Umsida.ac.id – Tim Kuliah Kerja Nyata-Pencerahan (KKN-P) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) Kelompok 64 mengenalkan budidaya hidroponik untuk mempermudah masyarakat di Desa Sumbertebu dalam budidaya sayur. Penanaman bibit sayur yang digunakan oleh Tim KKN-P Umsida yakni secara hidroponik melalui media rockwool, pada Sabtu (6/3).
Dalam kegiatan itu, Tim KKN-P Umsida mengajak Ikatan Pemuda Tani (IPET) berkerjasama untuk menyukseskan program budidaya hidroponik sebagai program kerja yang bisa berjalan di tengah pandemi.
Kegiatan budidaya sayuran secara hidroponik ini diawali dengan pengenalan dan penanaman bibit sayuran memiliki waktu budidaya relatif lebih singkat , “Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan media rockwool pada Ikatan Pemuda Tani (IPET), karena media ini sangat efektif digunakan untuk bercocok tanam. Selain itu dengan memilih tanaman sayur seperti : kangkung, pacoy, selada dan bayam merah memiliki waktu budidaya kurang lebih satu minggu,” kata Ketua KKN kelompok 64 Dony Kurniawan.
Kegiatan ini disambut dengan baik oleh Ikatan Pemuda Tani (IPET). Seperti yang disampaikan oleh Ketua IPET, Ema menuturkan kegiatan ini menambah pengetahuan baru dan keterampilan melaksanakan budidaya sayur secara hidroponik, “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami mengingat juga masih banyak masyarakat disini yang baru mengetahui cara menanam sayur selain menggunakan tanah,” ujar Ema.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan menjadi sebuah alternatif sebagai media tanam selain menggunakan tanah tetapi bisa memiliki jumlah hasil tanam meningkat dan tidak terbatas pada luas tanah yang tersedia.
Penulis : Zaenal
Editor : Asita Salsabilla Maharani