Umsida.ac.id – Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat jejaring kerjasama antarlembaga pendidikan tinggi.
Hal ini terlihat dari kegiatan penyambutan mahasiswa magang dari Program Studi S2 Pendidikan Bahasa Inggris Universitas PGRI Adibuana Surabaya, di ruang rapat lantai 1 Gedung Kuliah Bersama (GKB) 7 Kampus 3 Umsida Selasa (22/04/2025).
Acara ini menjadi langkah penting dalam pelaksanaan program magang di lingkungan Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI), Fakultas Psikologi dan Ilmu Pendidikan (FPIP) Umsida.
Kegiatan penyambutan ini bukan sekadar seremoni, tetapi menjadi bagian dari upaya mempererat hubungan antar kedua institusi. Para mahasiswa magang dikenalkan pada lingkungan kampus serta diberi pemahaman teknis mengenai pelaksanaan kegiatan magang yang akan mereka jalani selama beberapa pekan ke depan di Prodi PBI Umsida.
Kerjasama Pendidikan yang Lebih Aplikatif dan Berkelanjutan
Program magang ini merupakan kelanjutan dari bentuk kerjasama yang telah terjalin sebelumnya antara Umsida dan Universitas PGRI Adibuana. Selama ini, kolaborasi kedua kampus telah berjalan dalam bentuk pertukaran narasumber serta pelaksanaan riset bersama. Kini, hubungan tersebut meningkat ke ranah praktik langsung di lapangan, yaitu program magang mahasiswa. Langkah ini dinilai sebagai bagian dari inovasi dan pengembangan kualitas mahasiswa pascasarjana sebagai calon pendidik.
“Kegiatan magang ini menjadi bagian dari pengembangan kualitas mahasiswa sebagai calon pendidik yang siap mengaplikasikan ilmu yang telah dipelajari di ruang kelas,” ujar Dr Septi Budi Sartika MPd, Dekan FPIP Umsida.
Baca juga: Banyak Kasus Asusila di Dunia Medis, Pakar Ingatkan Etika Profesi Dokter
Dalam sambutannya, Dr Septi juga menekankan bahwa kolaborasi seperti ini penting untuk membuka ruang berbagi praktik terbaik dan pengalaman antarinstitusi. Ia menyebut program ini tidak hanya memberikan manfaat bagi mahasiswa magang, namun juga memberi nilai tambah dalam pengembangan metode pengajaran di Prodi PBI Umsida.
“Harapan kami, kegiatan seperti ini tidak hanya memberikan pengalaman bagi mahasiswa magang tetapi juga memperkaya metode pengajaran di Prodi PBI Umsida,” tambahnya.
Pendampingan Intensif oleh Dosen Mitra Umsida
Selama masa magang, mahasiswa dari Universitas PGRI Adibuana akan berkesempatan untuk melakukan praktik mengajar langsung di kelas-kelas Prodi PBI Umsida.
Guna memastikan pelaksanaan magang berjalan optimal, mereka akan didampingi oleh dosen mitra dari Umsida. Keempat dosen tersebut adalah Dr Fika Megawati MPd, Sheila Agustina MPd, Dr Dian Rahma Santoso MPd, dan Wahyu Taufiq MEd. Mereka akan memberikan arahan, pengawasan, serta evaluasi terhadap proses mengajar yang dilakukan oleh para mahasiswa.
Program magang ini terdiri dari empat pertemuan di kelas. Mahasiswa tidak hanya mengajar, tetapi juga mengamati metode yang digunakan oleh dosen Umsida dan menganalisis cara penyampaian materi agar sesuai dengan kebutuhan peserta didik.
Baca juga: Raih Cum Laude, Dosen Berhasil Selesaikan S3 Ilmu Komputer
“Kami berharap mahasiswa magang dapat belajar banyak tentang bagaimana mengintegrasikan teori dalam praktek mengajar, serta memahami cara menyesuaikan metode pengajaran dengan karakteristik siswa,” jelas Dr Fika Megawati MPd, Kaprodi PBI Umsida.
Membuka Jalan Kolaborasi Pendidikan Jangka Panjang
Lebih dari sekadar kegiatan akademik, program magang ini juga menjadi pintu masuk bagi bentuk-bentuk kerjasama jangka panjang antara kedua perguruan tinggi. Dr Septi menegaskan bahwa kolaborasi ini dapat dikembangkan lebih jauh ke bidang lain seperti penelitian, pengabdian masyarakat, hingga publikasi ilmiah bersama.
“Kami berharap program magang ini menjadi jembatan untuk kolaborasi lebih lanjut, baik dalam hal penelitian, pengabdian masyarakat, maupun publikasi ilmiah. Ini adalah bagian dari upaya kami untuk terus meningkatkan tridharma perguruan tinggi,” ujarnya.
Hal senada disampaikan oleh Dr Nunung Nurjati MPd, salah satu dosen pembimbing kegiatan magang. Ia berharap program ini bisa terus berkembang, baik dari segi jumlah peserta maupun kualitas pelaksanaannya.
“Kami ingin memperluas program ini agar lebih banyak mahasiswa yang mendapatkan kesempatan untuk terlibat dalam praktek nyata dan memperdalam kemampuan mereka sebagai calon pendidik,” tuturnya.
Kegiatan ini menegaskan posisi Umsida sebagai institusi yang terbuka untuk berkolaborasi dan terus berinovasi demi peningkatan kualitas pendidikan nasional. Mahasiswa magang tidak hanya mendapat pengalaman praktis, tetapi juga pemahaman yang lebih luas tentang dinamika dan tantangan dunia pendidikan di era digital.
Penulis: Mutafarida
Editor: Rani Syahda