Terima Sertifikat Badan Hukum dari Umsida, BUMDesa Desa Lemujut

Terima Sertifikat Badan Hukum dari Umsida, BUMDesa Desa Lemujut Kembangkan Desa Wisata

Umsida.ac.id – Dalam konteks pembangunan desa, pendaftaran BUMDesa menjadi Badan Hukum adalah hal yang penting. Ini untuk memberikan kejelasan hukum terhadap status dan operasional BUMDesa. Universitas Muhamadiyah Sidoarjo (Umsida) memiliki komitmen untuk membantu proses legalisasi BUMDesa.

Adalah BUMDesa Desa Lemujut, Kecamatan Krembung-Kabupaten Sidoarjo, berhasil memiliki legalitas tersebut melalui program Pengabdian kepada Masyarakat (Abdimas) yang dilaksanakan oleh dosen Umsida. Pada Selasa (14/02/2023) dilakukan serah terima sertifikat Badan Hukum kepada pihak Desa Lemujut.

BUMDesa Desa Lemujut Kembangkan Desa Wisata

Proses untuk menjadikan BUMDesa Desa Lemujut memiliki badan hukum tersebut dilakukan oleh dua dosen dari Program Studi (Prodi) Hukum Umsida, yakni Rifqi Ridlo Pahlevy SH MH dan Sri Budi Purwaningsih SH MKn. Kegiatan Abdimas tersebut telah diselanggarakan sejak Desember 2021 hingga 14 Pebruari 2023.

“Pihak Umsida membantu proses BUMDesa Lemujut untuk mendaftarkan statusnya sebagai Badan Usaha, dan telah mendaftarkan BUMDesa Lemujut kepada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham),” ujar Sri Budi Purwaningsih.

Dengan menyandang status berbadan hukum maka potensi untuk meraih pendapatan bagi desa akan berkembang semakin besar.

“Raihan tersebut memberikan angin segar bagi BUMDesa Desa Lemujut. Pasalnya, BUMDesa yang berbadan hukum akan dapat meningkatkan kepercayaan investor dan masyarakat dalam menjalin kerjasama bisnis dengan BUMDesa,” uajar Rifqi Ridlo Pahlevy pada acara serah terima di Kantor Kepala Desa Lemujut.

Rifqi menambahkan bahwa dengan legalitas BUMDesa maka potensi untuk mendapatkan sumber pendapatan baru dan menciptakan lapangan kerja di desa akan semakin terbuka.

Kepala Desa Lemujut Zulaimin Nur Rofiq menyambut dan memberi apresiasi atas diterimanya sertifikat Badan Hukum tersebut. “Pihak Desa sangat berterimakasih atas kerjasama ini, dan berharap atas legalisasi yang diberikan, Desa Lemujut dapat menjadi Desa unggul,” tutur Zulaimin Nur Rofiq

Lihat Juga :  Peduli Bencana Semeru, Ormawa Umsida Serahkan Donasi Penggalangan Dana ke Kantor Layanan Lazizmu

Legalitas BUMDesa ini menjadi pemompa semangat Desa Lemujut untuk membuka kerjasama BUMDesa dengan entitas legal mana saja.  “Sesuai dengan progres kami membuat dan membentuk Desa wisata Lemujut,” pungkas Zulaimin Nur Rofiq.

Dengan memiliki status berbadan hukum, BUMDesa Desa Lemujut memiliki legalitas sebagai sebuah badan usaha dalam menjalankan kegiatan usaha karena telah tercatat dalam pangkalan data Direktorat Jenderal Aministrasi Hukum Umum dan pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).

Kegiatan abdimas yang dilakukan oleh Umsida ini merupakan contoh nyata bagaimana perguruan tinggi dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan masyarakat. Melalui kegiatan pengabdian masyarakat, Umsida memberikan dukungan dan bantuan yang diperlukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat struktur pemerintahan desa.

Banyaknya BUMDesa yang masih belum memiliki legalitas tersebut menjadi perhatian dari Program Studi (Prodi) Hukum Umsida. Membantu proses legalisasi tersebut merupakan salah satu bentuk Pengabdian kepada Masyarakat (Abdimas) dosen Prodi Hukum Umsida.

Salah satu faktor penting dalam proses legalisasi BUMDEsa adalah bagaimana koordinasi yang baik antara Kepala Desa dengan Badan Permusyarawaratan Desa (BPD).

“Yang terpenting antara pihak Kepala Desa dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) harus kompak agar dapat optimal,” ujar Rifqi Ridlo Pahlevy menambahkan.

Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) dengan dengan visi mewujudkan kesejahteraan masyarakat, turut memberikan pengabdian kepada masyarakat dengan membantu mewujudkan legalitas bagi BUMDesa yang masih belum memilikinya.

Dengan adanya kegiatan abdimas seperti ini, diharapkan akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Desa Lemujut dan sekitarnya. Selain itu, kegiatan abdimas juga dapat membuka peluang untuk melakukan penelitian dan pengembangan di desa untuk memecahkan berbagai masalah dan memperkuat kapasitas masyarakat setempat.

 

Ditulis: Muhammad Asrul Maulana/Rani Syahda Hanifa

Editor: Kumara Adji

Berita Terkini

Umsida kampus ramah nonmuslim
Jadi Kampus Ramah Latar Belakang Agama, Ini Cerita Malvin dan Keluarga Tentang Umsida
September 3, 2025By
workshop open data Jawa Timur
Open Data Jadi Kunci Analisis Berbasis Bukti dalam Workshop Statistik Sektoral Seri 11
August 25, 2025By
Umsida dan Pemkab Sidoarjo
Pertemuan Umsida dan Pemkab Sidoarjo, Bahas Kolaborasi Strategis dalam Pengembangan Potensi Daerah
August 20, 2025By
Fikes Expertise
FIKES Xpertise, Program Fikes Umsida Edukasi Kesehatan Remaja
August 19, 2025By
BPH Umsida dan BPH Umri
BPH Umsida Sambut Kunjungan BPH Umri, Bahas 3 Topik Ini
August 19, 2025By
Edukasi Kesehatan Reproduksi Fikes Umsida
Fikes Umsida Galakkan Edukasi Kesehatan Reproduksi di SMA An Nur Malang
August 18, 2025By
petugas upacara Umsida di HUT RI ke-80 2
Jadi Petugas Upacara HUT RI ke-80, Mahasiswa Umsida Tunjukkan Semangat Nasionalisme
August 18, 2025By
kesejahteraan Indonesia 1
80 Tahun Indonesia Merdeka dan Kesejahteraan Masih Menjadi Persoalan, Ini Langkah Solutifnya
August 17, 2025By

Riset & Inovasi

tong sampah ramah lingkungan
KKNT 23 Umsida Rancang Tong Sampah Ramah Lingkungan untuk Kurangi Polusi Asap
September 10, 2025By
inovasi bell kuis
Bell Kuis, Inovasi Tim PKM Umsida Tingkatkan Motivasi Belajar Siswa SD Muhammadiyah 5 Porong
August 14, 2025By
pendampingan UMKM Opak Samiler-min
Tingkatkan Optimasi Produksi Opak Samiler, Tim Abdimas Umsida beri Bantuan Mesin
August 13, 2025By
SFMS dosen Umsida
Dosen Umsida Kenalkan SFMS di ITBAD Lamongan, Permudah Manajemen File
August 8, 2025By
alat pasteurisasi susu
Alat Pasteurisasi Susu, Inovasi Dosen dan Mahasiswa Umsida Bantu Mudahkan Peternak
July 31, 2025By

Prestasi

perguruan tinggi terbaik
Umsida Mantapkan Posisi sebagai Perguruan Tinggi Swasta Terbaik di Indonesia
September 13, 2025By
mahasiswa Umsida raih 2 medali pencak silat
Belum Puas dengan 2 Medali, Mahasiswa Ini Bidik Prestasi di Pomprov
September 10, 2025By
mahasiswa Umsida jadi pesilat terbaik
Mahasiswa Umsida Raih Juara 1 dan Jadi Pesilat Terbaik di Kejuaraan Nasional
September 8, 2025By
mahasiswa PG PAUD juara pencak silat
Atlet Pencak Silat Umsida Raih 2 Juara Sekaligus dalam Kanjuruhan Fighter Competition II 2025
September 8, 2025By
kilab 2025
Lolos Kilab 2025, Fikes Umsida Kolaborasi Buat Mannequin Akupresur dengan LED dan Audio Indicator
September 7, 2025By