

Konflik dalam organisasi adalah hal wajar, tetapi penyelesaiannya harus dilakukan dengan prinsip Islami yang mengedepankan kebersamaan. 

Musyawarah bukan hanya sekadar forum diskusi, tetapi juga wujud komitmen untuk menjunjung tinggi nilai persaudaraan dan aturan organisasi. 

Dengan musyawarah, mahasiswa belajar mempraktikkan demokrasi yang santun, mengutamakan kemaslahatan, dan menjauhkan diri dari kepentingan pribadi.

Wujudkan Ukhuwah Islamiyah

hidup islami dalam organisasi 2

Poin penting lain dalam PHIWM adalah menumbuhkan ukhuwah Islamiyah. 

Di sini mahasiswa diajak untuk memperluas pertemanan, mempererat persaudaraan, dan mengedepankan kerja sama. 

Dengan ukhuwah yang kokoh, organisasi mahasiswa akan lebih mudah menjalankan program dan menciptakan suasana kondusif. 

PHIWM juga memberikan contoh nyata dalam pengelolaan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), seperti rumah sakit, sekolah, dan panti asuhan. Semua amal usaha tersebut dikelola dengan prinsip Islami sehingga bermanfaat luas bagi masyarakat. 

Tujuan akhir dari implementasi PHIWM dalam berorganisasi adalah mencetak individu maupun kolektif yang baik, sekaligus menjadi teladan. 

Lihat juga: Baitul Arqom Dosen Umsida Tak Hanya Pelajari Muhammadiyah, Ini Makna di Dalamnya

“PHIWM yang dijadikan landasan di organisasi, menghasilkan generasi muda yang berkomitmen terhadap nilai Islam, mampu mengarahkan aktivitas sesuai norma Islami, dan menciptakan masyarakat utama yang diridhai Allah SWT,” tuturnya.

Penulis: Romadhona S.

Berita Terkini

Umsida kampus ramah nonmuslim
Jadi Kampus Ramah Latar Belakang Agama, Ini Cerita Malvin dan Keluarga Tentang Umsida
September 3, 2025By
workshop open data Jawa Timur
Open Data Jadi Kunci Analisis Berbasis Bukti dalam Workshop Statistik Sektoral Seri 11
August 25, 2025By
Umsida dan Pemkab Sidoarjo
Pertemuan Umsida dan Pemkab Sidoarjo, Bahas Kolaborasi Strategis dalam Pengembangan Potensi Daerah
August 20, 2025By
Fikes Expertise
FIKES Xpertise, Program Fikes Umsida Edukasi Kesehatan Remaja
August 19, 2025By
BPH Umsida dan BPH Umri
BPH Umsida Sambut Kunjungan BPH Umri, Bahas 3 Topik Ini
August 19, 2025By
Edukasi Kesehatan Reproduksi Fikes Umsida
Fikes Umsida Galakkan Edukasi Kesehatan Reproduksi di SMA An Nur Malang
August 18, 2025By
petugas upacara Umsida di HUT RI ke-80 2
Jadi Petugas Upacara HUT RI ke-80, Mahasiswa Umsida Tunjukkan Semangat Nasionalisme
August 18, 2025By
kesejahteraan Indonesia 1
80 Tahun Indonesia Merdeka dan Kesejahteraan Masih Menjadi Persoalan, Ini Langkah Solutifnya
August 17, 2025By

Riset & Inovasi

sekolah rakyat
Berkesempatan Mengajar di Sekolah Rakyat, Ini Pendapat Dosen Umsida
September 17, 2025By
tong sampah ramah lingkungan
KKNT 23 Umsida Rancang Tong Sampah Ramah Lingkungan untuk Kurangi Polusi Asap
September 10, 2025By
inovasi bell kuis
Bell Kuis, Inovasi Tim PKM Umsida Tingkatkan Motivasi Belajar Siswa SD Muhammadiyah 5 Porong
August 14, 2025By
pendampingan UMKM Opak Samiler-min
Tingkatkan Optimasi Produksi Opak Samiler, Tim Abdimas Umsida beri Bantuan Mesin
August 13, 2025By
SFMS dosen Umsida
Dosen Umsida Kenalkan SFMS di ITBAD Lamongan, Permudah Manajemen File
August 8, 2025By

Prestasi

apresiasi publikasi ilmiah 1
Penghargaan Publikasi Ilmiah Jadi Bukti Komitmen Umsida Majukan Riset Akademik
September 19, 2025By
atlet Pomnas Umsida
Umsida Lepas 4 Atlet yang Akan Bertanding di Pomnas 2025
September 18, 2025By
PS RES Umsida
PS RES Umsida Raih Penghargaan Pusat Studi Terbaik 2025
September 18, 2025By
dosen umsida
Umsida Beri Penghargaan kepada Dosen Peneliti, Inovator, dan Pusat Studi Terbaik 2025
September 17, 2025By
perguruan tinggi terbaik
Umsida Mantapkan Posisi sebagai Perguruan Tinggi Swasta Terbaik di Indonesia
September 13, 2025By